Jumat, 28 November 2008

Hancurnya Dominasi AS

ancurnya Dominasi AS
ImageLaporan intelijen Amerika Serikat menyebutkan dominasi ekonomi, militer dan politik Amerika Serikat tampaknya akan berkurang selama dua puluh tahun mendatang.

Dewan Intelijen Nasional, NIC memperkirakan Cina, India dan Rusia akan semakin menyaingi pengaruh Amerika Serikat.

Laporan itu juga menyebutkan mata uang dolar kemungkinan tidak akan lagi menjadi mata uang utama dunia.

Dewan Intelijen Nasional, badan yang mengkoordinasikan informasi rahasia dari semua badan intelijen di Amerika meramalkan bahwa pada tahun 2025, dunia bisa menjadi semakin berbahaya karena pangan dan air akan semakin langka. 
Namun dalam laporan itu disebutkan bahwa kemungkinan-kemungkinan tersebut bisa dihindari dan tergantung pada berbagai tindakan yang diambil oleh para pemimpin dunia.

"Selama dua puluh tahun mendatang selama masa transisi menuju sistem baru akan dipenuhi dengan resiko," demikian bunyi laporan NIC. 
Washington tetap bisa mempertahankan kemajuan militernya, tetapi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, proliferasi senjata jarak jauh dan penggunaan taktik perang dunia maya "akan semakin membatasi kebebasan Amerika untuk bertindak," kata laporan itu.

Penggunaan senjata nuklir

Namun laporan itu juga menyebutkan Amerika akan tetap menjadi pemain tunggal yang paling kuat tetapi kurang dominan.

Kekuatan-kekuatan ekonomi baru seperti Cina, India, Rusia, dan Brazil akan memberikan kompetesi lebih besar bagi Amerika di dalam sistem internasional yang multi kutub. 
Laporan dikeluarkan bersamaan dengan pergantian presiden di negara tersebut.

Melihat ke tahun 2025, Dewan Intelijen Nasional menggambarkan masa depan suram tentang pengaruh dan kekuatan Amerika Serikat. 
Bagi presiden terpilih Barack Obama, ini adalah masukan yang kurang menggembirakan.

Laporan itu memperkirakan krisis keuangan saat ini adalah awal awal dari pergeseran besar dalam perekonomian global.

Peran dolar Amerika sebagai mata uang utama di dunia akan pudar. Kemakmuran akan berpindah dari Barat ke Timur.

Perseteruan internal di Uni Eropa bisa mengurangi kekuatan raksasa itu. Perubahan iklim dan sumber daya alam yang menipis kemungkinan akan memicu konflik di berbagai belahan dunia.

Namun laporan itu menambahkan, apa yang akan terjadi nanti akan ditentukan oleh tindakan para pemimpin dunia.

Kekuatan China Terhadap AS

China juga membangun pasukan mata-mata di dunia maya hingga mampu melakukan serangan " kemanapun dan kapanpun".

Sejumlah serangan ke pemerintah AS maupun perusahaan-perusahaan pertahanan dan bisnis naik hingga sepertiga kali pada 2007 atau menjadi  43.880 insiden yang berdampak pada lima juta komputer, ungkap laporan Komisi Peninjau Hubungan Ekonomi dan Keamanan AS-China.

Sebagian serangan itu sangat canggih sehingga tidak bisa dihadapi bahkan dideteksi. Sementara itu  program antariksa China makin membuat rawan aset-aset AS.

"China bertekad memperluas ruang lingkup kendalinya meski bayarannya adalah tetangga-tetangganya di Asia dan Amerika Serikat," ungkap laporan itu.

Pentagon dan berbagai studi pemerintah telah menuduh China melakukn peretasan (hacking)  komputer  untuk mencuri informasi baik mengenai sipil maupun militer. Salah satunya yaitu serangan terkoordinasi tahun 2002 yang oleh AS diberi nama "Titan Rain" yaitu terjadinya pengunduhan informasi dalam jumlah besar.


Rabu, 26 November 2008

The Senggigi Beach

Foto ini diambil dibelakang hotel Novotel At Senggigi Beach Lombok
Posted by Picasa

LIDO

This Picture has teken at lido lake, Sukabumi West Java.
Posted by Picasa

Minggu, 23 November 2008

Tasikmalaya 2007

Foto ini diambil di Galunggung tahun 2007, ketika itu ada pernikahan angkatan kami yaitu Teteh Heti Heriati
Posted by Picasa

Team CNS Jakarta Barat

Hi....
ini adalah foto team CNS yang ada dijakarta barat, foto ini diambil ketika Dr, Sugianto SpKJ sedang meresmikan Klinik Geriyatri beliau

MAJU DOK !!!!!
Posted by Picasa

Dr. Djimmy Guanawan

Ini fotoku bersama dr. djimmy Gunawan, SpKJ, beliau merupakan Psikiater yang berpraktek di RS.PIK, RS Puri Indah dan RS siloam Kebon Jeruk. Foto ini diambil disebuah acara psikiater di Senggigi Lombok bulan kemarin.
Acara tersebut diahdiri sekitar 600 dokter Jiwa diseluruh Indonesia, meriah rame dan bermanfaat.

Mudah-mudahan tahun depan do Menado bisa berangkat dan ketemu lagi
Posted by Picasa

E'too mendukung Benzema ke Barca



Ujung tombak andalan Barcelona Samuel Eto'o rupanya mendukung bila klubnya mendatangkan penyerang muda berbakat Olympique Lyon Karim Benzema.

Barcelona pada saat ini sudah memiliki banyak pemain berkarakter menyerang seperti Eto'o, Lionel Messi, Thierry Henry, Bojan Krkic, Andres Iniesta dan Eidur Gudjohnsen. Nama-nama diatas harus bersaing ketat untuk memperebutkan tiga tempat di sektor penyerangan.

Namun demikian Eto'o justru mendesak Barcelona untuk mendatangkan Benzema. Pemain berusia 27 tahun itu mengaku akan menyambut dengan tangan terbuka bila Los Azulgranas merekrut pemain berkebangsaan Prancis itu.

"Barcelona adalah klub terbesar di dunia dan klub terbesar di dunia membutuhkan pemain terbaik di dunia. Benzema pastinya berada di kategori tersebut pada saat ini," tukas Eto'o kepada French Football.

Benzema saat ini memang merupakan penyerang muda paling berbakat di Eropa setelah tampil memukau bersama Lyon dan menjadi pencetak gol terbanyak Ligue 1 musim lalu.

Pemain berusia 20 tahun itu juga sudah sempat menegaskan hasratnya untuk bermain di La Liga bersama Barcelona ataupun Real Madrid.

Inter Di Ambang Scudeto ( diambil dari biang bola.com)

Muntari Bawa Inter Menangi Derby D'Italia
[Minggu, 23 November 2008 04:31, BIANGBOLA]

Gol tunggal gelandang Ghana Sulley Ali Muntari di babak kedua membawa Inter Milan memenangkan partai Derby D'Italia setelah membekuk Juventus 1-0, Sabtu (22/11).

Inter saat ini unggul empat angka atas rival sekotanya AC Milan, yang akan menghadapi Torino di keesokkan harinya, di puncak klasemen. Pasukan Jose Mourinho tersebut mengoleksi 30 poin dari 13 pertandingan.

Juventus sendiri berada di posisi tiga dan gagal menggeser Milan. Tim asuhan Claudio Ranieri itu menorehkan 24 poin.

Tampil di San Siro, kedua tim menampilkan skuad terbaiknya meski Juventus tidak diperkuat oleh kiper nomor satu dunia Gianluigi Buffon yang masih berkutat dengan cedera.

Dejan Stankovic membuka peluang awal Inter saat sundulannya memanfaatkan umpan Maicon masih melambung diatas mistar.

Tendangan Zlatan Ibrahimovic nyaris saja membuahkan gol namun aksi tersebut mengarah tepat ke pelukan kiper Alex Manninger.

Juventus mencoba membalas serangan melalui aksi individu Alessandro Del Piero namun masih dapat diatasi oleh bek Argentina Walter Samuel.

Ibrahimovic sebenarnya bisa saja membuka keunggulan jika saja tendangannya di menit ke-33 tidak melebar.

Juventus nampaknya tidak banyak melakukan serangan karena Inter mendominasi jalannnya pertandingan. Sesekali tim tamu mengancam gawang Inter melalui aksi-aksi Carvalho Amauri dan Del Piero.

Manninger membuktikan diri sebagai kiper pelapis yang luar biasa setelah peluang matang yang didapat Muntari masih dapat digagalkannya.

Namun serangan demi serangan yang dilancarkan Inter akhirnya tidak mampu dibendung Juventus sehingga di menit ke-73 tuan rumah memecahkan kebuntuan setelah Muntari menyambar bola hasil tendangan Ibrahimovic di muka gawang.

Ibrahimovic melepaskan tembakan yang melintas di depan gawang Juventus sebelum Muntari berada di sisi sebelahnya untuk menyambar bola dan menaklukkan Manninger.

Juventus memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan ketika sundulan Del Piero, menyambut umpan pojok Pavel Nedved, memaksa kiper Julio Cesar untuk melakukan penyelamatan penting.

Kemenangan ini sekaligus mengakhiri rekor tujuh kemenangan beruntun yang dicatatkan Juventus di segala kompetis

Kamis, 06 November 2008

PELUANG USAHA MINYAK ATSIRI

Peluang Usaha Minyak Atsiri Nilam

Tanaman NilamBerbicara masalah komoditi ekspor nonmigas, minyak atsiri dari nilam merupakan salah satu andalan. Bahkan negeri kita tercatat sebagai pengekspor minyak nilam terbesar di dunia. Meski populer di pasar internasional, anehnya minyak atsiri nilam kurang akrab di telinga kita. Apalagi masih sedikit yang mengenal sosok tanaman nilam dengan baik. Padahal ini peluang bisnis di masa depan.Nilam merupakan salah satu dari 150 - 200 spesies tanaman penghasil minyak atsiri. Di Indonesia sendiri terdapat sekitar 40 - 50 jenis, tetapi baru sekitar 15 spesies yang diusahakan secara komersial.

Tanaman nilam punya julukan keren Pogostemon patchouli atau Pogostemon cablin Benth, alias Pogostemon mentha. Aslinya dari Filipina, tapi sudah dikembangkan juga di Malaysia, Madagaskar, Paraguay, Brasil, dan Indonesia. Gara-gara banyak ditanam di Aceh, lantas juga dijuluki nilam aceh. Varietas ini banyak dibudidayakan secara komersial.

Sampai saat ini Daerah Istimewa Aceh, terutama Aceh Selatan dan Tenggara, masih menjadi sentra tanaman nilam terluas di Indonesia (Ditjen Perkebunan, 1997). Disusul Sumatra Utara (Nias, Tapanuli Selatan), Sumatra Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Tengah (Banyumas, Banjarnegara), dan Jawa Timur (Tulungagung). Umumnya, masih didominasi perkebunan rakyat berskala kecil.

Varietas lainnya, Pogostemon heyneanus, berasal dari India. Juga disebut nilam jawa atau nilam hutan karena banyak tumbuh di hutan di Pulau Jawa. Ada lagi Pogostemon hortensis, atau nilam sabun (minyak atsirinya bisa untuk mencuci pakaian). Banyak terdapat di daerah Banten, Jawa Barat, sosok tanamannya menyerupai nilam jawa, tapi tidak berbunga.

Minyak atsiri (atau asiri) juga disebut minyak eteris atau minyak terbang (essensial oil atau volatile). Dinamai demikian karena mudah terbang (menguap) pada suhu kamar (250C) tanpa mengalami dekomposisi. Aroma minyak atsiri umumnya khas, sesuai jenis tanamannya. Bersifat mudah larut dalam pelarut organik, tapi tidak larut air.

Rabu, 05 November 2008

Digugat Rp5 Miliar, Inul Santai

WARTA KOTA, KAMIS - Si Goyang Ngebor Inul Daratista dilaporkan sejumlah pencipta lagu ke Polda Metro Jaya atas dugaan melanggar hak cipta atas lagu-lagu yang disuguhkannya di perusahaan karaoke miliknya, Inul Vizta Karaoke. Karena tindakan tersebut, Inul digugat Rp5 miliar dan diancaman akan dipenjarakan.

Gugatan tersebut telah dilayangkan kuasa hukum Andar Situmorang, yang mewakili kliennya, Deddy Dores, Obbie Messakh, Benny Padjaitan, dan Harry Tasman, kemarin.

Namun Inul mengaku tak gentar dengan pelaporan tersebut. Ia justru menanggapinya dengan santai. "Wah Inul Vizta jadi ngetop nih ha... ha... ha.... Tapi terus terang saja, ini sudah pencemaran nama baik dan pemerasan," katanya kepada Warta Kota semalam.

Istri Adam Suseno itu mengaku sebelum laporan ia sempat mendapat ancaman-ancaman dari yang bersangkutan. "Orang ini sudah ngancam-ngancam aku berbulan-bulan dan nggak aku tanggapi. Aku merasa tuduhannya salah kaprah," katanya.

Saat ini pedangdut asal Desa Japanan, Gempol, Pasuruan, Jawa Timur, itu memilih tidak menanggapi tuntutan para pencipta lagu tersebut. Dia menduga ada pihak-pihak tertentu yang sengaja menciptakan tuduhan tersebut untuk menggoyang bisnis karaokenya yang sedang berkembang.

”Aku tidak mau menanggapi lebih jauh. Maaf bukannya aku takabur. Alhamdulillah sekarang bisnisku (Inul Vizta Karaoke) makin maju dan pasti banyak yang iri dan nggak suka,” ujar Inul yang mengaku memiliki 20 cabang Inul Vizta Karaoke. (kin/ign)

DEL PIERO luar biasa !!!!!


MADRID, KAMIS - Alessandro Del Piero benar-benar merasakan kebahagiaan luar biasa, setelah membobol gawang Real Madrid dua kali pada pertandingan Liga Champions Grup H, Rabu atau Kamis (6/11) dini hari. Apalagi, itu mengakhiri rekor tak pernah menang Juventus di Santiago Bernabeu selama 46 tahun, dan membawa kemenangan Juve 2-0 serta lolos ke 16 besar.

Yang tak kalah menyenangkan dirinya, pertandingan itu disaksikan legenda sepakbola yang baru saja diangkat sebagai pelatih nasional Argentina, Diego Armando Maradona, yang juga idolanya. Sempurna bagi Del Piero. Menaklukkan klub sebesar Real Madrid di depan legenda terbesar pula.

"Aku sangat senang sekali bisa mencetak gol di depan Maradona. Aku berharap Maradona akan lebih sering menonton pertandingan kami," ujar Del Piero berbunga-bunga.

Del Piero memang tampil luar biasa. Dia membuat 80.000 pendukung real Madrid terbungkam, sekaligus terkagum-kagum. Bahkan, ketika dia diganti pada menit ke-90, suporter Madrid malah memberi tepuk tangan hangat sebagai tanda pujian kepadanya. Sebuah pengalaman yang sangat langka. Selama ini baru Maradona, Ronaldinho, dan Del Piero yang mendapat aplaus penonton Madrid di Santiago Bernabeu.

"Oh, emosiku sulit dijelaskan karena mencetak dua gol itu. Apalagi, suporter Madrid memberi aplaus yang hangat kepadaku ketika aku keluar dari lapangan. Ini stadion yang benar-benar gila dan itu merupakan pertandingan penting buat kami. Inilah momen indah buatku," tambah Del Piero dengan wajah berbinar. (AP)

Barak Obama

WASHINGTON,RABU-Calon presiden partai Demokrat Barack Obama mencetak sejarah menjadi presiden kulit hitam pertama AS, Selasa (4/11) waktu setempat atau Rabu (5/11) waktu Indonesia.

Kunci kemenangan Obama atas John McCain dari partai Republik adalah menguasai sejumlah negara bagian yang menjadi medan pertempuran termasuk di Ohio dan Pennsylvania. Selama ini tidak pernah ada presiden dari Republik yang kalah di Ohio.

Menurut perhitungan sementara kantor berita AS Associated Press, Obama memastikan kemenangan dengan perolehan sementara 349 electoral votes. Itu jauh melebihi 270 electoral votes yang dibutuhkan untuk memenangkan pemilu AS.

Sementara itu, McCain baru meraih 147 electoral votes berkat keunggulan di negara-negara bagian yang biasa dimenangkan Republik. Termasuk Texas, wilayah South, Midwest, dan kawasan Rocky Mountain.

Sebagai perbandingan, George W Bush memenangkan kursi presiden dua kali namun tidak pernah meraih lebih 286 electoral votes.

Hingga sore hari ini waktu Indonesia, tiga negara bagian belum diketahui perhitungan suaranya. Yakni Georgia, Missouri, dan North Carolina. Semua negara bagian itu dimenangkan Bush pada 2004.

Electoral college terdiri atas 538 orang dari 50 negara bagian yang komposisinya sesuai jumlah perwakilan negara bagian di Kongres AS (435 anggota DPR AS/House of Representatives dan 100 anggota Senat). Untuk menjadi presiden AS, para kandidat harus mengumpulkan setidaknya 270 electoral vote.

Setengah jam setelah memastikan kemenangan atas John McCain, Barack Obama dan istrinya, Michelle, melangkah ke atas panggung. Mereka menggandeng kedua putrinya di tengah gemuruh sorak-sorai pendukungnya di Grant Park,

Senin, 20 Oktober 2008

Cina Batasi Ketat Praktek Islam

Cina Batasi Ketat Praktek Islam

Dengan pelarangan beribadah di tempat-tempat umum, tidak mengijinkan perjalanan haji secara pribadi, melarang mengajarkan Kitab suci Al Qur'an secara privat, dan bahkan memaksa pelajar serta pegawai pemerintah untuk makan selama Ramadan, China telah memberlakukan aturan pelarangan praktek beragama Islam.


"Tentu saja itu membuat orang-orang marah," ujar Mohammad, seorang guru seperti yang dikutip oleh The New York Times (19/10). "Orang-orang berpikir pemerintah salah berbuat. Mereka mengatakan jika pegawai pemerintah pun punya hak untuk beribadah," tegas Mohammed.

Dalam minggu terakhir, pemerintah China juga telah memberlakukan pembatasan terhadap Muslim di wilayah barat laut Xinjiang untuk memparaktekan keyakinan mereka. Kota Khotan misal, di kota tersebut terdapat tanda yang ditempelkan pada tembok masjid besar kota yang berbunyi, kotbah Sholat Jumat tidak boleh diperpanjang melebihi setengah jam.

Berdoa di area-area publik di luar masjid tidak diijinkan dan warga dilarang untuk beribadah di masjid-masjid di luar kota mereka.

Dalam aturan ini pula, para imam tidak diperbolehkan mengajarkan Al Qur'an secara privat dan itu pun hanya Al Qur'an versi cetakan resmi pemerintah yang diijinkan untuk diajarkan.

Bukan hanya itu, belajar bahasa Arab hanya diijinkan di sekolah-sekolah khusus yang telah ditunjuk pemerintah. Bahkan pekerja di kantor pemerintahan dilarang keras menunjukkan sedikitpun tanda ketaatan dalam agama, seperti pegawai sipil Muslim bisa terancam dihukum atau dipecat bila mengenakan jilbab.

Banyak aturan tersebut telah dibukukan selama bertahun-tahun, namun pemerintah lokal ingin menegaskan dengan mengumumkan bagian yang digarisbawahi dalam minggu-minggu terakhir dengan baliho tergantung di bagian-bagian kota.

Mereka mulai memberlakukan aturan yang menyatakan perempuan dilarang memakai jilban dan lelaki tak diperbolehkan mencukur cambang dan kumis.

Aturan itu dalam kalimat lain mengontrol ketat dua rukun utama dalam Islam yakni Ramadan dan Haji. Pelajar dan pemerintah misal, diwajibkan untuk makan selama bulan Ramadan. China juga baru saja memperbarui hukum yang melarang Muslim mengatur keberangkatan haji secara pribadi ke Arab Saudi.

Tanda dari cat di tembok tanah liat di lorong-lorong jalan di bagian kota Kashgar tua mengingatkan keras melarang haji "ilegal". "Menerapkan kebijakan dari perjalanan haji yang terencana dan terorganisir, maka perjalanan haji individual dilarang keras," begitu bunyi lengkap pelarangan tersebut.

Pemerintah bahkan menyita paspor warga Muslim Uighur sepanjang Xinjiang untuk mencegah mereka melakukan perjalanan haji sendiri dan membuat mereka bergabung dengan perjalanan haji yang diurus pemerintah.

Begitu mereka mengisi aplikasi, pemerintah akan mengecek latar belakang keluarga. Jika pendaftar memiliki anak, maka anak tersebut harus cukup usia untuk memiliki kemampuan keuangan sendiri. Pendaftar pun diminta utuk menunjukkan jika ia memiliki tabungan yang memenuhi syarat di bank.

Untuk mendapat paspor pergi haji resmi atau perjalanan bisnis, pendaftar harus menyetor uang deposit sekitar $ 6.000. Saat ini tidak ada warga Uighurs yang memiliki paspor, meski mereka dapat mendaftar untuk perjalanan pendek. Aturan tesebut pun membuat sulit tidak hanya Muslim, terutama bagi pengusaha yang kerap berpergian ke negara tetangga.

Para pengkritik mengataka jika pemerintah terlihat benar untuk melarang kontak dengan dunia Muslim, sebab takut dapat menyorot penderitaan Muslim di Xinjiang yang kemungkinan membangun tekanan terhadap China.

Warga Muslim Uighur sendiri adalah kaum minoritas berbahas Turki yang berjumlah lebih dari delapan juta. Mereka tinggal di Xinjiang, area luas di barat laut China yang berbatasan dengan Asia tengah.

Negara sosialis China secara resmi mengakui lima agama yakni, Islam, Kristen Protestan, Katholik, Taoisme, Budhisme. Namun China juga mengatur ketat secara administrasi dan praktek-praktek dalam menjalankan keyakinan yang dianut warga mereka./it


Foto : Warga Muslim Uighur, di propinsi Xinjiang, Cina

Sultan Saladin, Panglima yang Penuh Toleransi


Sultan Saladin, Panglima yang Penuh Toleransi

Dia dikenal sebagai raja, panglima perang yang jago strategi, pemimpin umat, dan sekaligus sosok yang santun dan penuh toleransi. Banyak manuskrip yang mencatat "Saladin Sang Raja Mesir" (Saladin, King of Egypt) sebagai simbol kekuasaan Eropa. Namanya tidak bisa dilepaskan dari dejarah Perang Salib yang membawa kejayaan Islam, namun tanpa menindas kaum Kristiani.

Sultan Saladin lahir dengan nama Salahidun Yusuf Ibn Ayyub di Tikrit, dekat Sungai Tigris dari sebuah keluarga Kurdi. Ia dikirim ke Damaskus, Suriah, untuk menimba ilmu. Selama sepuluh tahun ia berguru pada Nur ad-Din (Nureddin).

Setelah berguru ilmu militer pada pamannya, seorang negarawan Seljuk dan pimpinan pasukan Shirkuh, ia dikirim ke Mesir untuk menghadang perlawanan Kalifah Fatimiyah tahun 1160. Ia sukses dengan misinya yang membuat pamannya duduk sebagai wakil di Mesir pada tahun yang sama.

Saladin memperbaiki perekonomian Mesir, mengorganisasi ulang kekuatan militernya, dan mengikuti anjuran ayahnya untuk tidak memasuki area konflik dengan Nur ad Din.

Sepeninggal Nur ad Din, barulah ia mulai serius memerangi kelompok Muslim sempalan dan pembrontak Kristen. Dia bergelar Sultan di Mesir dan menjadi pendiri Dinasti Ayyubi serta mengembalikan ajaran Sunni ke Mesir.

Terlibat dalam Perang Salib
Dalam dua kesempatan, tahun 1171 dan 1173, Saladin diinvasi Kerajaan Kristen Jerusalem. Nur ad Din saat ini berniat membalas serangan. Namun Saladin mereka kuat terlebih dulu.

Sepeninggal Nur ad Din, Saladin menjadi penguasa Damaskus. Ia menikahi janda Nur ad Din dan menaklukkan dua kota penting Aleppo dan Mosul yang dulu selalu gagal ditaklukkan Nuraddin. Namun ia menjadi penguasa yang bersahaja. Sedapatnya, ia selalu menghindari pertumpahan darah, apalagi darah warga sipil. Saat menaklukkan Aleppo, 22 Mei 1176, nyawanya nyaris melayang karena usaha pembunuhan.

Ia melakukan konsolidasi di Suriah sambil sebisa mungkin menjaga agar jangan sampai tumpah perang dengan pasukan salib sebesar apapun provokasi dari pasukan salib. Misalnya, ia masih belum bereaksi saat Raynald of Chatillon mengusik aktivitas perdagangan dan perjalanan ibadah haji di Laut Merah, wilayah yang menurut Saladin harus selalu menjadi wilayah bebas. Puncaknya adalah saat penyerangan terhadap rombongan karavan jamaah haji tahun 1185. Saladin meradang.

Juli 1187, Saladin menyerang Kerajaan Jerusalem dan terlibat dalam pertempuran Hattin. Ia berhasil mengeksekusi Raynald dan rajanya, Guy of Lusignan.

Dia kembali ke Jerusalem 2 Oktober 1187, 88 tahun setelah kaum Salib berkuasa. Berbagai medan pertempuran dilaluinya, dengan satu pesan yang sama kepada pasukannya; minimalkan pertumpahan darah, jangan melukai wanita dan anak-anak.

Perang Salib III menelan biaya yang tak sedikit dari kubu Kristen. Inggris mengucurkan dana bantuan yang dikenal dengan istilah 'Saladin Tithe' (Zakat melawan Saladin).

Dalam satu pertempuran, ia berhadap-hadapan dengan King Richard I dari Inggris di medan perang Arsuf tahun 1191. Di luar perkiraan kedua pasukan, Saladin dan King Richard I saling berjabat tangan dan menghormat satu sama lain. Bahkan saat tahu pimpinan pasukan musuhnya itu sakit, Saladin menawarkan bantuan seorang dokter terbaik yang dimiliki Damaskus. Begitu juga saat tahu Richard kehilangan kuda tunggangannya, ia memberikan dua ekor sebagai gantinya.

Di medan itu, keduanya sepakat berdamai. Bahkan adik Richard dinikahkan dengan saudara Saladin.

Tak lama setelah kepergian Richard, Saladin wafat pada tahun 1193 di Damaskus. Saat kotak penyimpanan harta Saladin dibuka, ahli warisnya tidak menemukan cukup uang untuk membiayai pemakamanannya: ia selalu mendermakan hartanya kepada kaum yang membutuhkan. Kini makamnya menjadi salah satu tempat tujuan wisata utama di Suriah.

Nama Saladin harum di seantero dunia hingga kini. Bukan hanya kalangan Muslim, kalangan non-Muslim juga sangat menghormatinya. Satu yang dicatat dalam buku-buku sejarah: ketika pasukan Salib menyembelih semua Muslimin yang ditemui saat mereka menaklukkan Jerusalem, Saladin memberikan amnesti dan kebebasan bagi kaum Katolik Roma begitu ia menaklukkan Jerusalem.

Sultan Saladin
1138: Lahir di Tikrit, Irak, sebagai putra dari pimpinan kaum Kurdi, Ayub.
1152: Mulai pekerja sebagai pelayan pimpinan Suriah, Nureddin.
1164: Mulai menunjukkan pekiawaiannya dalam bidang strategi militer dan dalam perang melawan pasukan Salib di Palestina.
1169: Saladin menjadi orang kedua dalam kepemimpinan militer Suriah setelah pamannya, Shirkuh. Shirkuh menjadi wakil di Mesir namun meninggal 2 bulan kemudian. Ia menggantikannya. Namun karena kurang ada respons dan dukungan dari penguasa, ia kembali ke Kairo yang menjadi puas kekuatan Dinasti Ayyub.
1171: Saladin menekan penguasa Fatimi dan menjadi pemimpin Mesir dengan dukungan kekhalifahan Abbasiah. Namun tidak seperti Nureddin yang ingin sesegera menggempur pasukan Kristen, ia cenderung lebih menahan diri. Inilah yang membuat hubungan antar keduanya merenggang.
1174: Nureddin meninggal. Saladin menyususn kekuatan.
1175: Pemimpin pembunuh Syiria, anak buah Rashideddin melakukan upaya pembunuhan terhadap Saladin namun gagal. Percobaan kedua si pembunuh berhasil mendekat hingga melukai sang sultan.
1176: Saladin mengepung benteng Masyaf, pertahanan Rashideddin. Setelah beberapa minggu Saladin menarik mundur pasukan dan meninggalkan para pembunuh dalam damai hingga akhir hayat mereka. Dipercaya ia mendapat ancaman seluruh keluarga akan dibunuh. b
1183: Penaklukan kota di utara Suriah, Aleppo.
1186: Penaklukan Mosul di utara Irak.
1187: Dengan kekuatan baru, menyerang Kerajaan Latin Jerusalem dengan pertempuran sengit selama 3 bulan.
1189: Perang Salib III meluas di Palestina setelah Jerusalem di bawah kontrol Saladin.
1192: Menandatangani perjanjian dengan King Richard I dari Inggris yang membagi wilayah pesisir untuk Kaum Kristen dan Jerusalem untuk Kaum Muslim.
4 Maret 1193: Meninggal di Damaskus tidak lama setelah jatuh sakit.
( tri/en.wikipedia.org )

Jumat, 17 Oktober 2008

LASKAR PELANGI

Semenjak putar perdana tanggal 25 Sep 08 film laskar pelangi masih menjadi headlines disetiap bioskop di Tanah Air. Apalagi dikota-kota yang mayoritas penduduknya adlah dari kalangan terpelajar.

Film yang mengisahkan tentang perjuangan anak-anak terpenggirkan di Pulau Belitung sebagai komunitas yang terpinggirkan pada masa awal orde baru.

Bagi rekan-rekan yang masa kecilnya didesa barangkali akan terasa sekali bagimana film tersebut menyentuh memery kita waktu kecil, visualisasi yang terdapat dalam film sangat bagus, tidak begitu jauh dari yang ada dalam novelnya

Satu kata terakhir...
Harus nonoton karya bangsa sendiri....
JANGAN BELI BAJAKAN

Selasa, 14 Oktober 2008

16 SEKURITAS TERLIBAT AKSI " SHORT SELLING "

16 Sekuritas Terlibat Aksi "Short Selling"
Pialang memantau pergerakan transaksi saham di Bursa Efek Jakarta, pekan lalu. Pada penutupan Selasa (23/9), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada pada posisi 1.873, 10 poin, melemah 24,24 poin atau 1,28 persen dibandingkan dengan penutupan Senin (22/9).
Rabu, 15 Oktober 2008 | 08:35 WIB

JAKARTA, RABU — Salah satu sumber penyebab jatuhnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepekan lalu tak lama lagi bakal terungkap. Menurut seorang sumber KONTAN, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menyerahkan daftar saham dan 16 perusahaan sekuritas yang diduga terkait perdagangan short selling pada 26 September-8 Oktober 2008 kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK).

Sejauh ini, Bapepam-LK masih merahasiakan nama 16 sekuritas yang terlibat. "Saat ini kami masih memeriksa broker-broker asing dan dalam negeri itu," kata Ahmad Fuad Rahmany, Ketua Bapepam-LK, kemarin.

Sumber KONTAN tadi membeberkan saham-saham yang menjadi objek transaksi short selling. Saham-saham tersebut adalah saham PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT International Nickel Indonesia Tbk (INCO), dan PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk (UNSP).

Selain itu, ada saham PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), PT Bumi Resouces Tbk (BUMI), PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Bakrieland Development Tbk (ELTY), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) juga termasuk dalam daftar saham-saham yang menjadi objek short sell. "Transaksi saham-saham itu yang berlangsung pada periode 26 September hingga 8 Oktober 2008 yang sedang diperiksa," ucap sang sumber.

Sumber KONTAN yang tahu persis penyelidikan itu menerangkan bahwa dari 16 sekuritas yang sedang diperiksa, delapan perusahaan adalah perusahaan sekuritas asing. Sisanya atau delapan perusahaan lain adalah sekuritas lokal. Nah, yang menarik, dari delapan perusahaan sekuritas lokal yang dicurigai terlibat short selling, ada satu perusahaan sekuritas yang berstatus pelat merah.

Sekadar mengingatkan, manajemen BEI sejatinya telah melarang transaksi short selling selama Oktober 2008. Maksud larangan itu untuk mencegah agar bursa tidak hancur lebih dalam.

Dampak "auto rejection"

Para analis yang dihubungi KONTAN melihat adanya indikasi bahwa transaksi short selling menjadi penyebab runtuhnya IHSG, beberapa waktu lalu. "Namun, langkah BEI dengan menetapkan auto rejection sebesar 10 persen sudah cukup tepat," ujar Mastono Ali, Analis Valbury Asia Securities.

Menurut Mastono, aturan ini akan menyulitkan anggota bursa yang kerap melakukan short selling untuk mengeruk keuntungan. "Karena batasan auto rejection hanya 10 persen, lebih rendah dibanding aturan sebelumnya yang mencapai 35 persen," katanya.

Danny Eugene, Kepala Riset Sarijaya Permana Sekuritas, juga mengungkapkan hal serupa. Ia menilai bahwa aturan auto rejection yang baru lebih efektif membatasi ruang gerak para pelaku short selling.

Namun, ia menyarankan, apabila kondisi pasar telah kembali stabil, sebaiknya BEI mengembalikan aturan auto rejection seperti ketentuan sebelumnya. "Jika kondisi pasar sudah stabil, likuiditas market menjadi terbatas dengan adanya batasan auto rejection sebesar 10 persen," tandas Danny. (Yuwono Triatmodjo)



Sumber : KONTAN

Ibrahimovic: Mourinho, Saya Inginkan Ban Kapten!

Senin, 13/10/2008 | 17:30 WIB

MILAN, SENIN - Zlatan Ibrahimovic menyimpan sebuah kerinduan untuk menjadi kapten Inter Milan. Striker asal Swedia tersebut mengharapkan, dia akan menggantikan posisi Javier Zanetti yang selama ini menjadi pemimpin di San Siro.

Mantan striker Juventus tersebut punya alasan mengapa dia berani mengajukan diri untuk menjadi kapten. Di level internasional, Ibrahimovic sudah mendapat kepercayaan untuk memimpin rekan-rekannya, dan performanya ketika ban kapten itu melingkar di lengannya bagus.

Karena itu, pemain yang namanya mulai bersinar ketika masih memperkuat Ajax Amsterdam tersebut mengisyaratkan kepada pelatih Jose Mourinho, agar dia jadi pemimpin baru di San Siro.

"Memang, menjadi suatu kehormatan jika menjadi kapten di tim nasional Swedia. Sekarang, saya ingin menjadi kapten juga di Inter Milan," ungkap striker yang kerab mencetak gol spektakuler itu.

Sejak bergabung dengan Nerazzurri dua musim lalu, Ibrahimovic langsung menjadi pilihan utama di lini depan. Akhir pekan nanti, dia juga bakal menjadi pilihan utama ketika Inter melakoni laga krusial melawan AS Roma dalam perburuan Scudetto, meskipun keinginannya untuk menjadi kapten tampaknya sulit untuk dikabulkan.

Pada pertandingan itu nanti, Inter tampaknya tidak diperkuat Patrick Vieira. Gelandang asal Perancis tersebut cedera karena memperkuat negaranya saat ditahan imbang 2-2 oleh Romania pada kualifikasi Piala Dunia 2010, Minggu (12/10). (CH4/LOU)

PSIS KENA DENDA

Manajer PSIS Dihukum 6 Bulan
Rabu, 15/10/2008 | 01:50 WIB

JAKARTA, SELASA - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya menetapkan hukuman terhadap manajer PSIS Semarang Yoyok Sukawi enam bulan skorsing dan denda Rp30 juta atas pemukulan terhadap wasit Sunarjo dalam laga PSIS-PSMS Medan beberapa waktu lalu.

Hal itu diungkapkan Ketua Komdis Hinca Panjaitan usai sidang Komdis PSSI di Jakarta, Selasa malam pukul 22.00 WIB.

Sementara panpel PSIS dihukum dua partai tanpa penonton terhitung mulai 18 Oktober. Terhadap Pengawas pertandingan Andi Buchary, Komdis menjatuhkan skorsing selama musim ini 2008/2009. Sedang wasit Sunarjo direkomendasikan ke badan wasit untuk diselidiki.

Dua ofisial PSMS, yakni Abdi Panjaitan dan Henry yang ada di bangku cadangan ternyata tak ada di daftar susunan tim, maka Komdis memutuskan hukuman denda masing-masing Rp15 juta. (ANT)

MLS

Barcelona Beli Franchise Klub MLS
Rabu, 15/10/2008 | 08:15 WIB

BARCELONA, RABU - Klub Barcelona melebarkan sayapnya. Tim bermarkas di Camp Nou ini membeli franchise klub Major League Soccer (MLS) di Miami. El Barca bekerja sama dengan investor asal Bolivia, Marcelo Claure.

"Ide itu untuk membangun perusahaan investasi yang melibatkan Barcelona dan pengusaha Bolivia yang tinggal di Miami, Marcelo Claure. Dia kepala grup investasi yang melayani orang-orang Amerika Serikat dan Amerika Selatan," jelas Barcelona dalam pernyataan yang dirilis www.fcbarcelona.com.

"Claure sudah memiliki klub di Bolivia, FC Bolivar. Klub itu juga sudah melakukan kerja sama dengan Barcelona. Kerja sama kami dengan Claure untuk merupakan aplikasi franchise dan mempromosikannya ke MLS," tambah pernyataan itu.

MLS (liga sepakbola profesional Amerika Serikat) selama ini hanya diikuti 14 klub. Seattle akan bergabung pada 2009 dan Philadelphia menyusul pada 2010. Jumlahnya pun menjadi 16 tim. Pada 2011, MLS akan mengembangkan diri menjadi 18 tim.

Sebab itu, Miami ingin ambil bagian dalam kompetisi itu. Marcelo Claure dan Barcelona siap membangun tim yang siap mengikuti kompetisi.

Kota itu sebenarnya pernah memiliki klub, Miami Fusion yang ikut kompetisi MLS pada 1998 sampai 2001. Namun, Miami Fusion kehilangan tempatnya bersama Floridians Tampa Bay Mutiny. Kini, setelah MLS membuka franchise, Miami bertekad bangkit lagi di bawah investasi Marcelo Claure dan Barcelona. (AP)

Angin Puting Beliung

PURWOKERTO - Angin puting beliung menyapu beberapa lokasi di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sekira pukul 16.00 WIB, sore tadi. Puluhan pohon di sepanjang Jalan Sopardjo Rustam Kecamatan Sokaraja, tumbang dan dua gudang yakni gudang kayu dan rongsokan porak poranda.

Tak hanya itu, beberapa tiang listrik di jalan tersebut juga tumbang. Tak heran, aliran listrik di sekitar lokasi tersebut untuk sementara, mati.

Ambruknya pohon di jalan utama Purwokerto-Yogjakar ta itu mengakibatkan lalu lintas di jalan tersebut macet total. Pasalnya, banyak pohon yang ambruk menghalangi jalan tingkat nasional tersebut. Warga maupun sopir berusaha menyingkirkan pohon yang menghalangi jalan tersebut, agar bisa dilalui lagi.

"Macetnya lumayan parah. Kami ikut menyingkirkan pohon agar mobil bisa lewat. Kami melakukan hal itu meski hujan gerimis masih mengguyur," kata Supono (40), sopir minibus jurusan Purwokerto-Kebumen di lokasi kejadian, Senin (13/10/208).

Menurut saksi mata lainnya, Karsono, angin beliung itu muncul sebelum hujan deras datang. "Puluhan pohon tumbang dan puluhan atap rumah berterbangan di Kecamatan Sokaraja. Angin bertiup sangat kencang dari timur ke barat yang disertai hujan deras selama satu jam," katanya.

Menurutnya, selain menerbangkan genting rumah, angin tersebut juga merobohkan gudang rongsok dan sebuah gudang kayu roboh diterjang angin. Sejumlah pohon yang tumbang menimpa kabel dan tiang listrik serta telepon sehingga listrik di wilayah tersebut padam. Selain menumbangkan pohon, atap puluhan rumah di Kecamatan Sokaraja beterbangan dan sejumlah gubuk pembakaran bata merah ambruk.

Pantauan di lapangan, warga yang rumahnya terkena terjangan angin puting beliung berusaha memperbaiki atapnya. Sedangkan petugas PLKN serta PT Telkom berusaha mengevakuasi pohon-pohon yang menimpa tiang dan kabel listrik atau telepon

Minggu, 12 Oktober 2008

Latihan Fotografi

Start: Oct 18, '08 1:00p
End: Oct 18, '08 6:00p
Location: Jakarta Selatan
nerusin acaranya temen....

Rekan-rekan fotografer yang terhormat, melanjutkan pelatihan sebelumnya yang sudah berjalan sejak tanggal 13 Juli sampai 28 Agustus 2008 yang telah lalu, kali ini kami mengajak belajar bersama-sama dengan tema “Pengenalan Fotografi Digital”.

Latar belakang

Di Indonesia saat ini, teknologi digital telah banyak membantu kita untuk memudahkan segala urusah sehari-hari, bahkan telah berkembang begitu cepat tanpa kita sadari. Hampir semua pembuat kamera dan perancang perangkat lunak berlomba-lomba untuk memperkenalkan produk terbaru mereka ke pasaran dunia. Ini jelas membutikan bahwa potensi fotografi digital menguasai media visual sekarang dan akan datang.

Tujuan

Lokakarya ini bertujuan untuk:

1. Melatih dan membimbing peminat seni fotografi, agar dapat memanfaatkan teknologi digital ini secara lebih optimal.
2. Memberikan tips dan teknik menggabungkan fotografi dan grafik dalam satu persembahan multimedia.

Pelaksanaan lokakarya

Lokakarya akan di laksanakan selama 5 jam, pada hari sabtu tanggal 18 Oktober 2008, mulai pukul 13:00 sampai pukul 18:00 WIB. Jumlah pesertanya pun tidak dibatasi, namun karena karena fasilitas yang disediakan hanya 10 unit PC saja, maka peserta harus mau berbagi dengan peserta lainnya, kecuali mereka membawa notebook sendiri.

Lokasi

Lokakarya akan dilaksanakan di PT Zahrah Agung,

Jl. Ciputat Raya 5, Lantai 3,
Pondok Pinang, Kebayoran Lama
Jakarta Selatan
Dekat Masjid Ni'matul Ittihad (Masjid Jami Pondok Pinang)

Peralatan

Peserta diharapkan mempersiapkan sendiri hal-hal seperti:

1. Kamera Pocket, Prosumer, SLR, atau bahkan kamera Handphone (jika ada)
2. Buku catatan dan alat tulis
3. Jaga kesehatan dan stamina sebelum, selama dan sesudah kursus berlangsung.

Materi lokakarya

1. Pengenalan kamera digital
2. Pengenalan gambar digital dan formatnya
3. Tips dan Tehnik olah digital sederhana (Pengenalan Photoshop)

Penyelenggara : PICS – Studio

Fasilitator : Heru Muara Sidik

Pehobi fotografi yang seringkali menyalahkan teknologi karena tidak bisa menghasilkan gambar lebih baik, dan akhirnya sadar bahwa fotografi adalah seni dan teknologi cuma alat yang akan menyempurnakan hasil karya seorang fotografer masa kini yang sarat dengan teknologi. Saat ini dimana teknologi telah menjadi semakin baik, kemampuan teknis seorang fotografer profesional dan pemula, hanya dibedakan pada kemampuan seni dan penguasaan terhadap alat yang digunakan. Setelah saya menyadari kesalahan ini, saya ingin berbagi pengalaman agar seorang pemula dapat menjadi lebih baik dalam menghasilkan karya fotografi.

Biaya – GRATIS dengan syarat harus hadir

Sebenarnya GRATIS, namun mengingat selama ini selalu ada saja peserta yang batal hadir tanpa pemberitahuan, sehingga mengurangi jumlah kuota yang mestinya bisa untuk orang lain, maka dengan sangat menyesal terpaksa saya akan mengenakan biaya sebesar Rp100ribu per orang, yang hanya akan di transfer setelah mendapatkan konfirmasi SMS dengan nomor rekening tujuan pembayaran. Uang akan dikembalikan kepada peserta saat lokakarya ini berakhir.

Pendaftaran

Ketik : spasi spasi ke nomor 0811997676

contoh : PICS Heru Muara Sidik Jl. Ciputat Raya 5, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Selanjutnya peserta akan mendapatkan jawaban email konfirmasi yang berisi nomor urut pendaftaran dan nomor rekening, serta jumlah yang harus dibayarkan. Jika belum mendapatkan SMS konfirmasi berarti kuota sudah penuh, karena keterbatasan ruangan yang hanya bisa menampung 30 orang saja. Sehingga dengan berat hati anda akan dimasukkan ke dalam daftar tunggu, atau di ikutkan pada lokakarya berikutnya. __._,_.___

LASKAR PELANGI

Sekali lagi, saya mengapresiasi film dan novel laskar pelangi
Luar Biasa...
Luar Biasa...

LASKAR PELANGI

Luar Biasa

Itu yang bisa saya katakan ketika menonton film laskar pelangi. Setelah heboh dari novelnya kemudian diikuti oleh tri;ogi Novelnya Laskar Pelangi benar-benar luar biasa, mampu menyihir penonton Indonesia untuk mengantri Tiket bak mengantri Sembako

Luar biasa........!!!!

Lowongan DPU

DEPARTEMEN LUAR NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

P E N G U M U M A N

NOMOR : 00854/KP/VII/ 2008/19/02
PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
DEPARTEMEN LUAR NEGERI
TINGKAT SARJANA (GOLONGAN III) DAN DIPLOMA 3 (GOLONGAN II)
TAHUN ANGGARAN 2008


Departemen Luar Negeri Republik Indonesia membuka kesempatan kepada Warga Negara Indonesia, pria dan wanita:




1. Lulusan S1, S2, dan S3 menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan III untuk dididik menjadi Pejabat Diplomatik dan Konsuler (Diplomat/PDK) ;

2. Lulusan Diploma 3 (D3) menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan II untuk dididik menjadi:



a. Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan Perwakilan (BPKRT); dan



b. Petugas Komunikasi (PK).
I. PERSYARATAN UMUM






a. Warga Negara Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila, UUD 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

b. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian.

c. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/Anggota TNI/Polri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.

d. Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil atau Pegawai Negeri Sipil dan tidak sedang terikat perjanjian/kontrak kerja dengan instansi lain.

e. Tidak bersuami/beristrika n seorang yang berkewarganegaraan asing atau tanpa kewarganegaraan.

f. Sehat jasmani dan rohani.

g Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah.





II. PERSYARATAN KHUSUS



A. PEJABAT DIPLOMATIK DAN KONSULER (DIPLOMAT/PDK)






a . Berijazah Sarjana (S1), Magister/Master (S2) atau Doktor (S3):



1. Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Jurusan Ilmu Politik, Hubungan Internasional, Studi Kawasan, Ilmu Komunikasi, Sosiologi, Ilmu Pemerintahan dan Administrasi Negara).



2. Ilmu Hukum (Hukum Internasional, Hukum Bisnis, Hukum Perdata, Hukum Tata Negara, Hukum Administrasi Negara).



3. Ilmu Ekonomi (Jurusan Studi Pembangunan, Manajemen, Akuntansi).



4. Sastra/Ilmu Pengetahuan Budaya (Arab, China, Inggris, Jepang, Perancis, Rusia, dan Spanyol).


b. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta atau Perguruan Tinggi Luar Negeri yang terakreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, dengan persyaratan IPK:
  • Sarjana (S1) minimal 2,75 (dua koma tujuh lima);
  • Magister (S2) minimal 3,00 (tiga koma nol nol);dan
  • Doktor (S3) minimal 3,00 (tiga koma nol nol).


c. Menguasai bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan) dan/atau bahasa PBB/asing lainnya (Arab, China, Jepang, Perancis, Rusia, dan Spanyol).


d. Berusia maksimum:



  • 28 tahun pada tanggal 1 Desember 2008 (lahir setelah 30 November 1980) untuk tingkat Sarjana (S1).
  • 32 tahun pada tanggal 1 Desember 2008 (lahir setelah 30 November 1976) untuk tingkat Magister (S2).
  • 35 tahun pada tanggal 1 Desember 2008 (lahir setelah 30 November 1973) untuk tingkat Doktor (S3).






B. BENDAHARAWAN DAN PENATA KERUMAHTANGGAAN PERWAKILAN (BPKRT)






a. . Berijazah Diploma 3 (D3):



1. Jurusan Akuntansi.



2. Jurusan Manajemen Keuangan.


b. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta atau Perguruan Tinggi luar negeri yang terakreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, dengan persyaratan IPK: minimal 2,75 (dua koma tujuh lima).


c. Menguasai bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan) dan/atau bahasa PBB/asing lainnya (Arab, China, Jepang, Perancis, Rusia, dan Spanyol).


d. Berusia maksimum 28 tahun pada tanggal 1 Desember 2008 (lahir setelah 30 November 1980).




C. PETUGAS KOMUNIKASI (PK)






a. Berijazah Diploma 3 (D3):




1. Jurusan Teknik Telekomunikasi;




2. Jurusan Teknik Informatika;




3. Jurusan Teknik Komputer;




4. Jurusan Teknik Elektronika; dan




5. Jurusan Matematika.


b. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta atau Perguruan Tinggi luar negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan persyaratan IPK: minimal 2,75 (dua koma tujuh lima).


c. Menguasai bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan) dan/atau bahasa PBB/asing lainnya (Arab, China, Jepang, Perancis, Rusia, dan Spanyol).


d. Berusia maksimum 28 tahun pada tanggal 1Desember 2008 (lahir setelah 30 November 1980).





III. PENDAFTARAN




a. Melakukan REGISTRASI ONLINE melalui website www.deplu.go. id dan mencetak formulir registrasi beserta pernyataan menyetujui ketentuan dan syarat yang ditetapkan.

b. Registrasi online harus disertai dengan pengiriman berkas lamaran yang disampaikan kepada Panitia Penerimaan CPNS Deplu Tahun Anggaran 2008.

c. Setiap Pelamar hanya diperkenankan mengirimkan satu berkas lamaran dan mendaftar hanya untuk satu kategori seleksi PDK atau BPKRT atau PK.

d. Registrasi online baru akan diproses setelah Panitia menerima berkas lamaran yang disampaikan melalui Pos Tercatat mulai tanggal 11s/d 31 Juli 2008 (CAP POS) dan sudah diterima Panitia selambat-lambatnya tanggal 4 Agustus 2008, ditujukan kepada:

Ketua Panitia Penerimaan CPNS Deplu TA 2008
PO BOX 3206
JKP 10032
(UNTUK PDK)

PO BOX 3221
JKP 10032
(UNTUK BPKRT)

PO BOX 3235
JKP 10032
(UNTUK PK)

e. Panitia hanya menerima berkas lamaran yang disampaikan melalui PO BOX tersebut di atas dan tidak menerima format penyampaian lamaran lainnya.

f. Formulir Registrasi harus dilengkapi dengan lampiran:


i. Surat Pernyataan Menyetujui Ketentuan dan Syarat yang telah dicetak dibubuhi meterai Rp.6.000;


ii. Fotokopi KTP yang masih berlaku/Fotokopi Paspor bagi pelamar dari luar negeri;


iii. Daftar Riwayat Hidup terakhir;


iv. Satu lembar fotokopi ijazah (D3, S1, S2, dan/atau S3) berikut transkrip nilai yang sudah dilegalisir (cap dan tanda tangan asli) oleh Dekan/Direktur Program atau Ditjen Dikti Depdiknas bagi lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri (Surat Keterangan Kelulusan/Ijazah Sementara dapat diterima, dengan syarat Pelamar dapat menyertakan Surat Pernyataan dari Pimpinan Universitas yang menyatakan bahwa pihak Universitas sudah dapat mengeluarkan Ijazah Asli yang bersangkutan pada saat akan mengikuti Ujian Tahap Akhir (Tes Pemeriksaan Psikologi dan Wawancara Substansi, serta Tes Penguasaan Teknologi Informasi/Komputer) , yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Oktober 2008. Bagi Pelamar yang tidak dapat menunjukkan Ijazah Asli, maka yang bersangkutan dinyatakan gugur dan tidak dapat mengikuti Ujian Tahap Akhir);

Catatan: bagi lulusan luar negeri yang memiliki transkrip nilai tidak berskala 4.0 harap melampirkan konversi transkrip nilai dengan skala 4.0 yang disahkan oleh Ditjen Dikti Depdiknas.



v. Fotokopi Akte Kelahiran;


vi. Surat Keterangan Sehat dari dokter (terbaru);


vii. Fotokopi tanda pencari kerja (kartu kuning Depnaker) yang masih berlaku;


viii. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku;


ix. Pas foto terakhir ukuran 3×4 (berwarna) sebanyak 3 lembar: 1 lembar foto ditempel di formulir lamaran dan 2 lembar lainnya ditulisi nama pelamar di bagian belakang foto.

g. Lamaran beserta lampiran tersebut pada butir (e) disusun rapi sesuai urutan di atas dalam map kertas jepit berlubang dengan warna:


i. Biru untuk S1 - PDK;


ii. Kuning untuk S2 - PDK;


iii. Putih untuk S3 - PDK;


iv. Hijau untuk D3 - BPKRT; dan


v. Merah untuk D3 - PK.






h. Map lamaran beserta lampiran dimasukkan ke dalam amplop warna coklat dan ditulis pada pojok kiri atas kode lamaran PDK atau BPKRT atau PK.

i. Berkas lamaran yang tidak memenuhi persyaratan tersebut di atas tidak akan diproses.

j. Berkas lamaran yang diterima Panitia menjadi milik Panitia dan tidak dapat diminta kembali oleh Pelamar.





IV. TAHAPAN DAN JADWAL SELEKSI



Seleksi penerimaan PDK, BPKRT dan PK dilakukan dengan tahapan-tahapan sebagai berikut:

1. Seleksi Administratif;

2. Ujian Tulis Substansi dalam Bahasa Indonesia dan Inggris (meliputi masalah nasional, internasional dan pengetahuan umum) dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 6 September 2008 (PDK) dan 7 September 2008 (BPKRT dan PK). Tempat pelaksanaan ujian akan ditentukan kemudian;

3. Ujian Kemampuan/Penguasaa n Bahasa Inggris atau Bahasa Asing Lainnya (Arab, China, Inggris, Jepang, Perancis, Rusia, dan Spanyol) berdasarkan pilihan peserta, dijadwalkan akan dilaksanakan pada awal bulan Oktober 2008. Tempat pelaksanaan ujian akan ditentukan kemudian;

4. Tes Pemeriksaan Psikologi dan Wawancara Substansi serta Tes Penguasaan Teknologi Informasi/Komputer dijadwalkan akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Oktober 2008. Tempat pelaksanaan ujian akan ditentukan kemudian;

5. Peserta yang lulus pada setiap tahapan ujian akan diumumkan melalui website Deplu www.deplu.go. id.

6. Seleksi dilakukan dengan sistem gugur dan keputusan Panitia tidak dapat diganggu gugat.





V.PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRATIF DAN PENGAMBILAN KARTU TANDA PESERTA UJIAN




1. Hanya Peserta yang telah melakukan registrasi online dan memenuhi seluruh persyaratan untuk melamar/persyaratan pendaftaran, yang akan diloloskan dalam tahapan Seleksi Administratif. Hasil Seleksi Administratif dijadwalkan akan diumumkan pada tanggal 23 Agustus 2008 melalui website Deplu www.deplu.go. id.

2. Pelamar yang telah dinyatakan lolos tahapan Seleksi Administratif diwajibkan untuk mengambil Kartu Tanda Peserta Ujian sebagai syarat mengikuti Ujian Tulis Substansi.

3. Kartu Tanda Peserta Ujian harus diambil sendiri oleh peserta ujian di Pusdiklat Deplu, Jalan Sisingamangaraja No. 73, Jakarta Selatan, dengan menunjukkan kartu identitas diri. Apabila Peserta mewakilkan pengambilan Kartu Tanda Peserta Ujian kepada pihak ketiga, maka diperlukan Surat Kuasa bermeterai dengan menunjukkan kartu identitas diri Peserta dan Penerima Kuasa, serta menyerahkan fotokopi kartu identitas diri dimaksud.

4. Jadwal pengambilan Kartu Tanda Peserta Ujian dijadwalkan akan diumumkan kemudian melalui website Deplu www.deplu.go. id.





VI. LAIN-LAIN




1. Seleksi masuk Calon Pegawai Negeri Sipil Departemen Luar Negeri tidak dipungut biaya.

2. Departemen Luar Negeri tidak bertanggung jawab atas pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan Departemen Luar Negeri atau Panitia, sehingga Peserta diharapkan tidak melayani tawaran-tawaran untuk mempermudah penerimaan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Departemen Luar Negeri.

3. Bagi mereka yang telah dinyatakan lulus hingga tahapan terakhir seleksi, tetapi mengundurkan diri diwajibkan mengganti biaya yang telah dikeluarkan Panitia sebesar Rp 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah) untuk PDK dan Rp 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah) untuk BPKRT dan PK.

4. Lamaran yang dikirimkan kepada Departemen Luar Negeri sebelum pengumuman ini dianggap tidak berlaku.

5. Informasi resmi yang terkait dengan seleksi CPNS Deplu 2008 hanya dapat dilihat dalam website Deplu www.deplu.go. id. Para pelamar disarankan untuk terus memantaunya.









Jakarta, Juli 2008
A.n. MENTERI LUAR NEGERI
SEKRETARIS JENDERAL

IMRON COTAN

Rabu, 08 Oktober 2008

Aktivitas

Setelah mudik lebaran , jakarta kembali berdenyut, mulai dengan berbagai macam aktivitas macam-macam. Macet dijalan, pedagang yang mulai membuka toko, tukang ojek yang mulai mangkal dan lain-lain.

Tapi ini belum begitu terasa, sangat berbeda nantinya apabila anak sekolah sudah mulai masuk, ,makin parah lagi

Senin, 22 September 2008

Lalu Lintas Jakarta

Lalu Lintas Jakarta.

Menjelang mudik Lebaran lalu Lintas masih padat, macet dan tersendat.
Kapan ya Jakarta bisa Lancar.

lebaran sebentar lagi

sebentar lagi hari kemenangan akan tiba...

Allahuakbar....Allahuakbar...Allahuakbar
Walilahillham...

Minggu, 31 Agustus 2008

Saum

Selamat Menjalankan ibadah puasa ya..........

Selasa, 26 Agustus 2008

Just in Case

Waspadalah, Just in case terjadi dikita

Waspadalah...

Waspadalah

Marhaban Ya Rhomadhon

Alhamdullillah...

Sebentar lagi bulan Rhomadhon akan segera tiba, bulan dimana lebih baik dari seribu bulan, bulan dimana seluruh pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup, bulan yang penuh ampunan dan segala kebaikan terbalaskan dengan berlipat ganda.

Kembali mengudara…

Yup…..

Setelah sekian lama tidak pernah ngeblog lagi, akhirnya aku muncul kembali ke dunia yang penuh dengan warna, serta tempat yang sedikit memiliki kebebasan untuk menuliskan segala sesuatu yang mungkin akan bermanfaat untuk diriku sendiri dan orang lain ( mudah-mudahan ) amin..

Pagi ini, 25 maret sepertiu biasa aku menuju kantorku di cilosari, bekerja, menaruh semua cita-cita yang ada disana dan meraihnya dengan sempurna.

Dari hari kamis sampai minggu kemarin aku dan istriku berlibur, mudik gitu….. menghirup lagi udara segar dikampung, melihat kontur bumi dan melihat lagi hijaunya tanaman di pedesaan. Aku sendiri kurang tahu kenapa setiap ada dirumah selalu muncul kembali romantisme masa kecil ya…. Atau memang udah lumrah setiap orang yang kemabli ke kampong halaman sewaktu kecil pasti akan teringat memori-memori mereka sendiri-sendiri


 

Hari minggu aku sempat ke Kali pagu yang dahulu kala merupakan tempat kami sering kamping, pada waktu itu aku hampir hapal setiap inci perbukitan daerah tersebut

Minggu, 24 Agustus 2008

Aguatusan


Agustusan sudah hampir lewat, sebentar lagi akan memasuki bulan september. Dibarengi dengan bulan puasa pada bulan ini, agustusan seperti biasa dilalui dengan lomba-lomba si berbagai daerah.

Di RW 08 Kukusan Depok sudah dilaksanakan dengan gegap gempita, RT 04 berhasil menggondol beberapa kejuaraan seperti Bola Volly, Badminton, Catur, Footsall, Cerdas Cermat. Ketua RT, bapak J Sebastian semangat sekali ketika terjadi penutupan dan pembagian hadiah kemarin.

Jumat, 15 Agustus 2008

Keindahan Alam


Allah
Tuhan Yang Maha Esa
Yang Maha Sempurna
Maha Pencipta
Maha Mengetahui
Maha Sempurna dalam Setiap Penciptaan-Nya.
Dalam hal ini sebagai mahluk ciptaanya, kita harus senantiasa menghamba dan berbakti kepada-Nya tanpa pernah merasa sombong dan Angkuh.

Libur Panjang

Luamayan....
Tanggal 16-17-18 ada libur panjang, cukup untuk memperpanjang nafas segar, setelah penat bekerja beberepa bulan. Rencana mengadakan Tour ke Kampung Halaman, Rafting Hiking dan Walking, sekedar mencari segarnya udara, sekedar melihat hijaunya hutan, sekedar melihat kontur Bumi.

Ada beberapa hal yang menarik terjadi dijakarta Beberapa hari inikah, atau apa yang akan ada dijakarta selama ditinggal liburan

Kamis, 14 Agustus 2008

The Best

The best, yang terbaik, no 1, numero uno, selalu didambakan oleh setiap pribadi menusia. Setiap pribadi akan berusaha sekuat tenaga untuk memperoleh hal tersebut, walaupun kadar usaha yang dilakukan berbeda-beda antara satu dan yang lainya. Adakalanya seseorang berusaha sangat keras untuk memperoleh apa yang menjadi impianya dan ada juga yang berusaha biasa-biasa saja untuk memperoleh impian-impianya. Kadar yang didapat tentunya juga berbeda, hal ini perlu kita lihat tujuan yang ingin dicapai oleh pribadi tersebut.

Puncak dari setiap keinginan dari pribadi-pribadi adalah ibarat puncak gunung yang tinggi dan terjal, penuh dengan liku-liku, mesti menaklukan berbagai rintangan yang dihadapi di depan mata. Banyak dari kita kadang kala mengalami naik dan turun semangat untuk menjadi yang terbaik. Kalau usaha yang kita

Selasa, 12 Agustus 2008

Rindu Alam


Rindu kembali berkegiatan dialam...
Ini adalah dua contoh anak manusia yang pernah menjadi aktivis anti kemapanan dan lain...lain

Emas Olympiade

Indonesia Dapat 2 Mendali.
walaupun yang dapat baru mendali perunggu namun sudah sangat luar biasa, hal ini melihat kondisi kita yang sedang sangat terpuruk. Tapi sebenarnya itu tidak bisa dijadikan alasan untuk mengeluh dan lain sebagainya......

Kita berharap semoga bulu tangkis dapat menyumbangkan emas, sehingga di Asia Tenggara kita tetap no 1

Minggu, 10 Agustus 2008

Ledakan Bayi

Kalau teman-teman sering membaca majalah maupun surat kabar, akan sering membaca mengenai kemungkinan ledakan bayi di Indonesia, artinya akan ada sangat besar generasi mendatang yang lahir saat ini.

Bila pemerintah tidak bisa melakukan pengereman apa yang akan terjadi ?

Kamis, 07 Agustus 2008

Makan Siang Dengan Custemer

Sekarang sedang Online di Midori, sebuah tempat makan dengan gaya Japanese yang sangat kental....
Mantaf tenan...
Rasa jepangnya sangat terasa di lidah, beda banget dengan padang maupun tegal kek...kek...kek

Pesangon

Kawan-kawan dari PT Organon Indonesia, sedang mencoba meminta hak-haknya sebagai karyawan PT Organon Indonesia, hal ini terkait dengan di Akusisinya perusahaan tersebut oleh Bayer..

Kita berdoa mudah-mudahan semua mendapatkan bagianya sesuai dengan haknya

Amin...

perjalanan ke merak

Hari ini aku melakukan perjalan ke merak, untuk mengunjungi custemer Ibu Ine Irawati, sebuah perjalanan yang sebenarnya cukup melelahkan, disamping jarak yang lumayan jauh, juga musim kemarau yang membuat suasana menjadi sangat panas.

Ditengah perjalanan aku melihat mobil avansa yg saling berserempetan, kedua pengemudinya saling adu argumentasi siapa yang benar.  Namun demikian satu fihak terlihat sangat ngotot sekali, setelah diperhatikan dengan seksama rupanya dia tentara, wuih....pantesan...

Selasa, 05 Agustus 2008


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

INDAHNYA ISLAM KITA


 


 


 


 

Let's Learn Our Islam


 


 


 


 


 

HARUN YAHYA


 


 

DAFTAR ISI


 


 

Pendahuluan


 

ALLAH PENCIPTA KITA SEMUA

Keberadaan Manusia

Bagaimana Bentuk Kehidupan Lainnya Terjadi?

Penciptaan Alam Semesta

Allah-lah Yang Menciptakan Segalanya

Allah Menciptakan Semua Orang dengan Takdir


 

ALLAH MENGUTUS RASUL DAN MENURUNKAN KITAB SUCI

Manusia dan Nabi Pertama: Adam AS

Nabi Nuh AS

Nabi Ibrahim AS

Nabi Musa AS

Nabi Yunus AS

Nabi Yusuf AS

Nabi Ayyub AS

Nabi Isa AS

Rasulullah Muhammad SAW


 

KEAJAIBAN AL QUR'AN

Bagaimana Alam Semesta Tercipta

Garis Edar

Lautan yang Tidak Saling Bercampur

Bentuk Bumi yang Bulat

Sidik Jari


 

SIFAT APAKAH YANG DIKEHENDAKI OLEH ALLAH?

Mencintai Allah dan Percaya kepada-Nya

Bagaimana Kita Bersikap kepada Orang Lain


 

BERIBADAH KEPADA ALLAH

Doa adalah Cara Mendekatkan Diri kepada Allah


 

KEMATIAN DAN HIDUP SETELAH MATI

Akhirat

Surga dan Neraka

Kesulitan di Dunia Ini Membuat Kita Lebih Memahami Keindahan Surga

Siksa Neraka Akan Abadi Selamanya


 

KESIMPULAN

PENDAHULUAN


 


 

Anak-anak tersayang, dalam buku ini kita akan membahas hal-hal penting yang harus kalian pikirkan dengan seksama...

Di sekolah, guru-guru kalian tentu mula-mula mengajar kalian membaca. Lalu kalian belajar angka-angka dan pelajaran matematika. Tetapi pernahkah kalian berpikir, untuk apa kalian pergi ke sekolah dan belajar ini semua?

Sebagian besar kalian akan berkata bahwa semua ini penting artinya untuk mendapatkan pekerjaan yang layak ketika kalian telah dewasa. Ini berarti kalian hampir memastikan akan dewasa suatu hari. Memang, akan datang suatu hari ketika anak-anak akan memanggil kalian, "Bibi, kakek, atau paman..." seperti kalian memanggil bibi, kakek, atau paman kalian sekarang. Dengan kata lain, kalian suatu ketika akan dewasa jika Allah menghendaki kalian dewasa.

Namun, kalian tidak akan terus tumbuh dewasa selamanya. Setiap orang akan sedikit demi sedikit bertambah tua, lalu akan datang saat mereka harus meninggalkan dunia ini dan memulai kehidupan baru di akhirat. Ini juga akan terjadi pada kalian. Setelah masa kanak-kanak, kalian mungkin akan tumbuh menjadi remaja dan bahkan mencapai usia tua. Kemudian akan datang saat kalian harus hidup di akhirat.

Kalian pergi ke sekolah untuk mempersiapkan masa depan. Penting bagi setiap orang untuk melakukan persiapan seperti ini. Namun, semua usaha ini terbatas untuk hidup di dunia ini saja. Bagaimana dengan hal-hal yang kalian butuhkan untuk kehidupan berikutnya? Kalian harus mempersiapkan kehidupan akhirat kalian juga. Pernahkan kalian memikirkannya?

Ketika kalian dewasa, kalian perlu mencari nafkah, yang berarti kalian harus mempunyai pekerjaan. Itulah mengapa kalian bersekolah. Nah, begitu pulalah, agar kalian berbahagia di akhirat ada beberapa hal yang harus kalian lakukan. Yang paling penting dari semua itu adalah segera mulai mengenal Allah, Yang Maha Tinggi, dan bagaimana cara kita bersikap menurut yang dikehendaki oleh Allah.

Di sini, dalam buku ini kita akan berbicara tentang kekuasaan Allah, Yang menciptakan ibu, ayah, dan teman kalian, juga semua manusia, hewan, tanaman, pendeknya semua makhluk hidup, bumi, matahari, bulan, dan seluruh alam semesta. Kita akan membicarakan kekuasaan dan pengetahuan Allah yang tak terbatas dan apa yang Dia inginkan dan tidak Dia inginkan dari kita. Jangan lupa, ini adalah hal yang sangat penting, yang akan sangat bermanfaat bagi kalian!


 

ALLAH PENCIPTA KITA SEMUA


 


 

Kalian sering mendengar manusia menyebutkan kata "Allah." Mereka biasanya mengucapkannya dalam kalimat, "Semoga Allah memberkatimu, "Jika Allah berkehendak," "Insya Allah," "Semoga Allah mengampunimu," dan seterusnya.

Ini adalah kalimat-kalimat yang digunakan ketika kita mengingat Allah, berdoa kepada-Nya, atau meninggikan-Nya.

Misalnya, "Semoga Allah melindungimu" menjelaskan kenyataan bahwa Allah mempunyai kekuasaan yang tak terbatas pada diri kalian dan segala makhluk, bernyawa atau tak bernyawa, di sekitarmu. Allah-lah Yang bisa menyelamatkan kalian, ibu kalian, ayah, dan teman kalian dari kejahatan. Karena itu, kalimat ini sering digunakan di saat terjadinya bencana alam atau kejadian-kejadian yang tidak diharapkan. Coba pikirkan: Bisakah ibu, ayah, atau semua orang lain yang kalian ketahui mencegah bencana alam, misalnya banjir? Mereka tentu tidak bisa, karena hanya Allah yang mengizinkan kejadian seperti itu terjadi pada manusia, sehingga hanya Dia yang bisa mencegahnya.

Kata "insya Allah" berarti "jika Allah berkehendak". Oleh sebab itu, ketika kita berkata bahwa kita akan melakukan atau tidak melakukan sesuatu, kita wajib berkata, "Insya Allah." Ini karena hanya Allah yang mengetahui masa depan dan menciptakan masa depan itu menurut kehendak-Nya. Tidak ada yang akan terjadi kecuali jika Dia menghendakinya.

Ketika salah seorang teman kalian, misalnya, berkata, "Aku pasti akan pergi sekolah besok," dia salah karena kita tidak tahu apakah Allah akan menghendakinya pergi sekolah besok. Mungkin dia besok sakit dan tidak bisa pergi sekolah, atau cuaca buruk menyebabkan sekolah libur.

Oleh sebab itu, kita mengatakan "insya Allah" ketika menyebutkan niat kita di masa depan, yang mengakui bahwa Allah mengetahui segalanya, bahwa segalanya terjadi hanya dengan kehendak-Nya dan bahwa kita tidak akan pernah bisa mengetahui maksud dari perbuatan Allah atas kita. Dengan begitu, kita memperlihatkan hormat kita kepada Allah, yang memiliki kekuasaan dan pengetahuan tak terbatas.

Dalam ayat Al Qur'an, Allah memberi tahu kita bahwa Dia menginginkan kita berkata "insya Allah" (jika Allah menghendaki):


 

"Dan jangan sekali-kali kalian mengatakan terhadap sesuatu, "Sesungguhnya aku akan mengerjakan itu besok pagi", kecuali (dengan menyebut), "InsyaAllah." Dan ingatlah Tuhanmu jika kalian lupa dan katakanlah, "Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk melakukan hal yang paling sesuai dengan niatku ini". (QS Al-Kahfi: 23-24)


 

Mungkin kalian tidak terlalu paham tentang masalah ini, tetapi itu tidak begitu penting. Agar kalian mengenal Allah, yang perlu kalian lakukan adalah melihat ke sekitar kalian dan berpikir.

Segala hal di sekitarmu penuh dengan keindahan yang menunjukkan sifat Allah dan kekuasaan-Nya yang tak terbatas. Pikirkanlah tentang kelinci putih yang cantik, lumba-lumba yang tersenyum, warna-warna indah sayap kupu-kupu, atau lautan yang biru, hutan hijau, berbagai jenis bunga dan keindahan lain yang tak terhitung di dunia. Allah-lah Yang menciptakan semua ini. Allah telah menciptakan seluruh alam semesta yang kalian lihat, dunia dan makhluk di dalamnya, dari tidak ada menjadi ada. Oleh sebab itu, dengan melihat keindahan yang Dia ciptakan, kalian akan melihat kekuasaan-Nya yang tak terbatas.

Jelaslah bahwa kalau kita ada, berarti Allah itu ada. Karena itu, pertama-tama marilah kita pikirkan tentang keberadaan kita dan bagaimana Allah menciptakan kita begitu sempurna.


 


 

Keberadaan Manusia


 

Pernahkah kalian memikirkan bagaimana manusia bisa ada di dunia ini? Kamu mungkin akan berkata, "Semua orang punya ibu dan ayah." Namun, jawaban ini tidak tepat. Sebenarnya jawaban itu tidak bisa menjelaskan bagaimana ibu dan ayah pertama, yaitu manusia pertama, tercipta. Kamu mungkin pernah mendengar cerita-cerita tentang hal ini di sekolah dan dari orang-orang di sekitarmu. Tetapi, satu-satunya jawaban yang benar adalah bahwa Allah-lah Yang menciptakan kalian. Kita akan mempelajari hal ini dengan mendalam dalam bab-bab berikutnya. Sekarang, ada satu hal yang harus kalian semua ketahui. Manusia pertama yang muncul di dunia ini adalah Nabi Adam Alaihissalam (AS). Seluruh manusia adalah keturunannya.

Adam AS, seperti kita, adalah manusia yang berjalan, bercakap-cakap, berdoa, dan menyembah Allah. Mula-mula Allah menciptakan dia, kemudian Allah menciptakan istrinya. Lalu anak-anak mereka tersebar di seluruh dunia.

Jangan pernah lupa bahwa Allah hanya perlu memerintahkan sesuatu untuk menciptakannya. Ketika Dia berkehendak agar sesuatu terjadi, Dia akan memerintahkan, "Jadilah!" dan sesuatu itu pun terjadi. Dia punya kekuasaan yang menyebabkan-Nya bisa melakukan segalanya. Misalnya, Dia menciptakan Adam dari tanah. Ini mudah bagi Allah.

Akan tetapi, jangan lupa bahwa juga ada orang yang mengingkari adanya Allah. Orang-orang ini memberikan jawaban lain pada pertanyaan tentang bagaimana manusia terjadi. Mereka tidak mencari kebenaran.

Misalkan ada tokoh film kartun bernama Badu. Badu berkata, "Aku terjadi karena tinta tumpah pada kertas dengan tak sengaja, cat ini juga tak sengaja tertumpah, lalu membentuk warna-warna. Jadi, aku tidak perlu siapa pun untuk menggambar diriku dan membentuk rupaku. Aku bisa terjadi sendiri, dengan kebetulan," tentu kalian akan menganggap itu main-main saja. Kalian tahu bahwa garis-garis yang bagus, warna-warna dan gerakan dalam film kartun itu tidak bisa terbentuk hanya dengan menumpahkan cat sembarangan di sana-sini, karena menumpahkan tinta dari botolnya hanya akan menyebabkan kotoran. Kotoran tentu tidak bisa menciptakan gambar yang bagus yang terbuat dari garis-garis yang bagus pula. Agar gambar kartun ini bisa dikenali, dan bisa tercipta, yang membuatnya telah memikirkannya, merencanakannya, lalu menggambarnya.

Untuk memahami semua ini, kalian tidak perlu melihat seniman dan pelukis gambar Badu itu. Tentu kalian sudah paham bahwa pembuat gambar Badu itu telah menentukan sifatnya, bentuknya, dan warnanya, serta bagaimana cara bicaranya, jalannya, atau lompatannya.

Setelah melihat contoh ini, pikirkanlah dengan baik tentang hal berikut: Orang yang tidak setuju bahwa Allah-lah yang menciptakannya sebenarnya juga telah berbohong, sama saja seperti Badu yang kita bicarakan tadi.

Sekarang mari kita misalkan, bahwa orang seperti itu berkata pada kita. Mari kita lihat cara orang ini mencoba menerangkan bagaimana dia dan semua manusia tercipta.

"Aku, ibu dan ayahku, orang tua mereka, dan orang tua yang pertama tinggal di bumi di masa lalu muncul secara tak sengaja. Kejadian tak sengaja (kebetulan) ini menciptakan tubuh, mata, telinga, dan seluruh bagian tubuh kita."

Kata-kata orang ini, yang mengingkari Allah yang telah menciptakannya, sama saja dengan kata-kata Badu tadi. Satu-satunya perbedaannya adalah, Badu tercipta dari garis-garis dan cat di selembar kertas. Orang tadi, sebaliknya, adalah manusia yang tubunya terdiri dari daging dan tulang. Tetapi, adakah bedanya? Bukankah orang tersebut adalah makhluk yang tubuhnya lebih rumit dan lebih sempurna dari tokoh kartun Badu tadi? Bukankah tubuhnya terdiri dari jantung, hati, darah, dan banyak lagi? Dengan kata lain, jika Badu mustahil terjadi secara tak sengaja, maka tentu akan lebih mustahil lagi jika manusia tersebut tercipta secara tak sengaja. Sekarang, ayo kita tanya orang tersebut:

"Kamu punya tubuh yang bagus yang tidak ada cacat dan celanya. Tanganmu bisa memegang benda-benda dengan sangat baik, bahkan lebih baik daripada mesin yang canggih. Kamu bisa berlari dengan kakimu. Kamu punya pandangan mata yang sempurna, lebih tajam daripada kamera yang kualitasnya tertinggi. Kamu tidak pernah mendengarkan suara-suara yang tidak kamu inginkan. Tidak ada radio atau tape yang bisa menghasilkan suara sejernih itu. Banyak bagian-bagian tubuhmu yang tidak kamu sadari bekerja bersama-sama agar kamu tetap hidup. Misalnya, meskipun kamu tidak bisa mengendalikan apa-apa agar jantung, ginjal, atau hatimu tetap bekerja, semua itu tetap saja bekerja tanpa cacat dan cela. Sekarang, ratusan ilmuwan dan insinyur bekerja tanpa kenal lelah untuk merancang mesin-mesin yang mirip dengan alat-alat tubuh ini. Namun, usaha mereka tidak menghasilkan apa pun. Inilah buktinya, kamu adalah makhluk yang sempurna, yang tidak bisa ditiru oleh manusia. Bagaimana kamu menjelaskan ini?"

Orang yang mengingkari bahwa Allah-lah yang menciptakan segalanya mungkin akan berkata:

"Aku juga tahu bahwa kita punya tubuh yang tidak bercela dan alat-alat tubuh yang sempurna. Tetapi aku yakin bahwa: atom-atom yang tidak hidup dan tidak sadar muncul sekaligus tanpa sengaja untuk membentuk alat-alat tubuh dan tubuh kita."

Kalian tentu bisa melihat bahwa kata-katanya ini tidak masuk akal dan aneh. Berapa pun umurnya dan apa pun pekerjaannya, orang yang menyebutkan hal seperti ini tentu tidak mampu berpikir dengan jernih dan mempunyai pemikiran yang keliru. Dan yang mengejutkan, kita sering sekali menemukan orang yang yakin dengan hal yang tak masuk akal ini.

Karena mesin yang paling sederhana pun pasti ada yang membuatnya, makhluk yang rumit seperti manusia tentu tidak bisa terjadi dengan tak sengaja. Tidak diragukan lagi, Allah-lah yang menciptakan manusia pertama. Allah juga yang menciptakan alat-alat tubuh manusia pertama itu sehingga bisa berkembang biak dan sehingga muncullah keturunan-keturunan berikutnya. Allah memastikan bahwa umat manusia akan terus berkembang biak dengan program yang dimasukkannya dalam sel-sel manusia itu. Kita juga terjadi berkat program yang diciptakan oleh Allah ini, dan terus tumbuh sesuai dengan program itu. Yang akan kalian baca mengenai masalah ini di halaman-halaman berikutnya akan membuat kalian bisa mencapai pemahaman yang lebih baik tentang kenyataan bahwa Allah, Pencipta kita, memiliki kekuasaan dan kearifan yang tak terbatas.


 


 

Program Sempurna dalam Tubuh Manusia


 

Dalam halaman sebelumnya, kita menyebutkan program sempurna yang dimasukkan oleh Allah ke dalam tubuh manusia. Berkat program ini, setiap manusia mempunyai mata, telinga, tangan, dan kaki. Juga berkat program ini, meskipun ada perbedaan dalam bentuknya, semua manusia terlihat sangat mirip. Kita mirip dengan kerabat kita, dan beberapa orang mempunyai sifat yang khas karena program ini. Misalnya, orang Cina dan Jepang umumnya mirip satu sama lain, orang Afrika punya warna kulit, bentuk muka, dan bentuk mulut serta mata yang khas.

Sekarang, mari kita pelajari program seperti apakah itu, melalui contoh berikut ini:

Kalian terlebih dahulu harus mengetahui bagaimana komputer bekerja. Seorang ahli merancang komputer tersebut. Para ahli di pabrik-pabrik khusus dengan bantuan teknologi maju juga menciptakan komponen-komponen tambahan seperti mikroprosesor, monitor, keyboard, CD, pengeras suara, dan seterusnya. Sekarang, kalian mempunyai sebuah mesin yang bisa memproses kerja yang sangat rumit. Kalian bisa bermain game atau menulis apa pun yang kalian inginkan. Namun agar semua ini terjadi, kalian membutuhkan alat yang disebut "program". Tanpa program ini, yang khusus dipersiapkan oleh para ahli, komputer kalian tidak akan bisa bekerja.

Selanjutnya, kita tahu bahwa tidak semua program cocok dengan semua tipe komputer. Ini berarti, programmer (orang yang menciptakan program itu) harus mengetahui komputer tersebut maupun software (yaitu alat tempat program itu ditempatkan) yang cocok dengannya. Seperti yang telah kita lihat, kita membutuhkan sebuah mesin dan program yang cocok untuk menjalankan komputer. Tetapi yang lebih penting, jika tidak ada yang merancang dan menciptakan semua itu, komputer kalian pastilah tidak akan bisa bekerja.

Tubuh manusia mirip dengan komputer. Seperti telah kita katakan tadi, ada suatu program dalam sel kita yang membuat kita ada. Sekarang pertanyaannya, bagaimana kejadiannya sehingga program ini bisa ada? Jawabannya pasti:

Allah, Yang Maha Perkasa, secara khusus telah menciptakan semua manusia. Allah-lah Yang menciptakan tubuh kita serta program yang membentuknya.

Tetapi jangan salah. Jika kita pikirkan dengan cara lain, sangat mustahil membandingkan tubuh manusia dengan sebuah komputer. Tubuh kita jauh lebih hebat daripada komputer yang paling rumit sekalipun. Otak kita saja, misalnya, jauh lebih rumit daripada komputer.

Sekarang mari kita lihat bagaimana seorang bayi terlahir ke dunia.

Mula-mula, ada suatu bagian yang sangat kecil dalam rahim ibu. Kemudian dari hari ke hari bagian yang sangat kecil ini tumbuh dan mulai terbentuk.

Tinggi tubuh kalian, warna mata kalian, bulu mata kalian, bentuk tangan-tangan kalian, dan ratusan ciri-ciri kalian semuanya ditentukan sejak awal dari kejadian paling pertama keberadaan kalian. Semua informasi ini tersimpan dalam program awal yang ditempatkan Allah dalam sel-sel. Program ini begitu sempurna dan terperinci sehingga para ilmuwan baru saja mulai bisa memahami bagaimana semua itu bekerja.

Sesuai dengan program yang ditempatkan Allah di dalam tubuh kita, kita mulai tumbuh perlahan. Itulah sebabnya pertumbuhan tubuh kita tidak terlihat aneh. Perlu waktu lama untuk tumbuh. Kita pasti akan terkejut jika program ini bekerja dengan cepat. Mata bayi yang baru lahir, yang tiba-tiba menjadi mata orang tua pastilah akan sangat mengejutkan.


 


 

Bagaimana Bentuk Kehidupan Lainnya Terjadi?


 

Manusia tentu bukan satu-satunya makhluk yang ada di bumi. Ada ribuan makhluk hidup lainnya, yang di antaranya kalian ketahui dan banyak yang tidak kalian ketahui. Beberapa di antara makhluk itu ada di sekitar kalian, kalian melihatnya di mana-mana. Akan tetapi, ada pula yang begitu jauh sehingga kalian hanya bisa melihatnya dalam buku-buku atau film. Tetapi, jika kalian melihat lebih dekat semua makhluk ini, kalian akan melihat bahwa semuanya punya satu ciri umum. Bisakah kalian tebak ciri apakah itu? Kita bisa menyebutnya "kecocokan". Sekarang, mari kita sebutkan cocok dengan apakah suatu makhluk hidup. Mereka cocok dengan:

  • Lingkungan tempat mereka tinggal,
  • Makhluk hidup lain yang hidup bersama-sama dengan mereka
  • Unsur-unsur yang mempertahankan sifat mereka
  • Hal-hal yang memberikan manfaat bagi manusia

    Sebelum membahas semua ini, mari kita gunakan contoh sederhana untuk memperjelas maksud "kecocokan". Pikirkanlah tentang stop kontak dan steker (colokan kabel listrik) di rumah kalian. Keduanya saling cocok sama lain. Tetapi, kenapa kalian bisa menyebutkannya saling cocok satu sama lain? Karena ada dua lubang di stop kontak agar ujung colokan kabel tersebut bisa masuk. Sudah cukup? Lebar dua ujung colokan logam harus sama dengan lebar dua lubang pada stop kontak. Jika tidak begitu, colokan tidak akan pernah klop dengan stop kontak. Jarak antara ujung colokan dengan jarak antara dua lubang stop kontak juga sama. Jika tidak sama, colokan tidak akan pernah masuk ke dalam stop kontak.

    Namun, ciri-ciri ini saja tidak cukup untuk membuat colokan cocok dengan stop kontak. Jika colokan itu sangat panjang, maka kembali lagi tidak ada kecocokan. Jika lubang-lubang colokan tidak terbuat dari logam, listrik tidak akan mengalir ke dalam stop kontak. Jika colokan tidak terbuat dari plastik, maka ketika kalian memegangnya, kalian akan terkena strum listrik. Jadi, kurangnya kecocokan dalam alat-alat yang paling sederhana sekalipun menyebabkan alat itu tidak bisa bekerja. Ini berarti bahwa begitu pulalah halnya dengan orang yang menciptakan colokan dan stop kontak itu. Dan dia menciptakannya saling cocok satu sama lain. Dia membuat keduanya bisa dipakai. Tentu tidak mungkin logam dan plastik bisa ada karena kebetulan dan keduanya direncanakan secara terpisah dan tidak sekaligus, karena jika begitu kalian tidak akan pernah menemukan sebuah stop kontak dan sebuah colokan kabel yang saling cocok satu sama lain.

    Kecocokan makhluk hidup jauh lebih rumit dibandingkan kecocokan stop kontak dengan colokan kabel, karena makhluk hidup terdiri dari ribuan sistem (sistem di sini berarti: cara kerja tubuh) dan alat tubuh yang harus ada sekaligus secara selaras dan bekerja sama dengan sempurna. Jika kita tuliskan sistem-sistem ini kita akan memenuhi sebuah perpustakaan dengan ratusan buku. Oleh sebab itu, dalam halaman-halaman berikut kita akan membahas secara singkat ciri-ciri sempurna makhluk hidup yang diciptakan oleh Allah:


     

    - Makhluk hidup cocok dengan lingkungan tempat mereka hidup

    Setiap makhluk hidup, di darat atau di air, cocok sempurna dengan tempat tinggalnya. Begitulah mereka diciptakan. Berbagai sistem sempurna memastikan tersedianya zat makanan, perlindungan, dan perkembangbiakan makhluk hidup. Artinya, setiap makhluk hidup dirancang khusus sesuai dengan tempat hidupnya.

    Alat-alat tubuh dan gaya hidup makhluk hidup cocok dengan keadaan lingkungannya. Misalnya, burung memiliki sayap yang sempurna untuk terbang di langit. Ikan-ikan mempunyai insang yang diciptakan khusus untuk bernafas dalam air. Jika mereka mempunyai paru-paru seperti kita, mereka akan mati.


     

    - Makhluk hidup cocok dengan makhluk hidup lain yang hidup bersama mereka

    Ada beberapa burung dan serangga yang membantu perkembangbiakan tanaman. Artinya, meskipun mereka tidak menyadarinya, mereka telah membantu tumbuhnya tanaman. Misalnya, ketika terbang dari bunga satu ke bunga lainnya, kumbang-kumbang membawa serbuk sari yang menempel. Berkat proses ini, tanaman mampu berkembang biak. Dalam beberapa hal, hewan-hewan melakukan tindakan yang bermanfaat bagi hewan lain. Ikan pembersih, misalnya, membersihkan hewan-hewan yang sangat kecil dari kulit ikan besar sehingga menyebabkan hidup mereka menjadi sehat. Inilah bentuk lain kecocokan.


     

    - Makhluk hidup cocok dengan unsur-unsur yang mempertahankan keseimbangan alam

    Tidak ada makhluk hidup, selain manusia, yang mengganggu keseimbangan alam. Bahkan, mereka tercipta dengan sifat-sifat yang mempertahankan keseimbangan itu. Namun, keseimbangan bumi selalu terancam oleh tindakan bodoh manusia. Misalnya, jika manusia menyakiti seekor hewan tanpa kenal ampun, hewan itu akan punah. Punahnya hewan itu menyebabkan jumlah mangsanya meningkat terlalu banyak, yang kelak akan membahayakan hidup manusia dan alam itu sendiri. Jadi, ada suatu keseimbangan alami dalam penciptaan makhluk hidup. Mereka sepenuhnya cocok dengan keseimbangan alam, tetapi kecuali untuk manusia, mereka bisa menyebabkan kehancuran keseimbangan yang sudah tepat itu.


     

    - Makhluk hidup cocok dengan hal-hal yang bermanfaat bagi manusia

    Misalnya, pikirkanlah tentang banyaknya manfaat madu untukmu. Bagaimana kumbang-kumbang mengetahui bahwa kalian memerlukan jenis makanan seperti itu, dan bagaimana mereka menghasilkannya? Bisakah seekor ayam, sapi, atau biri-biri mengetahui kebutuhan makanan manusia dan menghasilkan zat gizi untuk memenuhi kebutuhan tersebut? Tentu tidak.

    Keselarasan yang menakjubkan antarmakhluk hidup ini merupakan bukti nyata bahwa satu Pencipta telah menciptakan mereka. Ini berkat penciptaaan sempurna oleh Allah, sehingga keseimbangan tercipta di bumi.


     

    Penciptaan Alam Semesta


     

    Sejauh ini kita telah menjelaskan penciptaaan makhluk hidup oleh Allah. Sekarang, waktunya kita meneliti alam semesta secara umum. Allah juga telah menciptakan alam semesta tempat kalian, bumi, matahari, tata surya, planet, bintang, galaksi, dan segalanya berada.

    Sekalipun demikian, seperti halnya orang-orang yang menentang kenyataan penciptaan makhluk hidup, ada pula orang yang mengingkari kenyataan bahwa alam semesta itu telah diciptakan. Orang-orang seperti ini beranggapan bahwa alam semesta terjadi dengan tiba-tiba. Bahkan, mereka menganggap bahwa alam selalu ada. Namun, mereka tidak pernah menjelaskan pernyataan yang tidak masuk akal ini. Pernyataan mereka mirip dengan contoh berikut: Bayangkanlah bahwa kalian suatu hari berlayar sendirian dan tiba di pinggir pantai suatu pulau. Apa yang kalian pikirkan jika kalian tiba di suatu kota yang sangat maju dengan gedung-gedung pencakar langit, yang dikelilingi oleh taman-taman yang indah dan pepohonan? Kota-kota ini juga penuh dengan bioskop, restoran, dan rel kereta api. Kalian pastilah berpikir bahwa kota ini telah direncanakan dan dibangun oleh orang-orang yang cerdas, bukan? Apa yang kalian pikirkan jika seseorang berkata, "Tidak ada seorang pun yang membangun kota ini. Kota ini sudah ada begitu saja, selalu begitu, dan suatu ketika di masa lalu kami datang lalu menempatinya. Di sini, kami memperoleh semua yang kami perlukan, dan semuanya sudah ada begitu saja?"

    Kalian mungkin akan berpikir dia itu gila, atau kalian juga akan berpikir bahwa ia tidak tahu apa yang dipikirkannya. Tetapi jangan pernah lupa bahwa alam semesta yang kita tempati ini justru jauh lebih luas dibandingkan kota itu. Alam semesta ini meliputi planet-planet, bintang, komet, dan bulan yang tak terhitung jumlahnya dan berbagai ragam bentuknya. Oleh sebab itu, pernyataan seseorang yang mengatakan bahwa alam semesta yang sempurna ini tidaklah diciptakan, melainkan telah ada dari dulu pastilah tidak berdasar. Bukankah demikian?

    Setelah membaca bagian di bawah ini, kalian sendiri pun akan mampu memberikan jawaban terbaik. Sekarang, mari kita lanjutkan pembahasan tentang alam semesta. Simpanlah jawaban kalian untuk nanti.


     

    - Segalanya Mulai Terbentuk dalam Suatu Ledakan Besar

    Di masa ketika manusia tidak punya teropong bintang untuk mengamati langit, mereka hanya punya pengetahuan yang sangat sedikit, dan sangat tidak bisa dipercaya tentang alam semesta yang luas, dan mereka hanya sedikit mengetahuinya. Dengan kemajuan teknologi, manusia pun mempunyai informasi yang akurat tentang ruang angkasa. Pada pertengahan abad kedua belas, mereka menemukan sesuatu yang sangat penting. Alam semesta mempunyai tanggal lahir, yang artinya alam semesta tidak selalu ada dari dulu. Alam semesta, dengan kata lain bintang-bintang, planet-planet, dan galaksi-galaksi, mulai terbentuk pada tanggal tertentu. Para ilmuwan menghitung umur alam semesta adalah sekitar 15 miliar tahun.

    Mereka menamakan saat alam semesta terlahir dengan "Big Bang", atau ledakan besar, karena 15 miliar tahun yang lalu, ketika tidak satu pun ada, segala hal tiba-tiba muncul dengan setelah ada ledakan di satu titik. Singkatnya, zat dan alam semesta, yang dianggap manusia sudah ada dari dulu, ternyata mempunyai awal. Di sini, pertanyaan pun muncul, "Bagaimana mereka memahami adanya awal tersebut?" Sangat mudah. Zat yang menyebar dan menjauh dari benda-benda pecahan dari ledakan besar itu masih terus bergerak menjauh. Coba pikirkan sebentar! Alam semesta terus bertambah luas, bahkan pada saat ini. Bayangkanlah alam semesta seperti sebuah balon. Jika kita menggambar dua titik kecil pada balon ini, apa yang terjadi ketika balon itu kalian tiup? Titik-titik pada balon itu akan menjauh satu sama lain ketika balon itu membesar dan volumenya meningkat. Seperti pada balon ini, volume alam semesta pun juga meningkat, dan segala hal di dalamnya menjauh satu sama lain. Dengan kata lain, jarak antara bintang, galaksi, bintang, dan meteor terus meningkat.

    Bayangkan bahwa kalian tengah melihat meluasnya alam semesta dalam film kartun. Bagaimana jadinya alam semesta jika kita memutar film itu dari awalnya? Tentu alam semesta itu akan kembali ke satu titik, bukan? Begitulah yang dilakukan para ilmuwan tadi. Mereka kembali ke awal Ledakan Besar tersebut dan mengetahui bahwa alam semesata yang terus meluas ini mula-mulanya adalah satu titik tunggal.

    Ledakan ini, yang disebut Big Bang, menjadi titik awal keberadaan yang telah ditentukan Allah untuk "alam semesta". Dengan ledakan ini, Allah telah menciptakan benda-benda (partikel) yang membentuk alam semesta, sehingga segala hal pun muncul. Partikel ini menyebar dengan kecepatan tinggi. Selama kejadian ledakan itu, keadaannya hampir seperti campuran benda-benda yang terbuat dari partikel-partikel berbeda. Namun saat kekacauan besar ini mulai berubah menjadi bentuk yang teratur, Allah menciptakan atom-atom dari partikel-partikel itu, dan akhirnya bintang-bintang pun tercipta dari atom-atom. Allah telah menciptakan seluruh alam semesta dan segala hal di dalamnya.

    Mari kita ambil contoh untuk memperjelas semua ini:

    Pikirkanlah suatu ruangan yang sangat besar. Bisa dikatakan tidak terbatas. Hanya ada satu mangkuk yang penuh dengan cat di dalamnya. Selain itu tidak ada. Dalam mangkuk itu, segala jenis cat bercampur, membentuk warna-warna yang aneh. Bayangkanlah bahwa suatu bom meledakkan mangkuk ini, sehingga cat-cat di dalamnya menyembur ke segala tempat dalam bentuk titik-titik yang sangat kecil. Bayangkanlah bahwa jutaan titik-titik cat ini memuncrat ke segala tempat dalam ruangan ini. Sementara itu, selama penyemburan titik-titik kecil ini, suatu keanehan mulai terjadi. Bukan membentuk tumpahan yang berceceran untuk kemudian hilang, titik-titik itu justru mulai saling berbaur seolah makhluk yang cerdas. Tumpahan yang awalnya membentuk campuran warna mulai mengatur dirinya menjadi warna-warna tersendiri. Biru, kuning, merah, dan seluruh tetesan dari kelompok warna yang sama berkumpul bersama dan mulai bergerak menjauh. Tetapi, hal yang lebih aneh lagi juga terjadi: Lima ratus tetesan biru bergabung bersama dan, dalam bentuk tetesan yang lebih besar, meneruskan perjalanannya. Sementara itu, tiga ratus tetesan merah di satu sudut dan dua ratus tetesan kuning di sudut lainnya bergabung dan terus tersebar bersama. Kelompok-kelompok warna terpisah ini bergerak menjauh satu sama lain dan membentuk gambar yang indah, seolah berbuat menurut perintah seseorang.

    Beberapa tetesan bergabung dan membentuk gambar bintang, yang lain menjadi gambar matahari, dan lainnya membentuk planet di sekitar matahari. Kelompok tetesan lain membentuk gambar bumi, sedang lainnya membentuk bulan. Jika kalian pernah melihat gambar seperti itu, apakah kalian akan berpikir bahwa ledakan semangkuk cat tadi secara tak sengaja membentuk gambar ini? Tentu tidak ada yang akan berpikir itu masuk akal.

    Seperti yang diperlihatkan oleh cerita tentang tetesan cat ini, benda-benda muncul bersama dan membentuk gambar sempurna yang kita lihat ketika memandang langit, atau dengan kata lain bintang-bintang, matahari, dan planet-planet. Tetapi bisakah semua ini terjadi dengan sendirinya?

    Bagaimana mungkin bintang-bintang di langit, planet, matahari, bulan, dan bumi terjadi karena atom-atom yang bergabung bersama secara kebetulan setelah ledakan? Bagaimana dengan ibu, ayah, teman-teman kalian, atau burung-burung, kucing, pisang, atau stroberi...? Tentu saja, semua ini sangat mustahil terjadi. Pendapat seperti itu adalah omong kosong, sama bohongnya dengan pernyataan bahwa sebuah rumah tidaklah dibuat oleh tukang-tukangnya, melainkan terjadi karena kehendak sendiri ubin dan batu bata, dan sepenuhnya secara kebetulan. Kita semua tahu bahwa batu bata yang berhamburan karena ledakan bom tidak akan bisa membentuk sebuah gubuk kecil. Semua itu akan menjadi batu dan tanah, dan suatu ketika kembali bercampur dengan bumi.

    Tetapi ada suatu hal yang memerlukan perhatian khusus. Seperti yang kalian ketahui, tetesan cat adalah benda yang tidak punya akal dan tak bernyawa. Tentu mustahil bahwa tetesan cat bisa dengan tiba-tiba muncul dan membentuk gambar. Di sini, tentu saja kita berbicara tentang pembentukan makhluk hidup yang berakal. Tentu sangat mustahil jika makhluk hidup seperti manusia, tanaman, dan hewan bisa terjadi dari benda tak hidup sepenuhnya secara tak sengaja.

    Untuk memahami hal ini dengan lebih baik, kita harus merenungkan tubuh kita sendiri: Tubuh kita terdiri atas molekul-molekul (yaitu, gabungan atom-atom) yang sangat kecil dan tak terlihat oleh mata, seperti protein, lemak, dan air… Semua ini membentuk sel-sel, dan sel-sel membentuk tubuh kita. Keteraturan sempurna dalam tubuh kita merupakan hasil dari suatu rancangan khusus. Allah telah menciptakan mata kita yang melihat, tangan yang memegang buku ini, dan kaki kita agar kita bisa berjalan. Allah telah menentukan sebelumnya bagaimana kita akan tumbuh dalam rahim ibu, berapa tinggi badan kita nanti, dan warna mata kita.


     


     

    Allah-lah Yang Menciptakan Segalanya


     

    Jika kalian masih ingat, di awal buku ini kita mencari jawaban yang tepat untuk orang-orang yang tidak beriman. Sekarang kita mempunyai jawabannya. Keteraturan yang terjadi setelah ledakan alam semesta itu bahkan jauh lebih sempurna dibandingkan contoh-contoh yang kita sebutkan (kota besar atau mangkuk cat). Semua ini tidak mungkin terjadi karena kebetulan.

    Sistem yang sempurna ini hanya bisa terjadi dengan kehendak Allah Yang Maha Perkasa. Allah mampu menciptakan segalanya. Dia hanya berkata padanya, "Jadilah!" dan terjadilah sesuatu itu.

    Allah telah menciptakan dunia yang indah dalam alam semesta yang sempurna untuk kita, dan Dia menciptakan hewan-hewan dan tumbuhan di dalamnya. Dia menciptakan matahari untuk memberikan energi dan menghangatkan kita. Jarak matahari dari bumi telah diatur dengan tepat sehingga jika lebih dekat akan sangat panas, tetapi jika lebih jauh kita semua akan membeku.

    Ketika para ilmuwan menemukan lebih banyak bukti-bukti ini, kita pun mengetahui kekuasaan Allah lebih baik. Hal ini karena benda-benda tidak bisa mengambil keputusan atau pun melaksanakan keputusan itu. Ini berarti bahwa ada Pencipta yang telah merancang dan menciptakan alam semesta ini. Materi, yaitu zat dasar bintang-bintang, manusia, hewan, tanaman, dan segalanya, hidup atau tak hidup, berada di bawah kendali Allah. Itulah sebabnya segala hal di bumi ini teratur. Karena segalanya diciptakan oleh Allah, Yang Maha Pencipta dan Pemberi Bentuk.


     


     

    Allah Menciptakan Semua Manusia dengan Takdir


     

    Di awal buku ini, kita telah menyebutkan bagaimana Allah menciptakan Adam AS. Seluruh manusia berasal darinya. Allah telah menganugerahkan kehidupan bagi manusia di dunia ini untuk menguji mereka, serta mengutus bagi mereka para rasul untuk menyampaikan tanggung jawab mereka.

    Setiap orang diuji di dunia ini dengan kejadian-kejadian yang mereka alami. Dengan kata lain, kita diuji dengan bagaimana kita menanggapi kejadian-kejadian yang kita alami, cara kita berbicara, dan kesabaran kita dalam menghadapi kesukaran: Pendeknya, apakah kita telah bertindak dengan benar.

    Ujian ini akan menentukan nasib kita di akhirat.

    Tetapi, ujian di dunia ini mempunyai rahasia yang sangat penting. Karena kasih dan sayangnya yang besar untuk manusia, Allah menciptakan takdir. Takdir, yaitu seluruh peristiwa yang dialami seseorang di dunia, telah ditentukan oleh Allah bahkan sebelum seseorang lahir. Untuk setiap manusia, Allah menciptakan takdirnya sendiri-sendiri.

    Untuk lebih memahami ini, kita bisa menyamakannya dengan sebuah film yang telah direkam di atas VCD. Baik awal maupun akhir film ini telah diketahui, tetapi kita hanya bisa mengetahuinya setelah menonton film itu. Begitu pula halnya dengan takdir. Segala hal yang dilakukan seseorang di sepanjang hidupnya, seluruh peristiwa yang ia alami, sekolah yang ia masuki, rumah yang ia diami, dan saat kematiannya semuanya telah ditetapkan.

    Seluruh peristiwa yang terjadi pada seseorang, baik atau buruk, telah ditetapkan dalam pengetahuan Allah. Setiap orang diuji dalam menjalani ketentuan (atau skenario) yang telah ditulis khusus untuk mereka ini. Jadi, sesuai dengan skenario, manusia menjalani serangkaian peristiwa. Keimanannya, tindakannya, juga tanggapannya atas kejadian ini, menentukan nasibnya di akhirat.

    Pengetahuan tentang takdir adalah sumber kebahagiaan besar manusia. Takdir adalah berkat dari Allah. Karena itu, manusia tidak perlu menyesali kejadian yang hasilnya telah ditetapkan sebelumnya atau takut atas kejadian yang tidak baik. Bagi manusia yang sabar dalam menghadapi ujian ini, sadar bahwa tidak ada yang terjadi tanpa kehendak Allah, Allah memberi kabar gembira dengan surga. Para rasul Allah adalah teladan terbaik dalam hal ini. Allah memberikan untuk mereka ganjaran yang baik, yakni surga, karena iman mereka yang istimewa dan amal mereka yang benar.


     

    ALLAH MENGUTUS RASUL DAN MENURUNKAN KITAB SUCI


     


     

    Dalam bab-bab awal, kita telah melihat contoh dan bukti yang membantu kita merenungkan dan memahami kekuasaan dan kebesaran Allah. Mengapa Allah menganugerahi kita dengan kemampuan berpikir dan mencari sebab sesuatu? Agar kita mengenal-Nya. Allah juga menurunkan untuk kita kitab suci untuk memperkenalkan diri-Nya. Dia menyampaikan apa yang dikehendaki-Nya dalam kitab suci itu. Allah menugaskan dan mengutus orang-orang yang menjadi contoh untuk manusia dengan amal perbuatan yang terpuji. Melalui para utusan ini, pesan sesungguhnya dan wahyu dari Allah menjadi petunjuk untuk umat manusia.

    Sulit mengetahui dengan pasti berapa banyak rasul yang diutus oleh Allah, meskipun ada hadits yang menyebutkan bahwa, misalnya, ada 313 orang rasul, sedangkan nabi jumlahnya lebih besar lagi sepanjang sejarah. Kita hanya tahu nama-nama nabi yang disebutkan di dalam Al Qur'an, wahyu terakhir yang diturunkan oleh Allah. Allah memberikan pengetahuan untuk kita tentang kehidupan para nabi agar kita bisa memahami amal perbuatan mereka. Melalui para rasul yang diutus-Nya, Allah menyampaikan kepada kita jalan hidup yang benar dan bagaimana bersikap dengan baik di dunia ini. Hanya melalui wahyu Allah itulah, kita bisa mengetahui bagaimana kita bersikap, dan perbuatan apakah yang lebih baik dan lebih sesuai dengan nilai-nilai Al Qur'an. Hanya melalui wahyunya itulah kita bisa mengetahui perbuatan yang diridhai oleh Allah dan diganjar dengan pahala tak terbatas, maupun perbuatan yang menyebabkan hukuman dari-Nya.

    Di dalam Al Qur'an, Allah memberi tahu kita bahwa sepanjang sejarah Dia mengutus rasul-rasulnya kepada seluruh umat, dan para rasul itu memberi mereka peringatan. Para rasul ini mengajak umatnya untuk menyembah Allah, untuk berdoa kepada-Nya dan melaksanakan perintah-Nya. Dia juga menjelaskan kepada mereka bahwa jika tidak begitu, mereka akan dihukum. Singkatnya, mereka memperingatkan orang-orang tak beriman bahwa mereka akan diberi balasan. (Surga dan Neraka akan dibahas dengan lebih terperinci dalam bagian berikut.)

    Wahyu-wahyu Allah sebelum Al Qur'an sudah tidak asli lagi, karena orang-orang bodoh dan orang-orang yang berperilaku tercela mengubahnya dengan kata-kata mereka sendiri dan bagian tambahan dari mereka. Oleh sebab itu, kitab aslinya, wahyu sebenarnya yang mula-mula disampaikan kepada para rasul, sudah tidak ada lagi saat ini. Akan tetapi, Allah telah menurunkan kepada kita Al Qur'an, kitab yang mustahil bisa diubah-ubah.

    Nabi Muhammad SAW, dan orang-orang Islam yang hidup setelahnya menjaga Al Qur'an dengan sangat baik. Al Qur'an begitu jelas sehingga semua orang bisa memahaminya. Ketika kita membaca Al Qur'an, kita bisa segera memahami bahwa ini adalah perkataan Allah. Al Qur'an, yang sepenuhnya tetap terjaga keasliannya, berada dalam perlindungan Allah dan merupakan satu-satunya kitab wahyu yang akan dipertanggungjawabkan oleh manusia pada Hari Pembalasan.

    Saat ini, seluruh umat Islam, di mana pun mereka berada, membaca Al Qur'an yang sama. Tidak ada satu perbedaan pun yang ditemui dalam satu kata atau hurufnya sekalipun. Al Qur'an yang diwahyukan pada Rasulullah SAW, dan dibukukan oleh Kalifah Abu Bakar RA dan kemudian dituliskan oleh Kalifah Usman RA yang hidup 1.400 tahun yang lalu, dan Al Qur'an yang kita baca sekarang adalah sama. Ada hubungan erat antara semuanya itu. Artinya, mulai semenjak Al Qur'an diwahyukan pada Nabi Muhammad SAW, Al Qur'an tetap terjaga seluruhnya. Ini karena Allah melindungi Al Qur'an dari orang-orang jahat yang berniat mengubahnya atau menambahkan bagian-bagian tertentu ke dalamnya. Dalam satu ayat, Allah memberi tahu kita bahwa Allah secara langsung menjaga Al Qur'an.


     

    "Sesungguhnya kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya" (QS Al-Hijr: 9)


     

    Kata "Kami" dalam ayat ini berarti Allah sendiri. Tidak ada Tuhan selain Allah, dan Allah tidak punya sekutu. Dialah Allah Yang Maha Perkasa, Pencipta segalanya dan Zat Yang meliputi segala sesuatu dalam pengetahuan-Nya.

    Dalam beberapa bagian Al Qur'an, Allah menyebut diri-Nya dengan kata "Aku", dan dalam beberapa bagian lain dengan kata "Kami". Dalam bahasa Arab, yaitu bahasa Al Qur'an, kata "Kami" juga digunakan untuk menyebutkan satu orang dengan tujuan menambahkan kesan berkuasa dan rasa hormat pendengarnya. Dalam Bahasa Indonesia, kita pun kadang-kadang menyebutkan "kami" meskipun yang kita maksud adalah "saya" untuk lebih terkesan sopan. Dalam bagian-bagian berikut dalam buku ini, kalian akan melihat contoh ayat-ayat (dari Al Qur'an) dan surat (bab-bab Al Qur'an). Semuanya adalah kata-kata yang paling benar karena merupakan kata-kata Allah, Yang mengetahui diri kita lebih baik, bahkan dibandingkan diri kita sendiri.

    Dalam Al Qur'an, Allah menginginkan agar kita belajar dari kehidupan para nabi. Salah satu ayat itu berbunyi:


     

    Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal….(QS Yusuf:111)


     

    Orang yang dimaksud Allah dalam ayat ini adalah orang yang mengetahui bahwa Al Qur'an adalah perkataan Allah, sehingga mereka berpikir, menggunakan akalnya, dan berusaha keras untuk mempelajari Al Qur'an dan hidup menurut petunjuknya.

    Jika Allah mengutus rasul kepada suatu umat, maka umat itu bertanggung jawab untuk melaksanakan perintah-Nya. Setelah menerima wahyu Allah, umat tersebut tidak bisa lagi memberi alasan pada Hari Pembalasan. Ini karena para rasul Allah telah menyampaikan kepada umat mereka pengetahuan tentang adanya Allah dan apa yang dikehendaki oleh Allah dari mereka. Jika seseorang telah mendengarkan petunjuk ini, dia pun bertanggung jawab untuk melaksanakannya. Hal ini disebutkan di dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    (Mereka kami utus) selaku rasul-rasul pembawa berita gembira dan pemberi peringatan supaya tidak ada lagi alasan bagi manusia sesudah diutusnya rasul-rasul itu. Dan Allah adalah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana. (QS An-Nisaa':165)


     

    Allah telah menciptakan banyak bangsa di dunia ini. Beberapa di antara bangsa-bangsa, atau umat ini, menolak apa yang disampaikan oleh para rasul kepada mereka dan bahkan mengingkari bahwa mereka itu adalah para rasul. Karena umatnya tidak mendengarkan perkataan para rasul itu, dan tidak menjalankan perintah Allah, mereka pun dihukum. Melalui rasul-Nya, Allah juga memperingatkan orang-orang yang membangkang dengan kehidupan yang sulit di dunia. Meskipun demikian, mereka terus saja menentang para rasul dan memfitnah para rasul itu. Bahkan, mereka begitu kejam, dan pernah pula membunuh para rasul itu. Oleh sebab ini, Allah memberi mereka hukuman yang layak mereka terima, dan di waktu berikutnya, umat yang baru menggantikan mereka. Dalam Al Qur'an, keadaan umat seperti ini diceritakan sebagai berikut:


     

    Apakah mereka tidak memperhatikan betapa banyaknya generasi-generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu) telah kami kuatkan kedudukan mereka di muka bumi? Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan kami jadikan sungai-sungai mengalir dibawah mereka. Kemudian kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri dan kami ciptakan setelah mereka generasi yang lain. (QS Al-An'am:6)


     

    Dalam bab-bab berikutnya, kita akan membahas contoh-contoh teladan dari para rasul yang berjuang melawan umat yang membangkang.


     


     

    Manusia dan Nabi Pertama: Adam


     

    Tentu kalian masih ingat, sewaktu kita berbicara tentang penciptaan manusia, kita menyebutkan bahwa manusia pertama di bumi adalah Adam AS. Adam adalah juga nabi pertama. Maksudnya, Allah mengutus seorang rasul kepada umat yang paling pertama yang Dia ciptakan di bumi, mengajari mereka dengan din (agama) dan bagaimana menjadi hamba-hamba Allah.

    Allah mengajarkan kepada Adam cara berbicara dan nama-nama segala sesuatu. Hal ini dikisahkan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Dia mengajari Adam seluruh nama-nama (benda-benda). (QS Al-Baqarah:31)


     

    Tentu, ini sangat penting. Di antara semua makhluk hidup, hanya manusia yang punya kemampuan berbicara. Berbicara adalah sifat yang khas pada manusia. Berkat kemampuan yang diberikan oleh Allah kepada Adam ini, manusia pun bisa mengetahui benda-benda di sekitarnya dan menamai benda-benda itu.

    Generasi-generasi setelah Adam juga bisa berbicara, punya perasaan, merasa sedih atau gembira, mengenakan pakaian, menggunakan alat-alat dan perkakas serta punya bakat musik dan seni. Alat-alat musik seperti seruling, lukisan dinding, dan benda-bensa lainnya yang ditemukan oleh para ilmuwan di sisa-sisa peninggalan manusia purba membuktikan bahwa mereka pun manusia seperti kita. Dengan kata lain, bertolak belakang dengan pernyataan beberapa orang yang menyebutkan bahwa manusia pertama adalah makhluk liar, yaitu manusia setengah kera.

    Kalian tentu tahu bahwa kera atau pun hewan lainnya tidak bisa berbicara, berpikir, dan berbuat seperti manusia. Allah memberikan seluruh kemampuan ini hanya untuk manusia. (Untuk informasi lebih lanjut tentang hal ini kalian bisa membaca buku Keajaiban Penciptaan Allah karya Harun Yahya.)

    Namun ada orang yang tidak mau menerima kenyataan bahwa manusia pertama adalah Adam dan menyatakan pendapat mereka sendiri: Mereka keliru membayangkan manusia pertama. Menurut khayalan mereka, manusia dan kera berasal dari makhluk yang sama, artinya, nenek moyang mereka sama, dan kemudian berkembang sehingga menjadi bentuk seperti sekarang ini. Jika kalian bertanya bagaimana hal yang aneh ini terjadi, mereka hanya memberikan jawaban sederhana: "Semuanya terjadi secara kebetulan." Ketika kalian bertanya apakah ada bukti untuk pernyataan tersebut, mereka tidak bisa memberikannya. Kesimpulannya, tidak ada satu pun sisa-sisa peninggalan masa lalu yang membuktikan bahwa manusia berasal (atau berevolusi) dari makhluk lain.

    Mungkin kalian bertanya-tanya, "Apakah sisa-sisa peninggalan masa lalu itu?" Jawaban singkatnya adalah: Bekas-bekas makhluk hidup yang telah mati. Bekas-bekas (yang kita sebut sebagai fosil) itu tetap ada selama jutaan tahun dan tak berubah. Akan tetapi, agar bisa terjadi, makhluk hidup tersebut haruslah berada dalam lingkungan tanpa oksigen. Misalnya, jika seekor burung di tanah tiba-tiba terperangkap dalam timbunan pasir jutaan tahun yang lalu, sisa-sisa tubuh burung itu akan tetap ada saat ini. Fosil juga bisa terjadi karena zat yang berasal dari pohon, yang disebut resin. Kadang-kadang zat seperti madu ini memerangkap seekor serangga sehingga menjadi benda keras yang disebut amber, yang mengawetkan serangga mati itu hingga jutaan tahun. Inilah cara kita mendapatkan informasi tentang makhluk hidup dari zaman purba. Bekas-bekas inilah yang disebut "fosil" itu.

    Orang yang berpendapat bahwa manusia pertama terjadi dari makhluk seperti kera tidak bisa menunjukkan fosil apa pun yang membuktikan pendapat tersebut. Dengan kata lain, tak seorang pun pernah menemukan sebuah fosil makhluk hidup yang aneh itu, yaitu manusia setengah kera. Tetapi orang-orang ini membuat sendiri fosil-fosil palsu, gambar-gambar, dan foto yang bisa menutupi kepalsuan ini, dan bahkan mencantumkannya dalam buku-buku pelajaran sekolah.

    Semua penipuan ini lambat-laun terungkap satu demi satu dan disampaikan kepada kita sebagai kebohongan ilmiah. Karena orang-orang seperti ini tidak punya kearifan dan keras kepala, hampir mustahil mereka mau mengakui adanya Allah dan mengakui bahwa Dia-lah yang menciptakan segalanya. Meskipun jumlah orang seperti itu terus berkurang, masih ada yang berusaha keras mengajarkan pendapat yang keliru ini melalui majalah, buku, koran, dan juga di sekolah. Agar orang percaya pada pandangan keliru ini, mereka berpegang pada pendapat mereka dan menyebutkan bahwa mereka punya data-data ilmiah. Padahal, segala penelitian yang dilakukan dan bukti yang diberikan oleh para ilmuwan cerdas membuktikan bahwa kera tidaklah berevolusi menjadi manusia.

    Adam, manusia pertama yang diciptakan khusus oleh Allah, dalam segala hal sama dengan manusia saat ini. Dia tidak punya perbedaan. Inilah kenyataan yang disampaikan oleh Allah kepada kita di dalam Al Qur'an. Masih ada hal lain yang sangat penting yang disampaikan oleh Allah tentang Adam: Kisah tentang Adam dan setan, musuh umat manusia.


     

    Musuh Terbesar Manusia: Setan


     

    Kalian mungkin telah mengenal setan, tetapi apakah kalian tahu bahwa setan itu juga mengenal kalian dengan sangat baik dan menggunakan segala cara untuk menggoda kalian? Apakah kalian tahu bahwa tujuan setan yang sebenarnya (setan berpura-pura menjadi teman kalian) adalah untuk menipu kalian? Mari kita mulai dari awal dan ingatlah mengapa setan adalah musuh kita. Untuk ini, kita akan mulai dengan kisah tentang Adam dan setan di dalam Al Qur'an.

    Dalam Al Qur'an, hingga Hari Pembalasan nanti, setan adalah nama umum untuk seluruh makhluk yang berusaha keras menyesatkan manusia. Iblis adalah setan pertama yang membangkang kepada Allah ketika Dia menciptakan Adam.

    Menurut kisah Al Qur'an, Allah menciptakan Adam dan kemudian memanggil para malaikat untuk bersujud kepadanya. Malaikat patuh pada perintah Allah, tetapi Iblis menolak sujud kepada Adam. Dia dengan sombong berkata bahwa dia lebih mulia daripada manusia. Karena ketidakpatuhan dan pembangkangannya, dia diusir oleh Allah dari sisi-Nya.

    Sebelum pergi dari hadapan Allah, Iblis meminta waktu kepada Allah untuk menyesatkan manusia. Tujuan Iblis adalah menggoda manusia sehingga bisa menjauhkan mereka dari jalan yang benar selama waktu yang diberikan untuknya. Iblis akan melakukan segalanya untuk membuat sebagian besar manusia patuh kepada dirinya. Allah menyatakan bahwa Dia akan memasukkan setan dan pengikutnya ke dalam neraka. Hal ini dikisahkan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Sesungguhnya Kami telah menciptakan kalian (Adam). Lalu kami bentuk tubuhmu , kemudian kami berkata kepada malaikat, "Bersujudlah kalian kepada Adam," maka mereka pun bersujud, kecuali Iblis. Dia tidak termasuk yang bersujud.

    Allah berfirman, "Apakah yang menghalangi kamu bersujud (kepada Adam) saat aku menyuruhmu?" Iblis menjawab, "Aku lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan aku dari api, sedang dia Engkau ciptakan dari tanah."

    Allah berfirman, "Turunlah kamu dari surga itu, karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang yang hina".

    Iblis menjawab, "Beri tangguhlah aku sampai waktu mereka dibangkitkan."

    Allah berfirman, "Sesungguhnya kamu termasuk orang yang diberi tangguh."

    Iblis menjawab, "Karena Engkau telah menghukum aku tersesat, aku benar-benar akan menghalangi mereka dari jalan Engkau yang lurus."

    Kemudian aku akan mendatangi mereka dari muka dan belakang mereka, dari kanan dan kiri mereka. Dan Engkau tidak akan melihat kebanyakan mereka bersyukur (taat).

    Allah berfirman, "Keluarlah kamu dari surga itu sebagai orang terhina lagi terusir. Sesungguhnya barangsiapa di antara mereka mengikuti kamu, benar-benar akan Kuisi neraka jahanam dengan kalian semuanya." (QS Al-A'raaf:11-18)


     

    Setelah diusir dari sisi Allah, setan pun mulai berjuang terus hingga Hari Pembalasan. Karena itulah, dia memperdaya manusia, berusaha menyesatkan mereka, dan menggunakan cara-cara yang jitu untuk mendapatkan tujuannya. Seperti telah kalian pahami sekarang, setan adalah musuh yang bisa mendekati manusia dengan sangat licik. Karena itu, kalian harus selalu waspada untuk menghindarinya.

    Jangan pernah lupa bahwa setan itu berdusta dalam perangkapnya saat ini untuk melawan kalian. Dia berusaha menghentikan kalian membaca buku ini dan memikirkan apa yang sedang kalian baca. Dia mencoba menghalangi kalian dari melakukan perbuatan baik, dan menjadikan kalian tidak patuh dan hormat kepada orang tua kalian, dan menghalangi kalian dari bersyukur kepada Allah, sholat dan selalu mengatakan kebenaran. Jangan pernah kalian biarkan setan menipumu dan menghalangi kalian untuk menjadi orang yang bersifat terpuji dan mendengarkan suara hati nurani kalian.

    Kalian harus berlindung kepada Allah dan meminta pertolongan-Nya ketika bisikan setan menimpa kalian atau ketika kalian merasa tidak mampu melakukan amal saleh, karena semua ini merupakan tipu muslihat setan. Jangan pernah lupa bahwa setan tidak berdaya melawan orang-orang beriman.


     


     

    Nabi Nuh AS


     

    Nuh AS, seperti halnya semua nabi lainnya, mengajak umatnya ke jalan yang benar. Dia mengatakan kepada mereka bahwa mereka harus beriman kepada Allah, bahwa Dia-lah Pencipta segala sesuatu, bahwa mereka tidak boleh menyembah selain Allah, atau mereka akan dihukum. Kisah ini difirmankan di dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Dan sessungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, (dia berkata), "Sesungguhnya Aku adalah pemberi peringatan yang nyata bagi kalian, agar kalian tidak menyembah selain Allah. Sesungguhnya Aku khawatir kalian akan ditimpa azab pada hari yang sangat menyedihkan." (QS Hud: 25-26)


     

    Meski Nuh telah memperingatkan, hanya beberapa orang yang percaya kepada Nuh. Oleh karena itu, Allah memerintahkan Nuh membangun sebuah bahtera besar. Allah memberitahu Nuh bahwa orang-orang beriman akan diselamatkan di dalam bahtera itu.

    Dibangunnya bahtera oleh Nuh, meskipun tidak ada laut di tempat itu, membuat orang-orang yang tidak beriman kepada Allah merasa heran. Oleh karena itu, mereka menertawakan Nuh. Orang-orang yang tidak beriman tidak mengetahui apa yang akan terjadi pada mereka, sedangkan Allah mengetahuinya. Ketika bahtera tersebut telah dibangun, hujan lebat pun turun selama berhari-hari dan air pun membanjiri tanah itu, menenggelamkan segalanya. Bencana besar ini juga telah dibuktikan oleh para ilmuwan. Di Timur Tengah, banyak bukti terungkap yang menunjukkan bahwa gunung-gunung yang ada sekarang pernah tertutup oleh air.

    Di televisi, kamu mungkin pernah melihat banyaknya bencana banjir di berbagai tempat di dunia. Dalam menghadapi bencana seperti itu, orang-orang pada umumnya naik ke atas atap untuk mencari pertolongan. Dalam keadaan ini, hanya helikopter atau bahteralah yang bisa menyelamatkan mereka. Namun, pada masa Nabi Nuh AS, hanya Allah yang mampu menyelamatkan mereka. Bencana ini, yang disebut dengan "Banjir Nuh", sebenarnya merupakan siksa yang khusus ditimpakan oleh Allah untuk menghukum orang-orang yang tidak beriman kepada Nuh. Karena mereka mengharapkan pertolongan dari selain Allah, tidak seorang pun dari orang-orang ingkar itu yang naik ke atas Bahtera Nuh. Mereka memang selalu menutup telinganya dari peringatan Allah. Mereka tidak pernah percaya kepada Allah, mereka hanya percaya kepada makhluk Allah.

    Kecuali atas kehendak Allah, tidak ada yang dapat melindungi kita. Orang-orang yang mengingkari kenyataan ini pada saat itu, mendaki gunung-gunung atau berlari ke dataran tinggi, namun cara itu masih tidak bisa menyelamatkan mereka dari tenggelam.

    Sangat sedikit orang yang beriman kepada Allah dan mempercayai-Nya, yang mengantar mereka menaiki bahtera bersama Nuh dan selamat. Sesuai perintah Allah, mereka membawa sepasang dari setiap jenis binatang bersama mereka. Hal ini dikisahkan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Sebelum mereka telah mendustakan (pula) Kaum Nuh. Maka mereka mendustakan hamba kami (Nuh) dan mengatakan,"Dia orang yang gila dan dia sudah pernah diberi ancaman."

    Maka Nuh mengadu kepada Tuhannya, "Sesungguhnya aku adalah orang yang dikalahkan, oleh sebab itu tolonglah (aku)."

    Maka Kami bukakan pintu-pintu langit dengan (menurunkan) air yang tercurah.

    Dan Kami angkut Nuh ke atas (bahtera) yang terbuat dari papan dan paku.

    Yang berlayar dengan pemeliharaan Kami sebagai pelajaran, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?

    Alangkah dasyatnya azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku. (QS Al-Qamar: 9-16)


     

    All the prophets who were sent to their individual communities communicated basically the same teaching and summoned their people to worship Allah and to obey the prophets. In return for their services, they asked for no wages since those people sent by Allah to communicate His Words do not do so. They render their services only because they love Allah and fear Him. Meanwhile, they face many difficulties: Their people slander them and subject them to cruel treatment. Furthermore, some peoples plotted to kill the prophets sent to them, and some even dared to do so. Yet because the prophets feared only Allah and no one else, no hardship daunted them. They never forgot that Allah would reward them bountifully both in this world and beyond.

    Semua nabi yang diutus kepada masyarakat tertentu pada dasarnya menyampaikan ajaran yang sama dan mengajak umat mereka untuk menyembah Allah dan menghormati para nabi. Atas peringatan yang mereka sampaikan, para nabi itu tidak mengharapkan upah. Semua nabi yang diutus oleh Allah untuk menyampaikan wahyu-Nya tidak pernah melakukan hal itu. Mereka beribadah karena mereka mencintai Allah dan takut kepada-Nya. Padahal, mereka menghadapi banyak kesulitan: Umat mereka memfitnah mereka dan memperlakukan mereka dengan kejam. Bahkan, ada yang berencana membunuh para nabi yang diutus pada mereka, dan bahkan ada pula yang berani membunuh mereka. Akan tetapi, karena para nabi hanya takut kepada Allah, dan tidak takut pada yang lain, tidak ada kekerasan yang membuat mereka gentar. Mereka tidak pernah lupa bahwa Allah akan memberi mereka pahala yang berlimpah di dunia maupun di akhirat.


     

    Nabi Ibrahim AS


     

    Dalam bagian ini, kita akan membahas berbagai sifat nabi yang Allah firmankan untuk kita perhatikan di dalam Al Qur'an.

    Ibrahim AS termasuk salah seorang nabi. Ketika dia masih muda dan tidak seorang pun di sekitarnya yang mengingatkan dia akan adanya Allah, dia telah memperhatikan langit. Dengan cara ini, dia mengetahui bahwa Allah telah menciptakan segalanya. Hal ini difirmankan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Ketika malam telah menjadi gelap, dia (Ibrahim) melihat sebuah bintang, (lalu) dia berkata, "Inilah Tuhanku." Tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata, "Saya tidak suka yang tenggelam."

    Kemudian tatkala dia melihat bulan terbit, dia pun berkata, "Inilah Tuhanku." Tetapi setelah itu bulan itu terbenam. Ibrahim bertkata, "Sesungguhnya jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang-orang yang sesat."

    Kemudian tatkala dia melihat matahari terbit dia pun berkata, "Inilah Tuhanku, ini lebih besar." Namun tatkala matahari itu telah terbenam, Ibrahim berkata, "Hai kaumku, sesungguhnya aku melepaskan diriku dari apa yang kalian persekutukan!"

    Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi, cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. (QS Al-An'aam: 76-79)


     

    Ibrahim AS berkata kepada umatnya agar tidak menyembah tuhan selain Allah:


     

    Dan bacakanlah kepada mereka kisah Ibrahim. Ketika ia berkata kepada bapaknya dan kaumnya, "Apakah yang kalian sembah?"

    Mereka menjawab, "Kami menyembah berhala-berhala dan kami senantiasa tekun menyembahnya."

    Berkata Ibrahim, "Apakah berhala-berhala itu mendengar (doamu) sewaktu kalian berdoa kepadanya?"

    "Atau dapatkah mereka memberi manfaat kepadamu atau memberi mudarat?"

    Mereka menjawab, "Bukan karena itu. Sebenarnya kami melihat nenek moyang kami berbuat demikian."

    Ibrahim berkata, "Maka apakah kalian memperhatikan apa yang selalu disembah

    (oleh) kalian dan nenek moyang kalian dahulu itu?

    Sesungguhnya apa yang kalian sembah itu adalah musuhku, kecuali Tuhan semesta Alam,

    Yaitu Tuhan yang telah menciptakan aku, maka Dia-lah yang menunjuki aku,

    Dan Tuhanku, Yang memberi makan dan minum kepadaku,

    Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku,

    Dan Yang akan mematikan aku, kemudian akan menghidupkan aku (kembali),

    Dan Yang amat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari kiamat." (QS Asy-Syu'araa': 69-82)

    Musuh-musuh Ibrahim berusaha membunuhnya ketika Ibrahim menyeru mereka untuk beriman kepada Allah. Mereka membuat api unggun yang besar dan melemparkan Ibrahim ke dalamnya. Tetapi Allah melindungi Ibrahim dan menyelamatkannya dari api. Ini dikisahkan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Maka tidak ada jawaban kaum Ibrahim, selain mengatakan, "Bunuhlah atau bakarlah dia." Lalu Allah menyelamatkannya dari api. Sesungguhnya pada kejadian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang beriman. (QS Al-'Ankabuut: 24)


     

    Kami berfirman, "Hai api, dinginlah, dan selamatkanlah Ibrahim!" (QS Al-Anbiya: 69)


     

    Allah-lah Yang menciptakan dan mengendalikan segalanya. Dengan kehendak Allah, api tersebut tidak membakar Nabi Ibrahim. Ini adalah mukjizat dari Allah dan wujud dari kekuasaan-Nya. Segalanya di bumi ini terjadi atas kehendak Allah. Tidak ada yang bisa terjadi tanpa kehendak dan kendali Allah. Jika Dia tidak menghendakinya, tak seorang pun yang bisa menyakiti atau membunuh orang lain. Allah memberi tahu kita dalam Al Qur'an:


     

    Sesuat yang bernyawa tidak akan mati, melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya….(QS Al-Imran: 145)


     

    Ibrahim tidak mati, meskipun dia dilemparkan ke dalam api, karena saat kematiannya telah ditetapkan oleh Allah, dan belum tiba. Allah menyelamatkan Ibrahim dari api.

    Dalam satu ayat, Allah mengisahkan kepada kita bahwa Ibrahim adalah manusia dengan sifat terpuji:


     

    Sesungguhnya Ibrahim itu benar-benar seorang yang penyantun lagi penuh kasih dan selalu kembali kepada Allah. (QS Hud:75)


     

    Allah mencintai manusia yang sepenuh hati menyembah-Nya. Seperti dijelaskan oleh ayat ini, tidak ingkar, memiliki sifat terpuji, dan tunduk kepada perintah-perintah Allah adalah sifat-sifat yang disukai menurut pandangan Allah.


     


     

    Nabi Musa AS


     

    Musa AS adalah seorang nabi yang sering disebutkan oleh Allah di dalam Al Qur'an. Allah menurunkan kitab Taurat kepada Musa. Tetapi, saat ini Taurat yang dimiliki oleh orang Yahudi dan tercantum dalam Kitab Perjanjian Lama dalam Alkitab orang-orang Kristen telah tidak asli lagi, karena perkataan dan ucapan manusia telah dimasukkan pula ke dalamnya. Namun, orang-orang Yahudi dan Kristen saat ini membaca kitab-kitab yang telah tidak asli itu karena menganggapnya berasal dari kitab asli yang diturunkan oleh Allah. Orang-orang Yahudi telah berpaling dari jalan yang benar karena kitab yang mereka percayai tidak lagi merupakan kitab wahyu yang dibawa oleh Nabi Musa AS.

    Kita mengetahui segalanya tentang kehidupan dan sifat terpuji Musa dari Al Qur'an. Seperti yang difirmankan dalam Al Qur'an, raja-raja Mesir kuno dipanggil dengan nama "Firaun". Sebagian besar dari firaun-firaun tersebut adalah orang-orang yang sangat sombong yang tidak beriman kepada Allah dan menganggap diri mereka tuhan. Allah mengutus Musa kepada salah satu penguasa terkejam ini.

    Salah satu hal penting yang perlu kita bahas ketika membaca ayat tentang kehidupan Musa ini adalah "takdir". Kejadian berikut ini membawa dia ke istana Firaun:

    Pada saat Musa lahir, Firaun memerintahkan para tentaranya untuk membunuh semua bayi laki-laki di daerah itu. Musa AS adalah salah satu bayi yang berada dalam bahaya. Allah menyuruh ibunya untuk meninggalkan Musa dalam peti di sungai dan meyakinkannya bahwa Allah akhirnya akan mengembalikan Musa kepadanya sebagai nabi. Sang ibu menaruh Musa di dalam peti dan menghanyutkannya di sungai. Peti tersebut terombang-ambing di sungai dan beberapa waktu kemudian tiba di pinggir istana Firaun, tempat istri Firaun menemukannya. Dia membawa bayi itu dan memutuskan untuk membesarkannya di istana. Oleh sebab itu, tanpa sadar, Firaun telah memutuskan untuk mengasuh orang yang kelak akan menyampaikan wahyu Allah kepadanya dan menentang pendapatnya yang keliru. Allah menunjuki segala sesuatu dengan pengetahuan-Nya, dan Dia juga tahu bahwa Firaun akan menemukan Musa AS, dan membesarkannya di dalam istananya.

    Ketika Musa lahir, Allah mengetahui bahwa dia akan dihanyutkan di sungai, bahwa Firaun akan menemukannya dan bahwa Musa akhirnya akan menjadi nabi. Beginilah Allah menetapkan takdir Musa dan menyampaikan ini kepada ibu beliau.

    Di sini, kita harus memperhatikan kenyataan bahwa segala seluk-beluk kehidupan kita terjadi menurut takdir Allah yang telah ditetapkan sebelumnya.

    Ketika telah beranjak dewasa menjadi seorang pemuda, Musa meninggalkan Mesir. Beberapa waktu kemudian, Allah menjadikannya seorang nabi dan rasul, dan juga menjadikan Harun AS sebagai pendamping beliau.

    Keduanya pergi menemui Firaun dan menyampaikan pesan-pesan Allah kepadanya. Ini tentu adalah tugas berat karena tanpa ragu-ragu mereka menyeru seorang penguasa kejam untuk beriman kepada Allah dan menyembah-Nya. Seruan Musa AS ini dikisahkan sebagai berikut:


     

    Kemudian Kami utus Musa sesudah rasul-rasul itu dengan membawa ayat-ayat kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya, lalu mereka mengingkari ayat-ayat itu. Maka perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang membuat kerusakan.

    Dan Musa berkata, "Hai Fir'aun, sesungguhnya aku ini adalah utusan dari Tuhan semesta alam. Wajib atasku tidak mengatakan sesuatu terhadap Allah, kecuali kebenaran. Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata dari Tuhanmu, maka lepaskanlah Bani Israel untuk pergi bersamaku." (QS al-A'raf: 103-105)


     

    Firaun adalah orang yang sombong dan angkuh. Karena dia menganggap telah menguasai segalanya, dia ingkar kepada Allah. Allah telah memberinya segala harta benda, kekuatan, dan kerajaan, tetapi karena Firaun bodoh, dia tidak mampu memahaminya.

    Firaun menentang Musa dan tidak beriman kepada Allah, dan seperti telah diterangkan sebelumnya, dia adalah orang yang sangat kejam. Dia memperbudak Bani Israil (yaitu, bangsa nabi Musa). Ketika telah jelas bahwa Firaun berniat untuk membunuh Musa dan semua orang beriman, Bani Israil pun meninggalkan Mesir di bawah kepemimpinan Musa. Musa AS dan Bani Israel terdesak di antara lautan dan tentara Firaun yang mengejar mereka. Tetapi, bahkan dalam keadaan yang paling sulit seperti itu, Musa tidak pernah putus asa atau kehilangan kepercayaan kepada Allah. Melalui mukjizat untuk Musa, Allah membagi lautan itu menjadi dua dan membuat suatu jalan di lautan agar Bani Israil bisa lewat. Ini merupakan salah satu mukjizat besar yang dikaruniakan oleh Allah untuk Musa. Begitu Bani Israil mencapai pinggir pantai, laut pun bertaut kembali, menenggelamkan Firaun dan para tentaranya.

    Allah menceritakan kejadian ajaib ini dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Keadaan mereka serupa dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang sebelumnya. Mereka mendustakan ayat-ayat Tuhannya, maka Kami membinasakan mereka disebabkan oleh dosa-dosa mereka, dan kami tenggelamkan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya. Semuanya adalah orang-orang yang zalim. (QS Al-Anfaal: 54)


     

    Pada saat Firaun yakin ia akan mati, ia menyatakan bahwa ia beriman kepada Allah dan mencoba menyelamatkan dirinya. Kita tidak tahu apakah penyesalan yang ia rasakan di saat akhir ini ada gunanya, karena Allah hanya mengampuni kita ketika penyesalan kita ikhlas dan ketika dilakukan sebelum kematian. Allah adalah Maha Penyayang. Jika penyesalan kita baru datang pada saat kematian, tentu saja itu tidak ikhlas, dan penyesalan seperti itu tidak akan menyelamatkan seseorang. Mungkin inilah yang terjadi pada Firaun. Namun hanya Allah-lah yang tahu. Seperti yang disebutkan dalam kisah ini, kita harus hidup demi ridha Allah sepanjang hidup kita dan menghindari kekeliruan seperti yang telah diperbuat oleh Firaun. Jika kita tidak mampu melakukannya, penyesalan pada saat kematian mungkin tidak akan berguna.


     


     

    Nabi Yunus AS


     

    Sesulit dan sesukar apa pun keadaannya, kita harus selalu percaya kepada Allah dan memohon pertolongan-Nya. Seperti telah kita bahas pada bagian sebelumnya, Musa AS tidak pernah putus asa ketika terdesak di antara tentara Firaun dan Laut Merah. Dia tetap percaya kepada Allah. Yunus AS juga menjadi teladan untuk sifat terpuji seperti itu.

    Meskipun dia telah diutus oleh Allah untuk memperingatkan umatnya, Yunus AS meninggalkan umatnya tanpa memperingatkan mereka. Oleh karena itu, Allah mengujinya dengan beberapa cara: pertama, dia dilemparkan ke laut dari kapal yang dinaikinya. Kemudian seekor ikan raksasa menelannya. Akibatnya dia merasa sangat menyesal karena perbuatannya. Dia meminta ampun kepada Allah, memohon perlindungan dari-Nya dan berdoa kepada-Nya. Hal ini difirmankan dalam Al Qur'an sebagai berikut:

    Dan ingatlah kisah Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka ia berseru dalam keadaaan yang sangat gelap, "Bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang yang zalim."

    Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkanya dari kedukaan. Dan begitulah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman. (QS Al-Anbiya: 87-88)


     

    Dalam Al Qur'an, Allah memfirmankan apa yang akan terjadi kepada Yunus jika dia tidak percaya dan berdoa kepada Allah.


     

    Maka seandainya dia tidak termasuk orang yang banyak mengingat Allah, Niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit. Kemudian Kami lemparkan dia ke daerah yang tandus, sedang ia dalam keadaan sakit. Dan kami tumbuhkan untuknya sebatang pohon dari jenis labu. Dan Kami utus dia kepada seratus ribu orang atau lebih. (QS Ash-Shaffat:143-147)


     

    Allah telah menyelamatkan Yunus dari keadaan yang sangat menyedihkan. Hal ini adalah bukti nyata bahwa kita tidak pernah boleh putus asa dari pertolongan Allah. Pengalaman Yunus AS merupakan pelajaran untuk semua orang beriman: Kita tidak boleh lengah, dalam situasi sekeras apa pun yang kita hadapi, dan kita harus selalu berdoa dan memohon pertolongan Allah.


     


     

    Nabi Yusuf AS


     

    Di dalam Al Qur'an, kita menemukan kisah terperinci tentang pengalaman Yusuf AS. Di sini, kita akan membahasnya secara singkat dan menyimak sifat terpuji Yusuf.

    Yusuf adalah salah seorang putera Ya'kub AS. Ketika dia masih kanak-kanak, saudara-saudaranya melemparkannya ke dalam sumur karena iri kepada Yusuf, dan mereka berkata kepada ayahnya bahwa seekor serigala telah memakan Yusuf. Para musafir menemukan Yusuf dalam sumur dan menjualnya ke istana bangsawan di Mesir. Di Mesir, Yusuf difitnah dan dimasukkan ke dalam penjara dan tetap berada di dalamnya hingga bertahun-tahun.

    Akhirnya Yusuf terbukti tidak bersalah dan dibebaskan. Karena Yusuf sangat bijaksana dan dapat dipercaya, dan karena sangat teliti, penguasa Mesir mempercayakan harta benda dan gudang pangan di bawah pengawasan Yusuf. Akhirnya, Yusuf memaafkan saudara-saudaranya yang telah berbuat kejam kepadanya dan membawa mereka semuanya beserta ayah dan ibunya untuk tinggal bersamanya.

    Yusuf AS memiliki sifat yang terpuji. Allah menguji Yusuf dengan berbagai cara, menyelamatkannya dari sumur, padahal mustahil baginya untuk keluar. Allah menyelamatkannya dari keadaan yang buruk dengan memasukkannya ke dalam penjara dan kemudian menyelamatkannya dari penjara dan mengembalikan nama baik Yusuf. Akhirnya, Allah menganugerahkan kepadanya derajat yang tinggi. Dalam segala keadaan, Yusuf AS kembali kepada Allah dan berdoa kepada-Nya. Meskipun dia tidak bersalah, Yusuf tetap tinggal dalam penjara hingga beberapa tahun, namun ia tidak pernah lupa bahwa ini merupakan cobaan dari Allah. Di dalam penjara, ia selalu menyebut-nyebut kekuasaan dan keagungan Allah kepada orang-orang di sekitarnya. Ketaatan dan keimanannya kepada Allah dalam keadaan sulit seperti itu menunjukkan sifatnya yang terpuji.


     


     

    Nabi Ayub AS


     

    Sabar menghadapi apa pun yang terjadi merupakan sifat terpuji yang khas pada umat Islam. Ayub AS diuji dengan hilangnya keluarga dan kekayaannya, dan mengalami penyakit parah yang menyebabkannya sangat menderita. Ayub hanya memohon pertolongan dari Allah dan percaya kepada-Nya. Allah menjawab doanya dan mengajarkan kepadanya bagaimana agar sembuh. Sifat terpuji Ayub AS dan doa-doanya difirmankan di dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Dan ingatlah hamba Kami Ayub ketika menyeru Tuhannya, "Sesungguhnya aku diganggu setan dengan kepayahan dan siksaan."

    Allah berfirman, "Hantamkanlah kakimu. Inilah air yang sejuk untuk mandi dan minum."

    ... Sesungguhnya kami melihat Ayub adalah hamba Kami yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat kepada Tuhannya. (QS Shaad: 41-44)


     

    Begitu kita mengalami penyakit, kekerasan, atau kesulitan, kita sering putus asa. Bahkan ada orang yang menjadi ingkar kepada Allah. Padahal, sikap-sikap ini tidak diridhai oleh Allah. Seperti yang ditunjukkan oleh contoh tentang Ayub ini, Allah mungkin akan menimpakan kesukaran kepada hamba-hamba-Nya, tetapi penderitaan demi penderitaan akan mendewasakan orang-orang beriman dan menguji pengabdian mereka kepada Allah.

    Dalam menghadapi penderitaan yang kita alami, kita harus berdoa kepada Allah dan mempercayai-Nya. Kita harus sabar seperti Ayub AS dan kembali kepada Allah. Hanya dengan begitulah, Allah akan melonggarkan kesulitan kita dan memberi kita pahala di dunia dan di akhirat nanti.


     


     

    Nabi Isa AS


     

    Allah telah menciptakan Isa AS dengan cara yang unik. Seperti halnya Nabi Adam, Allah telah menciptakan Isa tanpa seorang ayah. Ini difirmankan dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Sesungguhnya penciptaan Isa di sisi Allah, adalah seperti penciptaan Adam, Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya, "Jadilah" (seorang manusia), maka jadilah dia. (QS Ali-Imran: 59)


     

    Dalam Al Qur'an, Isa AS disebut sebagai "Putera Maryam". Maryam adalah seorang perempuan terhormat yang dijadikan oleh Allah sebagai teladan bagi semua perempuan. Dia adalah perempuan suci dan hamba yang tunduk kepada Allah. Allah mengaruniakan Isa untuknya melalui malaikat Jibril, secara ajaib tanpa ayah, dan memberi kabar gembira kepadanya bahwa puteranya akan menjadi seorang nabi.

    Allah menjadikan Isa seorang nabi dan menurunkan untuknya kitab Injil, salah satu kitab wahyu dari Allah untuk umat manusia. (Setelah Isa tidak ada, Injil juga telah diubah-ubah oleh manusia. Saat ini, kita tidak menemukan kitab Injil yang asli, dan kitab suci orang Kristen yang disebut Alkitab sebenarnya tidaklah bisa dipercaya seluruhnya.) Allah memerintahkan Isa untuk mengajak manusia ke jalan yang benar dan menganugerahkan kepadanya banyak mukjizat. Dia berbicara ketika masih berada dalam buaian dan menyampaikan kepada manusia tentang Allah. Isa juga memberi kabar gembira tentang Muhammad (Ahmad) SAW, utusan Allah yang akan datang setelahnya, yang difirmankan di dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Dan ingaatlah ketika Isa putra Maryam berkata, "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah untukmu. (Aku) membenarkan kitab yang turun sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi kabar gembira tentang seorang rasul yang akan datang sesudahku, yang bernama Ahmad (Muhammad). Maka ketika rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata, "Ini adalah sihir yang nyata." (QS Ash-Shaff: 6)


     

    Dalam masa kehidupan Isa, sangat sedikit orang yang beriman kepada Isa dan membantunya. Musuh-musuh Isa berusaha membunuhnya. Mereka mengira bahwa mereka telah menangkap dan menyalib Isa. Padahal, dalam Al Qur'an Allah berfirman kepada kita bahwa mereka tidaklah membunuh Isa:


     

    Dan karena ucapan mereka, "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, rasul Allah." Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya, tetapi yang mereka bunuh adalah orang yang dijadikan serupa dengan Isa dalam pandangan mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang pembunuhan Isa, benar-benar ragu tentang yang dibunuh itu.Mereka tidak yakin tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali dengan prasangka belaka. Mereka juga tidak yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa. (QS An-Nisaa: 157)


     

    Setelah Isa AS tidak ada lagi, musuh-musuhnya mencoba untuk mengubah wahyu yang dibawanya. Mereka mulai menggambarkan Isa dan Maryam sebagai makhluk yang memiliki kekuatan gaib, bahkan dianggap sebagai "tuhan-tuhan". Saat ini pun, masih ada yang mempercayai keimanan palsu ini. Allah memberi tahu kita dalam Al Qur'an, melalui perkataan Isa sendiri, bahwa semua ini adalah keimanan yang keliru:


     

    Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman, "Hai Isa putera Maryam, apakah kamu mengatakan kepada manusia, 'Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?'" Isa menjawab, "Mahasuci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakannya, maka tentulah Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara gaib. Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakannya), yaitu, 'Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, dan aku adalah saksi untuk mereka selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkaulah yang mengawasi mereka. Dan Engkau Maha Menyaksikan segala sesuatu." (QS Al-Maidah: 116-117)


     

    Setelah Isa menghilang, jumlah orang-orang yang beriman kepadanya meningkat pesat, tetapi saat ini mereka berada di jalan yang sesat karena mereka mengikuti Alkitab, yang telah diubah-ubah dengan tambahan-tambahan dan pengurangan-pengurangan. Satu-satunya jalan yang lurus saat ini adalah jalan Nabi Muhammad SAW, yang disampaikan kepada kita, yang disebutkan dalam Al Qur'an, karena inilah satu-satunya wahyu Allah yang belum berubah.


     


     

    Utusan Allah: Muhammad SAW


     

    Kita banyak mengenal Rasulullah, Muhammad SAW, karena beliau adalah nabi terakhir dan hidup baru sekitar 1.400 tahun yang lalu. Manusia mengubah-ubah dan mengaburkan agama yang diwahyukan oleh Allah sebelum beliau. Inilah sebabnya kitab terakhir (yang akan dipertanggungjawabkan oleh manusia di Hari Pembalasan) diwahyukan kepada nabi kita. Kitab ini memperbaiki semua kekeliruan yang diada-adakan dalam agama-agama sebelumnya. Allah menyampaikan bahwa Allah memberi perintah untuk hamba-hambanya melalui Al Qur'an.

    Nabi SAW juga menghadapi banyak kesulitan ketika menyampaikan wahyu Allah kepada umatnya. Banyak tuduhan yang tak beralasan kepada beliau, meskipun beliau tidak meminta upah dari umatnya dan tidak mempunyai niat-niat duniawi.

    Beliau terpaksa pindah dari Mekah, kota kelahiran beliau. Orang-orang Islam pertama yang mengikutinya juga dizalimi, beberapa di antara mereka bahkan disiksa dan mengalami perlakuan kejam. Tetapi Allah tidak membiarkan orang-orang yang tidak beriman membahayakan agama Islam, yang tetap tidak berubah hingga hari ini. Sesuai dengan janji Allah, setiap kata dalam Al Qur'an tetap sepenuhnya tidak berubah.

    Seruan Nabi Muhammad SAW juga ditujukan kepada seluruh manusia yang hidup saat ini. Allah memerintahkan seluruh manusia untuk menghormati rasul-rasulnya. Dalam banyak ayat, Allah menegaskan bahwa menghormati para rasul berarti menghormati Allah. Oleh karena itu, menghormati nabi adalah salah satu hal yang terpenting dan utama dalam Islam. Ketaatan hati kepada perintah Nabi SAW tentu merupakan bentuk ketaatan kepada Allah.

    Dalam Al Qur'an, Allah menyampaikan kepada kita tentang sifat-sifat utama Nabi kita, yang menjadi teladan bagi semua manusia.


     

    Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, (dan ia) sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, (serta) amat mengasihi dan menyayangi Kaum Mukmin." (QS At-Taubah:128)


     

    Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup para nabi. Dan Allah-lah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS Al-Ahzab: 40)


     

    Sesungguhnya Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika Allah mengutus di antara mereka seorang rasul dari golongan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al-Kitab dan Al-Hikmah. Dan sesungguhnya sebelum (kedatangan nabi) itu, mereka benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (QS Ali Imran: 164)


     

    Dengan ayat-ayat yang dimulai dengan kata, "Katakanlah...," Allah memerintahkan Nabi Muhammad untuk menyampaikan wahyu Allah. Melalui ayat-ayat ini dan semua ayat lainnya, Nabi SAW menyampaikan wahyu-wahyu Allah kepada manusia. Istri beliau, A'isyah RA berkata, "Akhlak beliau adalah Al Qur'an." Maksud A'isyah adalah, Nabi SAW benar-benar menjadikan Al Qur'an sebagai pedoman dalam segala perbuatannya, dan kita tahu bahwa hadits beliau adalah cara kita untuk menghormati Al Qur'an. Dalam salah satu ayat, Allah menyatakan bahwa hamba-hamba-Nya yang takut kepada Allah dan ingin mendapatkan pengampunan haruslah menghormati Rasulullah SAW:


     

    Katakanlah, "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS Ali Imran: 31)


     

    Seperti disebutkan dalam ayat di atas, jika kita ingin agar Allah mencintai kita, kita harus patuh kepada seruan nabi dan dengan seksama mengamalkannya.


     

    KEAJAIBAN AL QUR'AN


     


     

    Sebelumnya telah kita bahas bahwa mukjizat terbesar yang dikaruniakan kepada Nabi SAW adalah Al Qur'an. Al Qur'an diwahyukan kepada umat manusia 1.400 tahun yang lalu, namun ada beberapa kenyataan yang diwahyukan dalam Al Qur'an yang maknanya hanya bisa kita buktikan baru-baru ini.

    Dari planet-planet hingga bintang-bintang, manusia hingga hewan, Allah menciptakan segalanya di alam semesta. Allah telah mengetahui segalanya yang belum kita temukan hingga sekarang dan Dia memberi tahu kita tentang beberapa di antaranya dalam Al Qur'an. Kita hanya bisa mengetahuinya jika Allah menghendakinya, sehingga kita tahu bahwa ini adalah mukjizat dari Allah.

    Al Qur'an berisi banyak keajaiban ilmu pengetahuan. Di sini, kita akan membahas beberapa di antara mukjizat Al Qur'an. (Untuk informasi lebih lanjut kalian bisa membaca buku Keajaiban Al Qur'an.)


     


     

    Bagaimana Alam Semesta Tercipta


     

    Asal mula alam semesta digambarkan dalam Al Qur'an dengan ayat-ayat berikut dan dalam banyak ayat lainnya:


     

    Dia-lah Yang memulai penciptaan langit dan bumi... (QS Al-An'aam: 101)


     

    Dalam bagian pertama buku ini, kita telah membahas secara terperinci bagaimana alam semesta terjadi dari belum ada sama sekali pada 15 miliar tahun yang lalu. Dengan kata lain, alam semesta tiba-tiba muncul dari ketiadaan.

    Hanya ilmu pengetahuan di abad kedua puluh yang bisa membuat kita menemukan bukti-bukti ilmiah tentang peristiwa besar ini. Oleh sebab itu, mustahil mengetahuinya 1.400 tahun yang lalu (pada saat Nabi SAW hidup). Akan tetapi, ini justru telah disebutkan dalam ayat tadi, Allah memberi tahu kita kenyataan ini ketika Al Qur'an diwahyukan. Inilah keajaiban Al Qur'an dan salah satu bukti bahwa Al Qur'an adalah perkataan Allah.


     


     

    Garis Edar


     

    Mungkin banyak di antara kalian yang tahu bahwa bumi kita dan planet-planet lainnya memiliki garis edar. Memang, tidak hanya planet-planet di Tata Surya kita saja yang memiliki garis edar, tetapi juga semua benda-benda langit di alam semesta memiliki garis-garis edarnya sendiri. Jadi, semua benda langit bergerak pada jalur-jalur yang telah ditentukan dengan sangat tepat. Inilah bukti ilmiah yang baru diketahui oleh para ilmuwan baru-baru ini, tetapi telah diwahyukan dalam Al Qur'an 1.400 tahun yang lalu.

    Dan Dia-lah Yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masingnya beredar di dalam garis edarnya. (QS Al-Anbiya: 33)


     

    Seperti kalian baca dalam ayat ini, Allah memberi tahu kita tentang kenyataan ilmiah yang baru saja ditemukan belum lama ini. Pada saat Al Qur'an diwahyukan, orang-orang tidak tahu bahwa benda-benda langit bergerak dalam garis-garis edar yang tetap. Tetapi Allah mengetahui segalanya dan memberi tahu apa yang dikehendaki-Nya kepada hamba-Nya.


     


     

    Lautan yang Tidak Saling Bercampur


     

    Salah satu sifat lautan yang baru saja ditemukan ilmuwan telah diwahyukan dalam satu ayat Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Dia membiarkan dua lautan mengalir, yang keduanya bertemu, (tetapi) di antara keduanya ada batas yang tidak bisa dilewati oleh masing-masingnya. (QS Ar-Rahman: 19-20)


     

    Sifat lautan ini, yaitu saling bertemu, tetapi tidak saling bercampur sama sekali, baru saja ditemukan oleh ahli lautan. Karena gaya fisika yang disebut dengan "tegangan permukaan", perairan di lautan yang saling berdekatan tidak akan bercampur. Karena disebabkan oleh perbedaan kekentalan air tersebut, tegangan permukaan mencegah kedua lautan tersebut saling bercampur, seolah ada dinding tipis di antara mereka.

    Yang menarik, di masa ketika manusia tidak mempunyai pengetahuan fisika, tegangan permukaan atau ahli lautan, pengetahuan ini telah diwahyukan di dalam Al Qur'an.


     


     

    Bentuk Bumi yang Bulat


     

    Pengetahuan astronomi (ilmu tentang benda langit) pada saat Al Qur'an diwahyukan memandang dunia dengan cara berbeda. Beberapa orang menganggap bahwa bumi ini datar, meskipun ada yang menganggap sebaliknya. Tetapi kenyataan bahwa bumi itu bulat tidaklah diketahui oleh semua orang. Akan tetapi, dari ayat Al Qur'an bisa dipahami secara tidak langsung, bahwa bentuk bumi adalah bulat. Ayat yang sesuai tentang ini berbunyi:


     

    Dia menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang benar. Dia menutupkan (takwir)
    malam atas siang dan menutupkan (takwir)
    siang atas malam… (QS Az-Zumar: 5)


     

    Kata berbahasa Arab "takwir" diterjemahkan dengan "menutupkan" dalam ayat di atas. Dalam Bahasa Indonesia, kata ini berarti melilitkan sesuatu pada benda lain, hingga terlipat seperti kain yang digulung". Siang dan malam yang saling melilit ini hanya bisa terjadi jika bumi itu bulat. Tetapi, seperti disebutkan di atas, orang-orang Arab yang hidup 1.400 tahun yang lalu beranggapan bahwa bumi itu datar. Ini berarti bahwa bulatnya bumi diberitahukan secara tidak langsung dalam Al Qur'an, yang diwahyukan pada abad ketujuh. Hal ini karena Allah mengajarkan kebenaran kepada umat manusia. Persoalan ini, yang disebutkan dalam kitab yang diwahyukan oleh Allah, baru diperjelas dalam abad-abad setelahnya oleh para ilmuwan.

    Karena Al Qur'an adalah perkataan Allah, perkataan yang paling benarlah yang digunakan untuk menggambarkan alam semesta. Mustahil seorang manusia mengetahui dan bisa memilih kata-kata tersebut. Karena Allah-lah yang mengetahui segalanya, Dia bisa menyampaikan kenyataan ini kepada manusia kapan pun Dia kehendaki.


     


     

    Sidik Jari


     

    Ketika Al Qur'an menyatakan bahwa adalah mudah bagi Allah untuk menghidupkan manusia kembali setelah mati, Allah menyuruh kita untuk memperhatikan sidik jari manusia.


     

    Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya? Sekali-kali tidak, sungguh Kami berkuasa menyusun (kembali) setiap ujung jemarinya dengan sempurna. (QS Al-Qiyamah: 3-4)


     

    Menghidupkan kembali tubuh manusia yang telah hancur membusuk adalah sangat mudah bagi Allah. Sekarang, perhatikanlah sidik jarimu. Sidik jari semua orang berbeda satu sama lain. Jika kalian punya saudara kembar, sidik jari mereka juga berbeda. Setiap orang yang hidup atau yang pernah hidup di dunia ini mempunyai bentuk sidik jari yang berbeda. Itulah mengapa sidik jari itu sama khasnya dengan identitas seorang manusia.

    Allah Yang Maha Kuasa bisa menciptakan kita kembali, hingga perincian terkecilnya. Di sini, kita perlu mencamkan bahwa pentingnya sidik jari dan bahwa setiap orang memiliki sidik jari yang khas dimilikinya baru ditemukan di abad kesembilan belas. Tetapi Allah telah menyuruh kita memperhatikan ujung-ujung jari kita pada 1.400 tahun yang lalu dalam Al Qur'an.

    Ada beberapa persoalan lain yang secara ajaib diterangkan dalam Al Qur'an. Kita hanya akan membahas beberapa di antaranya di sini. Namun semua ini sudah cukup untuk menjelaskan bahwa Al Qur'an adalah perkataan Allah. (Untuk informasi lebih lanjut, kalian bisa membaca buku Keajaiban Al Qur'an karya Harun Yahya.)

    Allah memberi tahu kita tentang hal berikut mengenai Al Qur'an:


     

    Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Qur'an? Seandainya Al Qur'an itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka akan menemukan pertentangan yang banyak di dalammya. (QS An-Nisaa': 82)


     

    Seperti telah dijelaskan dalam ayat di atas, Al Qur'an memberikan informasi yang akurat. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan, semakin banyak keajaiban yang diterangkan di dalam Al Qur'an yang terungkap. Keajaiban-keajaiban Al Qur'an ini membuktikan bahwa Al Qur'an adalah wahyu dari Allah. Di sini, adalah kewajiban kita untuk mempelajari dan mengamalkan perintah-perintah Al Qur'an secara seksama.

    Allah memerintahkan kita untuk berpegang teguh pada Al Qur'an dalam banyak ayat. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:


     

    Dan Al Qur'an itu adalah kitab yang Kami turunkan, yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kalian diberi rahmat. (QS Al-An'aam: 155)


     

    …adalah suatu peringatan, maka barangsiapa yang menghendaki, tentulah ia memperhatikannya. (QS 'Abasa: 11-12)


     

    SIFAT APAKAH YANG DIKEHENDAKI

    OLEH ALLAH?


     


     

    Al Qur'an, yang merupakan petunjuk bagi seluruh umat manusia, merupakan perkataan Allah. Kita bisa mencapai sifat yang diridhai oleh Allah dengan membaca ayat-ayat Al Qur'an dan hidup dengan itu. Ini sangat mudah. Namun, meskipun demikian, sebagian besar manusia melakukan kesalahan karena menjauhi sifat-sifat yang diridhai oleh Allah. Jika suatu hari, semua orang di sekitarmu patuh pada keinginan Allah dan mengamalkan sifat-sifat yang dituntut oleh Allah dari manusia, maka dunia ini akan menjadi tempat yang lebih baik. Sekarang, mari kita lihat secara singkat tentang hal ini.

    Kita semua tahu bahwa Allah telah menciptakan manusia. Dengan begitu, Allah-lah Yang Maha Mengetahui akhlak terpuji dan tercela yang dimiliki manusia. Seseorang mungkin bisa menipu orang lain, tetapi dia tidak akan pernah menyembunyikan apa pun dari Allah. Hal ini karena, tidak seperti kita, Allah mengetahui apa yang dipikirkan seseorang. Oleh sebab itu, seseorang harus selalu ikhlas dan jujur kepada Allah. Salah satu ayat menyebutkan:


     

    Katakanlah, "Jika kalian menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kalian melahirkannya, pasti Allah mengetahuinya." Allah mengetahui apa pun yang ada di langit dan apa pun yang ada di bumi. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (QS Ali-Imran: 29)


     

    Kepunyaan Allah-lah segala yang ada di langit dan yang ada di bumi. Dan jika kalian melahirkan yang ada di dalam hatimu atau kalian menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kalian tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang di kehendaki-Nya, dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (QS Al-Baqarah: 284)


     

    Orang yang sadar bahwa Allah Maha Mendengar segala kata yang ia ucapkan, mengetahui segala tindakan yang dia perbuat dan setiap pikiran yang melintas di pikirannya, tidak akan pernah berani melakukan perbuatan jahat, meskipun tidak terlihat oleh orang lain. Artinya, agar menjadi orang terpuji, kita harus benar-benar beriman pada adanya Allah dan keesaan-Nya, mengetahui sifat-Nya yang Mahakuasa dan sadar bahwa Dia Maha Melihat dan Mendengar segala sesuatu. Ini adalah salah satu syarat untuk mencapai sifat yang dikehendaki Allah dari hamba-hamba-Nya.


     


     

    Mencintai Allah dan Percaya kepada-Nya


     

    Kalian tentu menghargai cinta yang ditunjukkan oleh orang tua kepada kalian, bukan? Kalian juga mencintai mereka. Mereka melindungi dan mencintai kalian dan memenuhi kebutuhan kalian. Kalian mempercayai mereka. Jika kalian menghadapi kesulitan, kalian mengetahui bahwa mereka akan selalu siap membantu kalian.

    Pernahkah kalian memikirkan seberapa besar cinta dan rasa percaya kalian kepada Allah?

    Allah memenuhi semua kebutuhan seluruh makhluk yang Dia ciptakan. Berkat kasih sayangnya yang tak terbatas, kita hidup di dunia ini dalam damai dan menikmati karunia yang tak terbatas.

    Allah telah menciptakan matahari sehingga kita bisa hidup di bumi. Allah juga telah menciptakan sayur-sayuran, buah-buahan, dan hewan untuk kita. Kita punya nasi, susu, daging, dan berbagai sayuran dan buah-buahan lezat karena Allah telah menciptakan itu semua untuk kita.

    Allah telah menciptakan hujan sehingga kita bisa memiliki air yang segar untuk diminum. Allah telah menciptakan lautan, tempat air asin yang selalu tersedia. Tanpa hujan, tidak akan pernah ada air atau air garam di bumi. Air itu sangat penting untuk kita. Seperti yang kalian ketahui, manusia tidak bisa bertahan hidup tanpa air selama beberapa hari.

    Allah memberi kita sistem kekebalan dalam tubuh kita untuk melindungi kita dari penyakit. Berkat sistem kekebalan ini, kita tidak mati karena makhluk-makhluk kecil (virus atau bakteri) yang menyebabkan flu.

    Di samping semua ini, Allah membuat jantung kita terus berdetak tanpa henti sepanjang hidup. Jika jantung kita memerlukan istirahat selama jangka waktu tertentu, seperti halnya mesin, kita pasti akan mati. Tetapi jantung kita berdetak tanpa henti selama berpuluh tahun tanpa istirahat sehingga kita tetap hidup.

    Allah telah menciptakan mata untuk melihat, telinga untuk mendengar, hidung untuk mencium, dan lidah untuk mengecap. Semua ini baru sedikit dari nikmat yang Allah berikan untuk kita. Kita tidak bisa menghitung semua nikmat yang Allah berikan untuk kita. Dalam satu ayat, Allah, Yang Maha Penyayang kepada kita, menyampaikan kepada kita hal berikut ini:


     

    Dan Dia telah memberikan untukmu keperluanmu dari segala yang kalian mohon kepadanya. Dan jika kalian menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kalian memperkirakannya. Sesungguhnya manusia itu sangat zalim dan mengingkari nikmat Allah. (QS Ibrahim: 34)


     

    Seperti yang kalian telah pahami dalam Al Qur'an, tidak bersyukur atas nikmat-nikmat ini, melupakan bahwa seluruh nikmat itu berasal dari Allah, dan tidak bersyukur kepada-Nya atas segala yang telah Dia berikan bagi kita, adalah perilaku yang tercela. Allah tidak mencintai orang-orang yang tidak bersyukur.

    Sebagai balasan atas nikmat-Nya, Allah hanya menginginkan agara kita mencintai-Nya, bersyukur kepada-Nya, yakni berterima kasih kepada-Nya. Perintah-Nya difirmankan dalam ayat sebagai berikut:


     

    Dan Allah mengeluarkan kamu dari rahim ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu hal pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati, agar kamu bersyukur. (QS an-Nahl: 78)

    Maka makanlah yang halal dan baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu, dan syukurilah nikmat Allah, jika memang hanya kepada-Nya saja kamu menyembah. (QS an-Nahl: 114)


     

    Dan Dia-lah yang telah menciptakan bagi kamu sekalian: pendengaran, penglihatan, dan hati. Amat sedikit kamu bersyukur. (QS Al-Mu'minun: 78)


     

    Dalam ayat lainnya, difirmankan bahwa orang-orang yang beriman mencintai Allah di atas segala-galanya:


     

    Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan Allah. Mereka mencintainya seperti mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang beriman sangatlah cinta kepada Allah. Dan seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu adalah milik Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksa-Nya (niscaya mereka menyesal). (QS Al-Baqarah: 165)


     

    Allah melindungi dan memelihara ibu dan ayah kalian serta semua orang lain. Kita semua butuh Allah. Baik orang tua kita maupun kita sendiri tidak dapat memenuhi kebutuhan kita. Untuk itu, kita harus mencintai Allah dan percaya kepada-Nya.

    Mencintai Allah lebih dari siapa pun dan di atas segalanya, percaya kepada-Nya dan mengakui bahwa Dia telah memberi kita segalanya merupakan ciri utama sifat yang diridhai Allah.


     


     

    Bagaimana Kita Bersikap pada Orang Lain


     

    Allah melarang manusia bersikap sombong, berbohong, memperolok-olok orang lain dan angkuh. Jujur dan rendah hati adalah sifat-sifat yang diridhai oleh Allah.

    Dalam kehidupannya, manusia sering dipengaruhi oleh orang-orang di lingkungannya. Jika mereka menyakiti teman-temannya, mungkin ia telah mendapat pengaruh jelek dari lingkungannya itu. Tetapi, seseorang yang beriman kepada Allah dan mengakui bahwa Allah selalu melihatnya tidak pernah meninggalkan jalan yang benar, meskipun keadaan memaksanya untuk melakukan itu. Dia menjadi teladan yang baik bagi orang-orang yang tidak jujur dan sesat.

    Allah mencintai orang yang sabar. Istilah "kesabaran" dalam Al Qur'an tidak hanya berarti sabar menghadapi musibah, melainkan juga berarti sabar di setiap saat dalam kehidupan. Kesabaran seseorang yang beriman tidak berubah karena orang lain atau suatu kejadian. Misalnya, orang yang tidak begitu takut kepada Allah mungkin akan berlaku baik pada seseorang yang bisa memberinya keuntungan, tetapi tidak bisa selalu menunjukkan sikap terpuji ini. Begitu ia merasa bahwa kepentingannya diganggu, dia mungkin saja tiba-tiba berubah. Namun, orang yang beriman dengan seksama menghindari melakukan perbuatan tercela. Dia menunjukkan sikap yang baik kepada setiap orang dan beriktikad baik untuk tetap melakukan itu, apa pun keadaannya atau bagaimanapun sikap orang lain kepadanya. Meskipun ia marah, ia berhasil mengendalikan dirinya dan menunjukkan kesabaran.

    Dalam satu ayat, Allah memerintahkan manusia untuk berlomba-lomba dalam kesabaran:


     

    "Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kalian, dan kuatkanlah kesabaranmu, dan tetaplah bersiap-siaga (di perbatasan negerimu), dan bertakwalah kepada Allah supaya kalian beruntung. (QS Ali-Imran: 200)


     

    Kesabaran orang-orang yang disebutkan dalam Al Qur'an adalah teladan buat kita. Seperti yang kalian ketahui, penderitaan Nabi Ayub AS berlangsung sangat lama. Tetapi hamba Allah yang mulia ini menunjukkan kesabaran dan berdoa kepada Allah. Allah menjawab doanya dan menunjukkan jalan keluar kepadanya.

    Nabi Nuh AS menunjukkan kesabarannya ketika orang-orang menertawakannya karena bahtera yang dibangunnya. Ia tetap tenang dan menasihati mereka. Semua ini adalah contoh yang luar biasa mengenai kesabaran yang ditunjukkan oleh orang-orang mulia. Allah berfirman dalam banyak ayat bahwa Dia mencintai hamba-hamba-Nya yang sabar.

    Sebaliknya, Allah tidak mencintai orang-orang sombong yang suka membanggakan diri. Tidak semua orang menikmati keberuntungan harta benda yang sama di dunia ini. Ada orang yang mempunyai rumah dan mobil yang indah, sedangkan orang lain tidak memiliki apa-apa. Akan tetapi, yang penting adalah bahwa kita bisa berlaku benar. Misalnya, menganggap bahwa seseorang lebih baik dari orang lain karena ia punya paakaian yang lebih bagus merupakan sikap yang tidak disukai oleh Allah. Hal ini karena Allah memerintahkan kita untuk menilai manusia atas dasar keimanan mereka, bukan penampilan mereka.

    Bagi Allah, yang menentukan kelebihan seseorang bukanlah kekayaan, kekuasaan, kecantikan, atau kekuatannya. Allah menilai manusia menurut takwa (rasa takut kepada Allah) mereka, cinta yang mereka rasakan terhadap-Nya, ketaatan mereka, dan keteguhan hati mereka untuk hidup berdasarkan nilai-nilai Al Qur'an. Inilah ukuran penilaian kelebihan seseorang dalam pandangan Allah.

    Qarun adalah orang yang sangat kaya. Ia begitu kaya sehingga kunci-kunci harta bendanya harus dipikul oleh beberapa orang. Orang-orang bodoh di sekelilingnya berkhayal ingin menjadi Qarun dan ingin memiliki apa yang dimiliki oleh Qarun. Tetapi Qarun adalah orang yang sombong dan sangat angkuh, yang tidak patuh kepada Allah. Ia mengingkari bahwa Allah telah memberinya seluruh kekayaannya itu. Karena itu, Allah menimpakan azab yang pedih untuk Qarun: Ia dan seluruh harta bendanya lenyap dalam satu malam saja. Melihat azab yang pedih itu, orang-orang yang pernah berkhayal ingin menjadi Qarun merasa bahagia tidak menjadi Qarun. Mereka semua mengakui bahwa ini adalah hukuman dari Allah.

    Qarun dijadikan sebagai contoh dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    Sesungguhnya Qarun termasuk kaum Musa. Ia melakukan kezaliman terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya, "Janganlah kamu terlalu berbangga, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri." (QS Al-Qasas: 76)

    Maka keluarlah Qarun kepada kaumnya dengan kemegahannya. Berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia, "Semoga kita mempunyai (harta) seperti yang telah diberikan kepada Qarun. Sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar."

    Berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu, "Kecelakaan besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan pahala itu tidak diperoleh, kecuali oleh-orang-orang yang sabar.

    Maka kami benamkan Qarun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya satu golongan pun yang menolongnya dari azab Allah. Dan ia tidak dapat membela diri.

    Dan orang-orang yang kemarin bercita-cita mendapat kedudukan Qarun pun berkata, "Sungguh, memang benar Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya, dan menyempitkannya. Seandainya Allah tidak melimpahkan karunia-Nya atas kita, tentu Dia telah membenamkan kita juga. Sungguh benarlah, tidak beruntung orang-orang yang mengingkari nikmat Allah." (QS Al-Qashash: 79-82)


     

    Al Qur'an memberi tahu kita bahwa menyebarkan gosip dan bergunjing termasuk perilaku yang juga tidak disukai oleh Allah. Mencari-cari kesalahan seseorang, bergunjing, dan menjadikan orang lain sasaran tertawaan adalah perilaku yang harus selalu dihindari oleh orang-orang yang takut kepada Allah. Dalam Al Qur'an Allah melarang menyebarkan gosip dan bergunjing. Ayat yang menyebutkan ini berbunyi:


     

    Hai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak berprasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah kalian mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah kalian saling bergunjing satu sama lain. Adakah di antara kalian yang suka memakan daging saudaraanya yang sudah mati? Tentulah kalian merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha penyayang. (QS Al-Hujurat: 12)


     

    Juga bisa dilihat dari ayat tersebut, Allah mengatakan kepada kita dalam Al Qur'an bahwa bergunjing sama menjijikkan dengan memakan daging saudara sendiri yang telah mati.

    Allah menyuruh kita untuk berbuat baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kehidupan adalah kesempatan yang dikaruniakan oleh Allah untuk mengikuti jalan-Nya yang benar. Saat ini, sebagian besar manusia tidak sadar tentang hal ini. Bukannya mematuhi perintah dan anjuran Allah, mereka justru mencari petunjuk lain. Karena terpengaruh oleh film-film yang mereka tonton atau lagu-lagu yang mereka dengarkan, mereka menganut ajaran-ajaran yang salah. Misalnya, para pemuda yang menonton tokoh kejam dan tak kenal kasihan dalam sebuah film sering mencoba untuk menirunya, setelah mereka meninggalkan bioskop.

    Akan tetapi, seseorang yang bijaksana dan jujur selalu menunjukkan sifat yang diridhai oleh Allah. Para nabi adalah manusia yang harus kita teladani langkahnya. Sifat-sifat yang harus kita miliki adalah sifat-sifat yang diridhai oleh Allah. Sifat ini meliputi pengasih, pemaaf, rendah hati, sederhana, sabar, dan taat kepada Allah dan rasul-Nya. Seseorang yang menjalankan ajaran mulia ini tidak terpengaruh untuk ikut-ikutan dalam pertengkaran. Ia justru melerainya dan menunjukkan sikap tenggang rasa. Al Qur'an memerintahkan kita untuk hormat dan patuh kepada orang tua, bukan malah durhaka dan melawan mereka. Dalam Al Qur'an, Allah menegaskan pentingnya hormat kepada kedua orang tua:


     

    Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya jangan menyembah selain Dia, dan hendaklah kalian berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka janganlah sekali-kali kalian mengatakan kepada keduanya perkataan, "Ah!" Dan janganlah kalian membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh rasa sayang, dan ucapkanlah "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka berdua sebagaimana mereka telah mendidik aku sewaktu kecil."(QS Al-Israa: 23-24)


     

    Patuh kepada kedua orang tua, tidak menyakiti mereka walau sekecil apa pun dengan mengatakan, "Ah," dan selalu sayang dan lemah-lembut terhadap mereka adalah sifat-sifat penting yang dituntut oleh Allah dari kita. Menunjukkan sifat-sifat ini akan mendatangkan cinta Allah kepada kita dan menjadikan kita lebih bahagia dan damai dalam hidup sehari-hari.

    Kita hanya bisa menunjukkan sifat yang terpuji dalam Al Qur'an bila kita hidup menurut Islam. Orang-orang yang tak beriman hampir tidak mampu menjalankan nilai-nilai mulia ini. Kamu harus menghindar dari menjadi orang seperti itu dan selalu mencamkan ayat yang berbunyi, "Apakah kalian mengira kalian akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar?"(QS Ali-Imran: 142). Jangan pernah lupa bahwa Allah akan lebih mencintai kalian dan memberikan nikmat-Nya yang lebih banyak kepada kalian jika kalian sabar, rendah hati, rela berkorban, dermawan, dan jika kalian berlaku baik.


     

    BERIBADAH KEPADA ALLAH


     


     

    Allah, Pencipta segalanya dalam diri kalian dan di sekitar kalian, memiliki kekuasaan yang tak terbatas. Allah menciptakan kita dan memerintahkan kita untuk menghormati-Nya dan berlaku baik seperti yang dituntun dalam Al Qur'an. Yang dituntut oleh Allah dari kita adalah ibadah. Puasa, sholat, bersyukur kepada Allah, sabar, dan melakukan amal saleh adalah beberapa bentuk ibadah.

    Tetapi sebagian besar orang, meskipun sadar dengan tanggung jawab mereka, tidak mau menerimanya. Karena kesombongan mereka yang parah, mereka merasa sulit untuk tunduk kepada Allah. Mereka tidak mau mendengarkan perkataan Allah karena mereka menganggap diri mereka sangat penting. Karena tidak mau menerima bahwa Allah telah menciptakan mereka, mereka berani membangkang kepada Allah. Meskipun Allah-lah yang telah memberi mereka hati, telinga, kesehatan, dan pendeknya, segala hal di dunia ini, mereka tidak merasa bersyukur kepada-Nya untuk seluruh karunia ini.

    Tetapi orang-orang ini akan merasa sangat menyesal. Tidak bersyukur dan sombong akan membuat mereka menjalani hidup yang sukar di dunia dan penyesalan yang dalam di akhirat. Tidak bersyukur (kufur) yang mereka tunjukkan di dunia ini akan membawa mereka pada api neraka.

    Setiap orang yang tidak mau merasakan sesal di kemudian hari sehingga masuk neraka, pastilah bersyukur kepada Allah. Allah menginginkan agar kita bersyukur kepada-Nya dan berdoa serta beribadah kepada-Nya, sebagai bentuk syukur atas nikmat yang telah diberikan-Nya untuk kita. Oleh karena itu, jika kita melihat nikmat yang sempurna dan indah di sekitar kita (yang tidak akan pernah ada dengan sendirinya), kalian harus mengingat Allah dan merasa bersyukur kepada-Nya. Janganlah menjadi orang yang tidak mampu memperhatikan dan menghargai segala nikmat yang diberikan untuk kita.

    Dalam Al Qur'an, Allah memerintahkan kita untuk melakukan berbagai ibadah, selain bersyukur kepada Allah. Melakukan sholat lima kali sehari, berpuasa pada bulan Ramadhan, membayar zakat, dan menunaikan haji (sekali seumur hidup) jika mampu adalah bentuk ibadah yang diwajibkan oleh Allah atas kita.

    Sholat lima waktu sehari-semalam dan menjaga sholat tersebut sepanjang hidup kita, dalam keluarga maupun dalam masyarakat membantu kita untuk terus mengingat kelemahan kita sebagai hamba di depan Allah. Ini adalah bentuk ibadah yang ditunaikan pada waktu-waktu tertentu. Allah memberi tahu kita dalam Al Qur'an bahwa bentuk ibadah ini membantu kita untuk menjauhi perbuatan buruk yang tidak disukai oleh Allah.

    Berpuasa juga merupakan bentuk ibadah yang diperintahkan dalam Al Qur'an. Selama bulan Ramadhan, Allah mewajibkan agar kita tidak makan dan minum di siang hari. Dengan menunaikan ibadah ini, kita akan menunjukkan kesabaran untuk tidak makan dan minum dalam jangka waktu tertentu.

    Membayar zakat, di lain pihak, merupakan pemberian sebagian harta kita kepada orang miskin dan yang membutuhkan serta orang lain yang boleh menerimanya. Seperti bentuk ibadah yang lain, menunaikan zakat sangatlah penting karena menghindari perbuatan jahat dan menunjukkan sikap rela berkorban adalah sifat yang diridhai oleh Allah. Di samping itu, membayar zakat memperbaiki hubungan antarmanusia dan menguatkan jiwa manusia.


     


     

    Doa adalah Cara Mendekatkan Diri kepada Allah


     

    Allah mengaskan tentang sangat pentingnya berdoa. Allah berfirman tentang pentingnya doa dalam ayat yang menyatakan "… Tuhanku tidak mengindahkan kamu jika tidak ada ibadahmu…" (QS Al-Furqan: 77). Seperti yang disebutkan oleh ayat ini, nilai seseorang di hadapan Allah tergantung kepada doanya. Ini karena seseorang yang berdoa hanya meminta apa yang dibutuhkannya dari Allah saja. Allah adalah Pemilik segalanya.

    Allah menciptakan segala hal yang kita butuhkan. Misalnya saja, makanan itu penting bagi kehidupan manusia. Allah menciptakan sayuran, buah, ayam, sapi, dan sebagainya. Allah menciptakan orang tua kalian dan seluruh orang di sekitar kalian. Allah, Yang Mahakuasa, mengaruniakan untuk manusia tubuh, kecerdasan, pengetahuan, kekuatan, kesehatan, dan kesempatan yang mereka nikmati.

    Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Allah menciptakan segala hal sebagai nikmat untuk kita. Kita "berhutang" kepada Allah atas makanan yang kita makan. Demikian pula, kita juga "berhutang" kepada Allah karena kemampuan kita untuk memakan makanan ini. Coba pikirkan hal ini sebentar! Bagaimana kalian bisa mengunyah makanan tanpa gigi? Bagaimana kalian mencerna makanan itu dalam perut kalian? Adakah gunanya makanan jika kita tidak punya sistem pencernaan?

    Kalian mendapat makanan atas kehendak Allah. Karena Allah-lah Yang memberikan semua nikmat untuk kita, hanya kepada Allah-lah kita harus berdoa ketika kita menginginkan sesuatu terjadi atau ingin memperoleh sesuatu. Akibatnya, kita harus meminta segala hal dari Allah.

    Sebuah contoh akan membuat kalian lebih memahami hal ini:

    Kalian menekan sebuah tombol untuk menghidupkan lampu. Bisakah kalian mengatakan bahwa tombol itulah yang menciptakan cahaya lampu? Tentu saja tidak. Tombol hanyalah alat, seperti halnya juga kabel yang mengantarkan arus listrik. Di dunia ini, Allah menciptakan sebab untuk segala akibat. Allah menciptakan air. Dalam waduk, air mengalir melalui turbin-turbin besar, sehingga arus listrik pun tercipta. Kabel mengantarkan arus listrik, dan akhirnya bola lampu mengubah arus listrik menjadi cahaya. Tetapi, sebenarnya Allah-lah Yang menciptakan cahaya. Jika Allah menghendaki, Dia bisa menciptakan arus listrik tanpa sebab-sebab tadi. Tetapi Allah ingin agar kita menggunakan akal kita untuk berpikir, untuk merenungkan apa yang telah Allah ciptakan, dan dengan cara ini, agar kita beriman.

    Kalian membuka keran ketika menginginkan air. Tetapi, bisakah kalian berkata bahwa pipa-pipa atau keran itulah yang menyebabkan air tercipta? Seperti halnya tombol tadi, keran hanyalah alat, bukan sebab.

    Inilah pemahaman yang harus kita miliki, dan ini juga menerangkan mengapa kita perlu berdoa kepada Allah. Sebabnya adalah karena Allah-lah Yang menciptakan segalanya.

    Jika kita buat daftar sebab-sebab kita perlu bersyukur kepada Allah dan berdoa kepada-Nya, daftar itu akan menghabiskan jutaan buku. Oleh karena itulah, orang-orang di sekitarmu yang tidak menganggap penting hal ini tidak akan pernah menggoyahkan kalian. Ketidakmampuan mereka untuk menggunakan akal dan pengabaian mereka untuk berpikir dan merenung menyebabkan mereka mengalami kekeliruan besar.

    Allah memberi tahu kita tentang akibat akhir yang akan diterima oleh orang-orang ini. Pahala dan siksa di akhirat disebabkan oleh cara kita bertindak di dunia ini dan ada atau tidaknya perjuangan kita untuk mendekatkan diri kepada Allah. Setiap orang akan diberi balasan atas perbuatannya di akhirat.


     

  • Bagaimana Cara Kita Berdoa?

    Memikirkan kekuasaan dan kebesaran Allah, merasa takut kepada-Nya dan berdoa dengan rendah hati dan suara yang tidak terdengar oleh orang lain, adalah syarat doa. Allah memberi tahu kita tentang cara berdoa di dalam Al Qur'an:


     

    Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang melampaui batas. (QS Al-A'raaf: 55)


     

    Berdoa tidaklah terbatas pada tempat atau waktu tertentu saja. Kita bisa mengingat Allah dan berdoa kepada-Nya kapan pun. Allah memerintahkan hal berikut ini dalam Al Qur'an:


     

    Yaitu orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk dan ketika berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya berkata, "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau ciptakan semua ini dengan sia-sia. Mahasuci Engkau,, maka peliharalah kami dari siksa neraka." (QS Ali-Imran: 191)


     

    Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat pula kepadamu. Dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kalian mengingkari nikmat-Ku. Hai orang-orang yang beriman, jadikankah sholat sebagi penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS al-Baqarah: 152-153)


     

    Allah memberi kita contoh doa-doa dalam Al Qur'an. Beberapa di antara doa-doa para nabi dan orang beriman difirmankan sebagai berikut:


     

    Nuh berkata, "Ya, Tuhanku. Sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon tentang sesuatu yang tidak aku ketahui hakikatnya. Dan seandainya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang yang merugi. (QS Hud: 47)


     

    Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa), "Ya Tuhan kami, terimalah dari kami (amal-amal kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Ya, Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang-orang yang tunduk kepada Engkau, dan (jadikanlah) anak-anak cucu kami umat yang tunduk kepada Engkau, dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah tobat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Menerima tobat lagi Maha Penyayang." (QS Al-Baqarah: 127-129)

    [Yusuf berkata:] Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah mennganugerahkan kepadaku sebagian kerajaan, dan telah mengajarkan kepadaku sebagian tabir mimpi. Ya, Tuhanku, Pencipta langit dan bumi. Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat. Wafatkanlah aku dalam keadaan Islam, dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh. (QS Yusuf: 101)


     

    [Sulaiman berkata:] "… Ya, Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua ibu-bapakku, dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai. Dan masuklah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh. (QS an-Naml: 19)


     

    Katakanlah, "Wahai Tuhan Yang mempunyai Kerajaan! Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki, dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu. (QS Ali Imran: 26)


     

    Berkata Musa, "Ya, Tuhanku, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku supaya mereka mengerti perkataanku, dan jadikanlah untukku seorang pembantu dari keluargaku, yaitu Harun saurdaraku, teguhkanlah dengan dia kekuatanku dan jadikanlah dia sekutu dalam urusanku supaya kami banyak bertasbih kepada Engkau dan banyak mengingat Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Melihat keadaan kami. (QS Thaha: 25-35)


     

    Yaitu orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, dan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya berkata, "Ya, Tuhan kami, tidaklah Engkau ciptakan semua ini dengan sia-sia. Mahasuci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.

    Ya, Tuhan kami, sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh telah Engkau hinakan ia. Dan bagi orang-orang yang zalim tidak ada seorang penolong pun.

    Ya, Tuhan kami. Berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak pernah menyalahi janji-Mu."

    Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonan mereka dengan berfirman, "Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kalian, laki-laki maupun perempuan, kalian adalah setara dalam hal ini..." (QS Al 'Imran: 191-195)


     

    KEMATIAN DAN HIDUP SETELAH MATI


     


     

    Ada orang yang menganggap bahwa kematian adalah akhir segalanya. Padahal, kematian hanyalah jembatan antara kehidupan di dunia dengan hidup di akhirat. Kematian seolah pintu gerbang kehidupan setelah mati.

    Di seberang pintu gerbang ini, yaitu kehidupan di akhirat, kita akan memasuki surga atau neraka tergantung pada iman kita yang murni pada keesaan Allah dan ridha Allah atas amal perbuatan kita di dunia ini.

    Kematian hanyalah akhir dari suatu jangka waktu saja. Kematian sama dengan membunyikan bel di sekolah, yang menandai berakhirnya ujian. Allah memberi jangka waktu yang berbeda untuk menguji setiap manusia. Ada yang diberi waktu tiga puluh tahun, ada pula yang menikmati hidup selama seratus tahun. Seperti halnya Allah memutuskan tanggal lahir kita, yang merupakan awal ujian kita, Allah memutuskan pula waktu berakhirnya jangka waktu tersebut. Dengan kata lain, hanya Allah yang tahu pada umur berapa kalian akan meninggal.


     


     

    Bagaimana Seharusnya Kita Memikirkan Kematian?


     

    Kematian, yaitu berakhirnya masa ujian kita di dunia ini, adalah sumber kebahagiaan dan kenikmatan bagi orang beriman. Kita hampir tidak pernah menyesali orang yang berhasil melalui ujian, bukan? Merasa berduka karena seseorang meninggal sama saja lucunya. Mungkin benar kalian kehilangan kerabat dekat atau seseorang yang kalian cintai. Namun, orang yang beriman mengetahui bahwa kematian pasti bukanlah perpisahan abadi, dan bahwa seseorang yang meninggal hanya sekadar menyelesaikan masa ujian di dunia ini. Dia tahu bahwa di akhirat, Allah akan mengumpulkan kaum Muslimin yang hidup menurut perintah-Nya dan memberi mereka balasan surga. Dalam hal ini, mereka akan merasakan kebahagiaan besar, bukan rasa penyesalan.

    Allah bisa mengambil jiwa kita kapan pun. Oleh sebab itu, kita harus berjuang untuk memperoleh ridha Allah.

    Kesimpulannya, kematian bukanlah akhir, melainkan sebuah gerbang yang mengantar kita menuju akhirat. Kehidupan di akhirat adalah kehidupan sesungguhnya yang akan abadi, dan kita perlu bersiap-siap untuk itu. Apakah kalian berpikir bahwa seseorang yang menjalani ujian ingin tetap dalam ujian itu selamanya? Tentu tidak. Dia hanya ingin menjawab pertanyaan dengan benar, lalu meninggalkan kelas.

    Di dunia ini pun, seorang manusia harus berjuang untuk melalui ujiannya, mendapatkan ridha Allah, dan mencapai surga-Nya.

    Dalam dunia ini, tujuan terpenting manusia haruslah untuk mencintai Allah dan mendapatkan ridha-Nya. Hal ini karena Allah, Yang Maha Penyayang, mencintai kita dan melindungi kita di segala waktu. Salah satu ayat Al Qur'an, yang menyebutkan perkataan salah seorang nabi, berbunyi:


     

    "…Tuhanku adalah Pelindung segalanya." (QS Hud: 57)


     

    Akhirat


     

    Allah menggambarkan sifat sementara dunia ini dalam banyak ayat Al Qur'an dan menegaskan bahwa tempat tinggal manusia yang sebenarnya adalah di akhirat. Manusia yang diuji di dunia ini suatu hari akan diambil melalui kematian, sehingga memulai kehidupan barunya di akhirat. Inilah hidup tanpa akhir. Di kehidupan yang abadi, jiwa manusia tidak akan hilang. Allah menciptakan nikmat yang tak terhingga di dunia ini. Dia menciptakan kehidupan di dunia ini untuk melihat bagaimana kita berbuat untuk mensyukuri nikmat yang kita peroleh. Sebagai pahala atau siksa, Allah juga menciptakan surga dan neraka.

    Allah memberi tahu kita bagaimana seseorang diberi balasan di akhirat, di hadapan Allah:


     

    Barangsiapa membawa amal yang baik maka baginya pahala sepuluh kali lipat amalnya. Dan barangsiapa yang membawa perbuatan yang jahat, maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikit pun tidak dianiaya (dirugikan). (QS Al-An'am: 160)


     

    Allah Maha Penyayang kepada manusia. Dia memberi mereka pahala dengan berlimpah. Tetapi orang yang memperoleh siksa hanyalah dibalas sesuai dengan kejahatan mereka. Allah tidak menzalimi siapa pun. Manusialah yang mungkin memperlakukan orang lain dengan tidak adil. Di dunia ini, seseorang yang berdosa bisa saja menipu atau menyesatkan orang lain, tetapi di akhirat, jika dia tidak beriman kepada Allah dan keesaan-Nya, Allah pasti akan menghukumnya, dan jika dia adalah seorang Muslim, Allah mungkin akan menghukum atau memaafkannya. Allah Maha Melihat dan Mendengar segalanya, sehingga Dia membalas segala perbuatan.


     


     

    Surga dan Neraka


     

    Surga dan neraka adalah dua tempat terpisah. Di kedua tempat ini manusia akan menghabiskan kehidupannya setelah mati. Al Qur'an-lah yang memberi kita informasi yang benar tentang kedua tempat ini.

    Kamu mungkin pernah pergi ke daerah-daerah yang pemandangannya indah atau melihat adegan-adegan yang menegangkan dalam film. Mungkin ada tempat-tempat yang tidak ingin kalian tinggalkan. Surga tidak dapat dibandingkan keindahannya dengan tempat-tempat apa pun yang kalian sebutkan itu. Makanan yang dinikmati orang-orang beriman dalam surga jauh lebih lezat daripada makanan di dunia ini.

    Allah, Pencipta segala keindahan di dunia, memberi tahu kita bahwa Dia menciptakan keindahan yang jauh lebih hebat di surga bagi orang-orang beriman yang ikhlas.


     


     

    Kesulitan di Dunia Ini Membuat Kita

    Lebih Memahami Keindahan Surga


     

    Kita mengalami berbagai kesulitan di dunia ini. Kita sakit, kita mengalami patah tangan atau kaki, kita merasa sangat dingin atau panas, perut kita lapar, atau kulit kita memar, dll. Lihatlah foto orang tua kalian yang masih muda, dan pikirkanlah tentang wajah mereka sekarang. Kalian akan melihat perbedaan.

    Allah khusus menciptakan kelemahan seperti itu bagi manusia di dunia ini. Tak satu pun kelemahan itu ditemukan di akhirat. Begitu kelemahan di dunia ini direnungkan, kita bisa mengenal kehebatan surga dengan baik. Memasuki surga menghapus semua penderitaan. Pikirkanlah hal-hal yang tidak kalian sukai di dunia ini... Di akhirat, semua itu tidak akan ada lagi.

    Surga dihias dengan nikmat-nikmat yang paling disukai oleh manusia. Segala hal terbaik dari yang kita makan dan minum di dunia ini ada di surga, dalam bentuk yang sempurna. Manusia tidak pernah merasakan dingin atau panas di surga. Mereka tidak pernah sakit, takut, berduka, atau menjadi tua. Kalian tidak akan menemukan orang jahat di sana. Ini karena orang jahat, yaitu orang yang tidak percaya pada Allah dan mengingkari-Nya, akan tinggal di neraka, tempat yang pantas buat mereka. Orang-orang di surga berbicara dengan lemah lembut satu sama lain. Mereka tidak pernah mengumpat, marah, berteriak, atau saling menyakiti. Seluruh orang baik yang mempunyai keimanan sejati atas keesaan Allah, dan orang yang beramal demi ridha Allah, sehingga pantas mendapat surga, akan berada di sana, berkumpul sebagai teman selamanya.

    Dari Al Qur'an kita tahu bahwa hal-hal luar biasa terdapat dalam surga: kediaman yang luar biasa, taman-taman yang teduh, dan sungai yang mengalir menambah sukacita penghuni surga. Memang, apa yang telah kita gambarkan di atas belumlah cukup untuk melukiskan nikmatnya surga. Keindahan surga berada di luar khayalan kita.

    Dalam Al Qur'an, Allah memberi tahu kita bahwa dalam surga, manusia akan mendapatkan lebih dari yang mereka pikirkan. Pikirkanlah sesuatu yang kamu ingin miliki atau tempat yang ingin kalian kunjungi. Dengan kehendak Allah, kalian akan mendapatkan semua itu dalam sekejap. Dalam satu ayat, Allah menyatakan bahwa:


     

    …. Kalian akan memperoleh di dalamnya apa yang kalian minta. (QS Fussilat: 31)


     

    Beberapa ayat dalam Al Qur'an yang menceritakan keindahan surga adalah sebagai berikut:


     

    Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa: Di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tidak berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai khamar arak yang lezat rasanya bagi peminumnya, dan sungai-sungai dari madu yang disaring, dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka… (QS Muhammad: 15)


     

    Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam surga, yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal. (QS Al-'Ankabut: 58)


     

    (Bagi mereka) surga Adn, mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang emas, serta dengan mutiara, dan pakaian mereka di dalamnya adalah sutera. (QS Fatir: 33)


     

    Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan (mereka). Mereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bersandar di atas dipan-dipan. Di surga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa saja yang mereka minta. (QS Ya Sin: 55-57)


     

    Di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang yang bersusun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang tercurah, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak pernah berhenti (berbuah) dan tidak terlarang mengambilnya, dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk. (QS Al-Waqi'ah: 28-34)


     

    Allah juga memberi tahu kita bahwa orang-orang yang pantas mendapatkan surga akan tinggal di dalamnya selamanya:


     

    Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekadar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga. Mereka kekal di dalamnya. (QS Al-A'raaf: 42)


     

    Pada dasarnya, seorang yang beriman akan memperoleh kesenangan karena mendapatkan ridha Allah. Mengetahui dan merasakan hal ini adalah kesenangan terbesar yang kita rasakan di dunia.


     


     

    Siksa Neraka Akan Abadi Selamanya


     

    Orang yang durhaka kepada Allah dan menolak mengakui adanya Allah juga akan diberi balasan karena apa yang mereka lakukan itu. Mereka tidak mengakui Allah dan tidak percaya bahwa Allah-lah Yang telah menciptakan segalanya, dan mereka bersikap sombong, tidak mampu melakukan ibadah yang diperintahkan kepada mereka, sehingga mereka membangkang di dunia ini. Karena semua ini, mereka akan disiksa dalam neraka.

    Beberapa orang melakukan berbagai kejahatan di dunia ini. Ketika tidak ada orang yang melihat mereka, mereka mungkin tidak akan dihukum. Tetapi orang-orang ini tidak tahu bahwa Allah melihat mereka setiap waktu, dan Allah bahkan mengetahui pikiran mereka.

    Setiap orang akan diberi balasan atas perbuatan baik maupun jahat yang mereka lakukan. Allah memiliki keadilan tak terbatas, dan dalam ayat-ayat Al Qur'an, Allah memberikan kabar gembira, bahwa bahkan perbuatan sekecil apa pun akan diberi balasan yang berlipat ganda. Allah juga memberi tahu kita bahwa manusia akan diberi pahala jika mereka menyesal dan memohon ampun kepada-Nya. Akan tetapi, Allah mengancam orang-orang yang tidak beriman kepada-Nya, tidak mau mematuhi perintah dalam Al Qur'an, dan berpikir bahwa tidak ada kehidupan setelah kematian.

    Neraka adalah ganjaran untuk orang-orang berdosa, dan orang-orang yang melakukan kesalahan karena durhaka kepada Allah. Allah menggambarkan keadaan orang-orang ini dalam Al Qur'an sebagai berikut:


     

    (Yaitu) orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai permainan dan olok-olok, dan kehidupan dunia telah menipu mereka. Maka pada hari (kiamat) ini, Kami melupakan mereka sebagaimana mereka melupakan pertemuan mereka dengan hari ini, dan (sebagaimana) mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami. (QS Al-A'raf: 51)


     

    Di neraka, siksa yang mengerikan, yang tidak bisa dibandingkan dengan rasa sakit seperti apa pun di dunia ini, telah menunggu penghuni neraka. Neraka adalah tempat yang penuh dengan api, rasa sakit, putus asa, dan ketidakbahagiaan. Penghuni neraka berdoa kepada Allah dan memohon dikeluarkan dari neraka. Tetapi, begitu telah berada di neraka, sudah terlambat untuk merasa sesal atau sedih. Telah dibahas di depan tentang penyesalan yang dirasakan oleh Firaun. Allah memberi manusia kesempatan hingga saat kematiannya. Tetapi, begitu ia meninggal dan memulai kehidupan di akhirat, rasa sesal tidak akan lagi berguna.

    Penghuni neraka menjalani kehidupan yang jauh lebih buruk daripada kehidupan binatang. Satu-satunya makanan yang mereka temui hanyalah buah dari duri pahit dan pohon Zaqqum. Mereka meminum darah dan nanah. Dengan kulit mengelupas, daging terbakar, dan darah berceceran di mana-mana, mereka menjalani kehidupan yang menghinakan. Dengan tangan-tangan terikat pada leher mereka, mereka dimasukkan ke tengah-tengah api. Bahkan, kehidupan seperti ini akan tetap abadi.

    Banyak orang yang percaya bahwa neraka hanyalah tempat sementara, dan bahwa ketika mereka telah disiksa karena kesalahan mereka, mereka akan memasuki surga. Benar atau tidaknya hal ini hanyalah diketahui oleh Allah, Yang memberi tahu kita tentang hal berikut ini dalam Al Qur'an:


     

    Mereka berada di dalam neraka yang tertutup rapat. (QS Al-Balad: 20)


     

    Hal itu adalah karena mereka mengaku, "Kami tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari yang bisa dihitung." Mereka teperdaya dalam agama mereka karena apa yang selalu mereka ada-adakan. (QS Ali Imran: 24)


     

    Akan tetapi, yang harus dilakukan oleh seorang Muslim yang mengatahui kesalahannya dan perbuatannya yang keliru adalah menyesali semua itu, berdoa, dan memohon pengampunan dari Allah. Dalam Al Qur'an, Allah memberi tahu kita bahwa Allah mengampuni segala dosa asalkan kita bertobat. Ayat yang menyatakannya adalah sebagai berikut:


     

    Katakanlah, "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni segala dosa. Sesungguhnya Dia-lah yang Maha Penyayang. (QS Az-Zumar: 53)

    Manusia perlu mengetahui kesalahannya dan meminta pengampunan dari Allah untuk menghindari sesal yang tak berkesudahan di akhirat, dan untuk menyelamatkan diri mereka dari siksa yang tak tertahankan di neraka.


     

    KESIMPULAN


     


     

    Anak-anak tersayang! Dalam buku ini kita telah membahas hal-hal paling penting dan mendasar dalam kehidupan kita. Kita telah membahas pertanyaan seperti, "Apakah tujuan hidup kita?" "Seperti apa perbuatan kita yang dikehendaki oleh Allah, Yang telah menciptakan kita dan segala hal di sekitar kita?" "Apakah tanggung jawab kita terhadap Pencipta kita?" "Seperti apakah kehidupan di akhirat?" "Mengapa kita harus takut masuk neraka," dan sebagainya.

    Harapan kami, kalian akan memikirkan pertanyaan-pertanyaan ini dengan seksama. Sekarang, kalian masih sangat muda, tetapi jangan lupa bahwa suatu hari kalian juga akan menjadi orang tua.

    Mungkin ada orang di sekitar kalian yang memberi tahu kalian bahwa kalian terlalu muda untuk memikirkan kematian. Tetapi kalian harus mencamkan bahwa tidak ada yang tahu kapan kematian akan datang pada kalian. Kalian mungkin akan meninggal satu hari atau sepuluh tahun lagi. Ketika kalian memikirkan semua ini, kalian akan segera mengetahui bahwa buang-buang waktu itu percuma.

    Jangan lupa bahwa kalian selalu bisa memberi alasan untuk segala hal. Kalian bahkan bisa meyakinkan orang lain. Tetapi dalam kehidupan di akhirat yang segera dimulai setelah mati, kalian tidak akan bisa memberi alasan apa pun untuk kesalahan dan dosa yang kalian lakukan di hadapan Allah, Yang Maha Mengetahui dan Melihat segala sesuatu.

    Oleh sebab itu, kalian harus memikirkan hal ini. Jangan buang waktu lagi, dan mulailah berusaha keras menjadi orang yang dicintai oleh Allah.


     

    …"Mahasuci Engkau! Kami tidak mengetahui apa-apa selain dari yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (QS Al-Baqara: 32)